www.wikidata.id-id.nina.az
artikel ini perlu dirapikan agar memenuhi standar Wikipedia Tidak ada alasan yang diberikan Silakan kembangkan artikel ini semampu Anda Merapikan artikel dapat dilakukan dengan wikifikasi atau membagi artikel ke paragraf paragraf Jika sudah dirapikan silakan hapus templat ini Pelajari cara dan kapan saatnya untuk menghapus pesan templat ini Kereta Naga Paksi atau yang biasa dikenal dengan nama kereta Kencana Naga Paksi merupakan kereta kencana milik kerajaan Sumedang Larang Kereta Naga Paksi merupakan kereta kencana dengan ukuran yang sangat besar yaitu panjang 7 meter lebar 2 5 dan tinggi 3 1 meter Menurut Raden Moch Achmad Wiriaatmadja pemangku adat Sumedang Larang pada masa lalu kereta Naga Paksi dibuat dengan kayu namun pada masa sekarang replikanya dibuat dengan rangka besi 1 Menurut Raden Kusdinar A Sumawilaga Kereta Naga Paksi mulai digunakan pada masa kepemimpinan Pangeran Koesoemah Dinata Pangeran Kornel yaitu sekitar tahun 1791 1828 dan masih digunakan pada masa kepemimpinan Pangeran Suria Kusumah Adinata yang berkuasa sekitar tahun 1838 1882 untuk keperluan bepergian di dalam kota menghadiri acara dan sebagai kendaraan pernikahan 1 Daftar isi 1 Sejarah 1 1 Gedong kereta 1 2 Replika oleh bapak Chaltim 2 ReferensiSejarah suntingPada pertengahan periode tahun 90an Elang Yusuf Dendabrata keluarga kesultanan Kacirebonan sekaligus ahli kereta keraton diminta untuk membuat replika dari kereta Naga Paksi tetapi kereta Naga Paksi yang akan dibuat replikanya tersebut tidak meninggalkan bekas atau gambaran sama sekali oleh karenanya Elang Yusuf melakukan tirakat untuk memohon izin membuat replika kereta dan mendapat petunjuk dari Allah swt dengan melakukan puasa dan shalat tahajud setiap malam tirakat tersebut beliau lakukan selama kurang lebih tujuh hari sampai beliau merasa mendapatkan izin untuk membuat replika kereta Naga Paksi kemudian gambaran gambaran tentang kereta Naga Paksi mulai berdatangan secara batin pada saat beliau sedang menjalankan ibadah haji pada tahun 1994 di penginapan beliau mulai menuangkan bentuk kepala kereta dalam sketsa di buku hariannya setelah selesai beliau kemudian menelepon putra sulungnya dan berpesan supaya membuatkan roda kereta sementara hal hal lainnya akan dilakukan selepas kepulangan beliau 2 Pada sekitar bulan maret 1995 Elang Yusuf Dendabrata memulai pengerjaannya untuk membuat replika kereta Naga Paksi beliau membawa kurang lebih empat ahli bahasa Cirebon tukang yaitu dua orang ahli ukir dan dua orang ahli kayu kakaknya yaitu Elang Sartono juga ikut menemani Pengerjaan tersebut memakan waktu yang sangat lama yaitu sekitar 10 bulan setiap malam Jum at di ruangan pengerjaan selalu dinyalakan wewangian adat Cirebon yang bernafaskan Islam mengingatkan pentingnya menyambut hari Jum at dengan wewangian yang merupakan Sunnah dalam Islam ketika sedang dalam tahap penyeleseian kereta tersebut Wakil Gubernur Jawa Barat pada masa itu yaitu H M A Sampurna yang telah kembali berobat dari Belanda membawa foto kereta Naga Paksi dan ternyata sketsa rancangan yang dibuat oleh Elang Yusuf Dendabrata sama dengan yang ada pada foto dari Belanda tersebut 2 Pembuatan replika akhirnya dapat diseleseikan pada sekitar bulan Januari 1996 Gedong kereta sunting Pada akhir tahun 1996 Gedong kereta di kompleks museum Prabu Geusan Ulun akhirnya dibangun untuk menyimpan kereta replika yang dibuat oleh Elang Yusuf Dendabrata 3 Replika oleh bapak Chaltim sunting Setelah pembuatan kereta Naga Paksi oleh Elang Yusuf Dendabrata pada tahun 1995 kemudian untuk keperluan HUT ke 433 kabupaten Sumedang yang jatuh pada hari Sabtu 23 April 2015 bapak Chaltim seorang budayawan Sumedang asal Tomo Sumedang membuat replika kereta Naga Paksi dari yang ada di kompleks museum Prabu Geusan Ulun dengan menggunakan spon sebagai bahan untuk badannya yang diperkuat dengan rangka dari besi 1 Referensi sunting a b c Nuryaman 2011 Replika Kereta Naga Paksi Gunakan Rangka Besi kota Bandung Bandung Pikiran Rakyat Diarsipkan dari versi asli tanggal 2016 08 06 Diakses tanggal 2016 06 01 a b Ibrahim Muchataruddin Julinar Said Espita Riama Andi Maryam 1999 Ensiklopedia Tokoh Kebudayaan Nasional IV Jakarta Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Suryaman Raden Nanang dkk 1996 Mengenal Museum Prabu Geusan Ulun serta Riwayat Leluhur Sumedang Sumedang Yayasan Pangeran Sumedang Diperoleh dari https id wikipedia org w index php title Kereta Naga Paksi amp oldid 21482105