www.wikidata.id-id.nina.az
Dwarfisme pulau sebuah bentuk kekerdilan akibat evolusi 1 adalah proses dan kondisi berkurangnya ukuran dari hewan hewan besar setelah beberapa generasi a ketika jangkauan populasinya terbatas pada sebuah lingkungan yang kecil utamanya pulau Proses alamiah ini berbeda dengan penciptaan keturunan kerdil yang disengaja disebut pengerdilan Proses ini terjadi beberapa kali dalam sejarah evolusi contohnya adalah dari dinosaurus seperti Europasaurus dan hewan modern seperti gajah dan beberapa hewan kerabatnya Proses ini dan tinggalan bentuk genetika pulau lainnya tidak hanya terjadi di pulau tetapi dapat pula terjadi ketika sebuah ekosistem terisolasi dari sumber daya dan perkembangbiakan dari luar ekosistem Proses ini juga dapat terjadi di gua oasis padang pasir lembah terisolasi dan gunung terisolasi Dwarfisme pulau adalah salah satu aspek dari aturan pulau yang lebih umum yang menyatakan bahwa ketika hewan dari daratan utama menghuni pulau pulau spesies yang kecil cenderung berevolusi menjadi hewan yang lebih besar dan spesies besar cenderung berevolusi menjadi hewan yang lebih kecil Kerangka gajah kerdil dari Pulau Kreta Daftar isi 1 Perkiraan penyebab terjadinya dwarfisme pulau 2 Contoh 3 Catatan 4 Catatan kakiPerkiraan penyebab terjadinya dwarfisme pulau SuntingAda beberapa penjelasan yang diusulkan dalam mekanisme terjadinya dwarfisme 3 4 Salah satunya adalah terjadinya proses seleksi ketika hanya hewan dengan ukuran kecil yang terjebak dalam pulau bertahan kemudian makanan secara bertahap menurun hingga ke tingkat batas bawah Hewan yang lebih kecil menggunakan sumber daya yang lebih sedikit dan wilayah yang lebih kecil dan lebih mungkin untuk melewati batas ketika penurunan populasi memungkinkan sumber makanan untuk mencukupi kebutuhan hewan untuk berkembang Ukuran yang lebih kecil juga menguntungkan dalam reproduksi hewan karena memerlukan waktu kehamilan dan waktu pembiakan yang lebih singkat 3 Di wilayah tropis ukuran yang lebih kecil seharusnya membuat termoregulasi hewan menjadi lebih mudah 3 Contoh Sunting nbsp Cetakan tengkorak Homo floresiensisBeberapa contoh yang terkenal dari dwarfisme pulau antara lain Dinosaurus dari pulau pulau zaman Mesozoikum seperti Pulau Hateg sekarang di Rumania 5 6 Europasaurus jenis dari brachiosaurus Magyarosaurus jenis dari titanosaurus Zalmoxes jenis iguanodontid yang berhubungan dengan Rhabdodon 7 Balaur jenis dari eumaniraptoran Telmatosaurus jenis hadrosaurus Struthiosaurus jenis nodosaurid Pilosan kerdil dari Karibia Si pemalas darat dari Kuba Hispaniola dan Puerto Riko seperti Megalocnus Si pemalas jari tiga kerdil dari Isla Escudo de Veraguas Bradypus pygmaeus Hewan dari akhir Pleistosen dan awal Holosen 8 Mamut pigmi Mammuthus exilis yang hidup di pulau prasejarah bernama Santa Rosaedi lepas pantai California Populasi kerdil dari mamut berbulu Mammuthus primigenius di Pulau Saint Paul Alaska 9 mamut Pulau Wrangel di utara Siberia tidak lagi dikategorikan kerdil 10 Mamut Pulau Sardinia Mammuthus lamarmorae Mamut Pulau Kreta Mammuthus creticus Mamut Malta Palaeoloxodon antiquus leonardi P mnaidriensis P melitensis P falconeri Gajah Kreta Palaeoloxodon chaniensis P creutzburgi Gajah kerdil Siprus Palaeoloxodon cypriotes Gajah kerdil Pulau Naxos Palaeoloxodon sp Gajah kerdil Pulau Rodos and Tilos Palaeoloxodon tiliensis Stegodon kerdil dari Filipina Flores Sulawesi Sumba dan Timor 3 11 seperti Stegodon sondaarii S florensis and S sompoensis Manusia kerdil Spesies hominid kerdil yang disebut Homo floresiensis dari fosil yang ditemukan di Pulau Flores di Indonesia 12 Manusia kerdil dari Palau Mikronesia dengan ukuran yang sama dengan hominid Flores diperdebatkan tentang status keduanya 13 nbsp Rubah Pulau Channel nbsp Anoa dataran rendah nbsp Emu Pulau Kangguru kiri dan Pulau King nbsp Brookesia micraCatatan Sunting Contoh dwarfisme filetik nonpulau adalah evolusi marmoset dan tamarin pada monyet Dunia Baru yang menghasilkan Cebuella pygmaea yang kecil 2 Catatan kaki Sunting Prothero D R Sereno P C Winter 1982 Allometry and Paleoecology of Medial Miocene Dwarf Rhinoceroses from the Texas Gulf Coastal Plain Paleobiology 8 1 16 30 JSTOR 2400564 Perelman P et al 2011 A Molecular Phylogeny of Living Primates PLOS Genetics 7 3 1 17 doi 10 1371 journal pgen 1001342 PMC 3060065 nbsp PMID 21436896 a b c d Van Den Bergh G D Rokhus Due Awe Morwood M J Sutikna T Jatmiko Wahyu Saptomo E May 2008 The youngest Stegodon remains in Southeast Asia from the Late Pleistocene archaeological site Liang Bua Flores Indonesia Quaternary International 182 1 16 48 doi 10 1016 j quaint 2007 02 001 Diakses tanggal 2011 11 27 Raia P Meiri S August 2006 The island rule in large mammals paleontology meets ecology Evolution 60 8 1731 1742 doi 10 1111 j 0014 3820 2006 tb00516 x Diakses tanggal 2011 11 27 Dwarf dinosaur island really did exist scientists claim Telegraph web site Telegraph Media Group 2010 02 22 Diakses tanggal 2010 02 26 Hapus pranala luar di parameter work bantuan Benton M J Csiki Z Grigorescu D Redelstorff R Sander P M Stein K Weishampel D B 2010 01 28 Dinosaurs and the island rule The dwarfed dinosaurs from Haţeg Island PDF Palaeogeography Palaeoclimatology Palaeoecology Elsevier 293 3 4 438 454 doi 10 1016 j palaeo 2010 01 026 Diarsipkan dari versi asli PDF tanggal 2011 07 10 Diakses tanggal 2010 02 26 Hapus pranala luar di parameter journal bantuan Ossi A Prondvai E Butler R Weishampel D B 2012 09 21 Phylogeny Histology and Inferred Body Size Evolution in a New Rhabdodontid Dinosaur from the Late Cretaceous of Hungary PLOS ONE 7 9 e44318 doi 10 1371 journal pone 0044318 PMC 3448614 nbsp PMID 23028518 Parameter access date membutuhkan url bantuan Extinct dwarf elephants from the Mediterranean islands Diarsipkan dari versi asli tanggal 2009 01 23 Diakses tanggal 2016 05 08 Schirber Michael Tikhonov Alexei Larry Agenbroad Sergey Vartanyan 2003 North American Extinctions v Scientist to study Hobbit morphing abc net au Ancient Small People on Palau Not Dwarfs Study Says Diperoleh dari https id wikipedia org w index php title Dwarfisme pulau amp oldid 22291799