www.wikidata.id-id.nina.az
Call of Duty Modern Warfare 2 adalah permainan video penembak orang pertama yang dikembangkan oleh Infinity Ward dan diterbitkan oleh Activision Dirilis di seluruh dunia pada 10 November 2009 itu menimbulkan beberapa kontroversi Salah satu kontroversi yang paling bisa dibilang terkenal ini ditemukan di level keempat permainan No Russian di mana pemain mengontrol agen CIA yang menyamar yang berpartisipasi dalam penembakan massal di bandara Moskow untuk mendapatkan kepercayaan dari kelompok teroris Rusia Level ini sebagian besar dikritik karena memungkinkan pemain untuk mengambil bagian dalam serangan teroris dan versi internasional dari game tersebut tunduk pada sensor karena konten level tersebut Dugaan konten homofobik muncul saat Infinity Ward merilis video berjudul Fight Against Grenade Spam Beberapa jurnalis permainan video mengecam penggunaan kata kata kotor dalam video tersebut dan bahwa judul video merupakan akronim F A G S yang merendahkan kaum gay Sebagai tanggapan Infinity Ward menghapus video tersebut dari YouTube Sebuah easter egg mereferensikan kebijakan Amerika Serikat don t ask don t tell juga dipandang sebagai homofobik meskipun sebagian besar jurnalis meremehkan tuduhan tersebut Versi Windows dari Permainan tersebut juga mendapat kritik dari para pemain ketika terungkap bahwa permainan tersebut tidak akan mendukung server khusus di antara sejumlah perubahan lainnya Pemain Windows membuat petisi online untuk memungkinkan server khusus menerima lebih dari 150 000 tanda tangan dalam sepuluh hari Namun terlepas dari kontroversi ini Call of Duty Modern Warfare 2 mendapat 310 juta pada hari pertama perilisnya 1 No Russian suntingArtikel utama No Russian nbsp Dalam No Russian pemain dapat menembak warga sipil di bandara Di level keempat permainan No Russian pemain mengontrol agen CIA yang menyamar yang berpartisipasi dalam penembakan massal di bandara Moskow untuk mendapatkan kepercayaan dari kelompok teroris Rusia 2 3 Ini dimulai dengan pemain berjalan keluar dari lift dengan empat pria bersenjata lainnya yang melanjutkan untuk menembaki sekelompok besar warga sipil di sebuah pos pemeriksaan keamanan 2 Pemain kemudian menemani orang orang bersenjata saat mereka berjalan melalui bandara membunuh warga sipil yang tersisa Satu satunya target yang sah adalah sekelompok personel keamanan yang ditemui secara bergelombang di seluruh interior bandara dan sekelompok pasukan anti huru hara yang lebih bersenjata dan anggota FSB dikerahkan di landasan Levelnya sangat grafis karena jeritan dapat didengar dan yang terluka merangkak meninggalkan jejak darah atau bertengger di atas meja dan berdiri saat mereka kehabisan darah 4 Namun pemain tidak pernah dipaksa untuk mengambil bagian dalam pembantaian tersebut dan malah membiarkan rekan mereka membunuh warga sipil Jika pemain tidak merasa nyaman selama level mereka diizinkan untuk melompat ke level berikutnya tanpa penalti apa pun 5 Selain itu pemain tidak pernah secara khusus dipaksa untuk berpartisipasi dalam penembakan Referensi sunting JOHNSON ROBERT Call of Duty Modern Warfare 2 destroys records in first day sales rampage pulls in 310M nydailynews com Diakses tanggal 2020 11 20 a b Payne Matthew April 2016 The First Personal Shooter Playing War Military Video Games After 9 11 New York University Press hlm 80 ISBN 9781479805228 Yin Poole Wesley March 15 2011 Call of Duty No Russian actors tearful Eurogamer Diakses tanggal August 3 2016 Peckham Matt November 2 2009 Is Call of Duty Modern Warfare 2 Terrorist Gameplay Artful PC World Diakses tanggal August 3 2016 Klepek Patrick October 23 2015 That Time Call of Duty Let You Shoot Up An Airport Kotaku Diakses tanggal August 3 2016 Diperoleh dari https id wikipedia org w index php title Kontroversi seputar Call of Duty Modern Warfare 2 amp oldid 24049426