www.wikidata.id-id.nina.az
Mgr Franciscus van Roessel C I C M 16 Desember 1918 8 Mei 2000 adalah Uskup Agung Ujung Pandang sejak ditunjuk sebagai Uskup Agung Ujung Pandang pada 18 Januari 1988 hingga mengundurkan diri pada 21 Mei 1994 Mgr Franciscus van RoesselC I C M Uskup Agung Emeritus Ujung PandangGerejaGereja Katolik RomaKeuskupan agungUjung PandangPenunjukan18 Januari 1988Masa jabatan berakhir21 Mei 1994 6 tahun 123 hari PendahuluTheodorus LumanauwPenerusJohannes Liku Ada ImamatTahbisan imam4 Agustus 1943 1 Tahbisan uskup19 Maret 1988oleh Francesco CanaliniInformasi pribadiNama lahirFranciscus van RoesselLahir16 Desember 1918 Oisterwijk Brabant Utara BelandaWafat8 Mei 2000 2000 05 08 umur 81 Sparrendaal Brabant Utara BelandaKewarganegaraan BelandaDenominasiKatolik RomaSemboyan Sub Umbra Alarum Tuarum Karya suntingMgr van Roessel masuk novisiat CICM 7 September 1937 dan berkaul pada 8 September 1938 2 3 Ia ditahbiskan menjadi imam pada 4 Agustus 1943 Setelah Mgr Theodorus Lumanauw meninggal dunia ia terpilih menjadi Administrator Diosesan Bersama dengan para CICM lainnya ia tetap berpegang pada kebijakan dasar mengenai pemribumian tenaga gerejawi Pada masa tersebut belum ada imam pribumi yang dinilai layak dan siap untuk menjadi uskup sehingga permohonan diajukan ke Vatikan untuk meningkatkan status Pastor van Roessel dari Administrator Diosesan menjadi Administrator Apostolik sehingga ia memiliki memiliki wewenang yang setara dengan uskup diosesan secara yuridis Permohonan ini kemudian dikabulkan pada 27 November 1983 4 Selama menjadi Administrator Apostolik ia tampak sangat berhati hati untuk tidak mengambil keputusan yang mempunyai dampak jauh ke depan yang mengikat uskup diosesan yang akan datang Ia memilih untuk melanjutkan pola lama berupa Pertemuan Imam yang membicarakan karya pastoral secara tematis Hal ini secara perlahan lahan mulai membawa masalah karena terkesan banyak berhenti dan koordinasi yang melemah serta arah pelayanan yang tidak jelas dan berimplikasi pada Pertemuan Imam Sebagaimana para pendahulunya ia juga menaruh perhatian besar pada pendidikan calon imam salah satunya dengan aksi pengadaan dana abadi untuk pendidikan calon imam yang disebutnya Dana Mgr Lumanauw Selama tahun 1980 an 32 orang imam diosesan KAUP ditahbiskan dan tahun 1990 an 36 orang imam ditahbiskan Pada masa itu ia mengkritik arah pendidikan calon imam di Seminari Anging Mamiri Yogyakarta yang menurutnya lebih menekankan segi intelektual daripada segi pastoral sehingga ia berencana mendirikan Seminari Tinggi sendiri di Makassar Selain itu ia juga menaruh kekecewaan kepada pimpinan Tarekat CICM yang sangat cepat dalam menarik orang orangnya dari KAUP dan meninggalkan tanggung jawab pastoral kepada para imam diosesan yang umumnya masih berusia muda dan pada saat itu masih kurang dalam hal pengalaman pastoral Hal ini kemudian membaik dengan kedatangan imam MSC tahun 1992 di Paroki Saluampak serta kedatangan suster CIJ tahun 1980 di Kota Makassar Terkait pendanaan untuk kehidupan Gereja Mgr van Roessel berbeda prinsip dengan Mgr Lumanauw di mana ia berpikiran bahwa umatlah yang harus membiayai kehidupan Gereja karena Gereja akan selalu gagal dalam menjalankan usaha Dalam kepemimpinannya ia mulai menetapkan persentase penghasilan paroki paroki untuk sumbangan solidaritas ke Keuskupan Namun ternyata jumlah yang terkumpul terlalu kecil untuk menutupi pembiayaan yang semakin besar Karena beberapa kelemahan dalam kepemimpinan keuskupan pada tahun 1987 para imam diosesan Keuskupan Agung Ujung Pandang menyepakati untuk memohon van Roessel diangkat menjadi uskup definitif KAUP Permohonan ini kemudian dikabulkan dengan penunjukannya sebagai Uskup Agung Ujung Pandang pada 18 Januari 1988 dan ditahbiskan pada 19 Maret 1988 Dalam penahbisan tersebut Pro Nuncio Apostolik untuk Indonesia yang bergelar Uskup Agung Tituler Valeria Mgr Francesco Canalini menjadi Penahbis Utama didampingi oleh Uskup Manado Mgr Theodorus Hubertus Moors M S C dan Uskup Amboina Mgr Andreas Peter Cornelius Sol M S C Sejak 11 Oktober 1991 Mgr Johannes Liku Ada membantunya sebagai Uskup Auksilier Ujung Pandang Ia menahbiskannya sebagai uskup pada 2 Februari 1992 Dalam penahbisan tersebut ia didampingi oleh Uskup Agung Semarang Julius Darmaatmadja S J dan Uskup Manado Joseph Theodorus Suwatan M S C Satu tahun setelah dilantik menjadi Uskup Agung Mgr van Roessel berketetapan menanggapi situasi kondisi keuskupan yang memburuk selama kekosongan tahta uskup Untuk menanganinya diadakan Pertemuan Imam di Wisma Kare pada 10 14 April 1989 PI tersebut menghasilkan Rancangan Pedoman Umum Pelayanan Keuskupan Agung Ujung Pandang PUP KAUP Ia pensiun dari jabatan Uskup Agung Ujung Pandang pada 21 Mei 1994 Mgr Johannes Liku Ada kemudian ditunjuk pada 11 November 1994 untuk meneruskan kepemimpinan Keuskupan Referensi sunting Catholic Hierarchy Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023 06 05 Diakses tanggal 08 Februari 2013 Periksa nilai tanggal di accessdate bantuan Salinan arsip Diarsipkan dari versi asli tanggal 2016 08 13 Diakses tanggal 2016 08 04 Salinan arsip Diarsipkan dari versi asli tanggal 2016 08 22 Diakses tanggal 2016 08 04 Salinan arsip Diarsipkan dari versi asli tanggal 2018 04 12 Diakses tanggal 2016 08 04 Pranala luar sunting Inggris Entri Franciscus van Roessel pada situs web Catholic Hierarchy Inggris Entri Franciscus van Roessel pada situs web Giga Catholic Jabatan Gereja Katolik Didahului oleh Theodorus Lumanauw Uskup Agung Ujung Pandang18 Januari 1988 21 Mei 1994 Diteruskan oleh Johannes Liku Ada Diperoleh dari https id wikipedia org w index php title Franciscus van Roessel amp oldid 24661939