Gempa bumi Sumatra 1833

Gempa bumi Sumatra 1833 adalah gempa bumi yang terjadi pada 25 November 1833 di lepas pantai barat Sumatra sekitar pukul 22.00 WIB dengan perkiraan kekuatan 8,8 sampai 9,2 M_w. Gempa ini disebabkan pecahnya segmen palung Sumatra sepanjang 1.000 km di tenggara area yang mengalami hal yang sama pada Gempa bumi Samudra Hindia 2004.

Gempa bumi Sumatra 1833

Waktu setempat	22:00 (WIB)
Kekuatan	8.8–9.2 Mw
Episentrum	2°30′S 100°30′E / 2.5°S 100.5°E / -2.5; 100.5Koordinat: 2°30′S 100°30′E / 2.5°S 100.5°E / -2.5; 100.5
Sesar	Sunda megathrust
Wilayah bencana	Sumatra, Hindia Belanda
Intensitas maks.	VIII (Parah)
Tsunami	ya
Korban	tidak diketahui

Gempa ini kemudian memicu terjadinya tsunami yang menerjang pesisir barat Sumatra dengan wilayah terdekat dari pusat gempa adalah Pariaman hingga Bengkulu. Tsunami juga menyebabkan kerusakan parah di Maladewa, Sri Lanka, dan Seychelles. Selain itu, tsunami juga dilaporkan mencapai Australia bagian utara, Teluk Benggala, dan Thailand meskipun dalam intensitas kecil. Besarnya gempa ini telah diestimasi dengan menggunakan catatan pengangkatan microatoll karang. Namun bencana ini tidak terdokumentasi dengan baik sehingga tidak diketahui dengan pasti dampak dan korbannya.

Sebelumnya pada tahun 1797, juga terjadi gempa bumi berkekuatan 8,5 sampai 8,7 Skala Richter yang juga menimbulkan tsunami di pesisir Sumatera Barat.

Lihat pula

• Daftar gempa bumi di Indonesia

Referensi

1. Natawidjaja, D. H. (2006). (PDF). Journal Of Geophysical Research. 111 (B06403): B06403. doi:10.1029/2005JB004025. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 2009-10-12. Diakses tanggal 2012-04-12.  Parameter |month= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan); Parameter |coauthors= yang tidak diketahui mengabaikan (|author= yang disarankan) (bantuan)
2. Cummins, Phil (2005). "The Boxing Day 2004 tsunami—A Repeat of the 1833 Tsunami?". Geoscience Australia. dari versi asli tanggal 2023-03-15. Diakses tanggal 2012-04-14.  Parameter |coauthors= yang tidak diketahui mengabaikan (|author= yang disarankan) (bantuan)
3. Okal, E.A. (2008). "Far-field Tsunami Hazard from Megathrust Earthquakes" (PDF). Geophysical Journal International. 172 (3): 995–1015. doi:10.1111/j.1365-246X.2007.03674.x. (PDF) dari versi asli tanggal 2023-03-20. Diakses tanggal 2012-04-12.  Parameter |coauthors= yang tidak diketahui mengabaikan (|author= yang disarankan) (bantuan)
4. Tendiardi, Fider (2011). "Sejarah Gempa Dahsyat di Indonesia". Diakses tanggal 2012-04-12. ^{[pranala nonaktif permanen]}
5. Tsunami - November 1833, Indonesia.
6. Borrero, J.C. (2006). "Tsunami Inundation Modeling for Western Sumatra". Proceedings of the National Academy of Sciences. 103 (52): 19673–7. doi:10.1073/pnas.0604069103. PMC 1750885 . PMID 17170141. dari versi asli tanggal 2022-01-22. Diakses tanggal 2012-04-14.  Parameter |coauthors= yang tidak diketahui mengabaikan (|author= yang disarankan) (bantuan)
7. Permana, H. (2010). (PDF). Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 2012-02-26. Diakses tanggal 2012-04-14.  Parameter |coauthors= yang tidak diketahui mengabaikan (|author= yang disarankan) (bantuan)