www.wikidata.id-id.nina.az
Artikel ini membutuhkan rujukan tambahan agar kualitasnya dapat dipastikan Mohon bantu kami mengembangkan artikel ini dengan cara menambahkan rujukan ke sumber tepercaya Pernyataan tak bersumber bisa saja dipertentangkan dan dihapus Cari sumber Kewiraswastaan berita surat kabar buku cendekiawan JSTOR April 2014 Kewiraswastaan atau Kewirausahaan bahasa Inggris entrepreneurship adalah proses mengidentifikasi mengembangkan dan membawa visi ke dalam kehidupan butuh rujukan Visi tersebut bisa berupa ide inovatif ide berjualan peluang cara yang lebih baik dalam menjalankan sesuatu butuh rujukan Hasil akhir dari proses tersebut adalah penciptaan usaha baru yang dibentuk pada kondisi risiko atau ketidakpastian butuh rujukan Kewirausahaan adalah suatu sikap jiwa dan kemampuan untuk menciptakan sesuatu yang baru yang sangat bernilai dan berguna bagi dirinya dan orang lain 1 Kewirausahaan juga dapat dimaknai sebagai proses tindakan seorang wirausahawan sebagai orang yang selalu mencari sesuatu yang baru dan mengeksploitasi ide ide tersebut menjadi peluang yang menguntungkan dengan menerima risiko dan ketidakpastian dengan perusahaan 2 Kewirausahaan memiliki arti yang berbeda beda antar para ahli atau sumber acuan karena berbeda beda titik berat dan penekanannya Richard Cantillon 1775 misalnya mendefinisikan kewirausahaan sebagai usaha investasi dengan keuntungan yang didapat di masa depan 3 Seorang wirausahawan membeli barang saat ini pada harga tertentu dan menjualnya pada masa yang akan datang dengan harga tidak menentu Jadi definisi ini lebih menekankan pada bagaimana seseorang menghadapi risiko atau ketidakpastian 3 Berbeda dengan para ahli lainnya menurut Penrose 1963 wirausahawan merupakan seseorang yang didorong oleh keserbagunaan ambisi kecerdasan dan kemampuan untuk mengumpulkan mengelompokkan dan menggunakan informasi untuk mengolah sumber daya dan produk atau jasa 4 sedangkan menurut Harvey Leibenstein 1968 1979 kewirausahaan sebagai usaha pengisi jurang di saat pasar belum terbentuk atau belum teridentifikasi dengan jelas atau komponen fungsi produksinya belum diketahui sepenuhnya 5 Menurut Peter Drucker kewirausahaan adalah disiplin ilmu dalam menciptakan sesuatu yang baru dan berbeda 6 Orang yang melakukan kegiatan kewirausahaan disebut wirausahawan atau wiraswasta 7 Sikap mental wiraswasta dapat dibagi menjadi komponen kogintif komponen afektif dan komponen kognatif 8 Daftar isi 1 Etimologi 2 Sejarah kewirausahaan 3 Proses Kewirausahaan 3 1 Innovation 3 2 Implementation 3 3 Growth 4 Ciri ciri dan Sifat kewirausahaan 5 Sikap wirausaha 5 1 Berani mengambil risiko 5 2 Nyaman dengan ketidakpastian 5 3 Fokus tinggi 5 4 Sensitif terhadap perubahan pasar 5 5 Disiplin 5 6 Jujur 5 7 Kreatif dan Inovatif 5 8 Mandiri 5 9 Realistis 6 Faktor Kegagalan Dalam Wirausaha 7 Pendidikan Tinggi Kewirausahaan 8 Peran Wirausaha Dalam Perekonomian Nasional 9 Rujukan 10 Daftar pustakaEtimologi SuntingKewirausahaan berasal dari kata wira dan usaha Wira berarti pejuang pahlawan manusia unggul teladan berbudi luhur gagah berani laki laki dan berwatak agung Usaha adalah aktivitas yang mengerahkan tenaga dan pikiran untuk mencapai tujuan tertentu 9 Secara harfiah wirausaha adalah pejuang atau pahlawan yang berbuat sesuatu Namun para ahli memiliki pengertian yang berbeda beda tentang wirausaha 10 Seorang yang melakukan kegiatan wirausaha kemudian disebut sebagai wirausahawan entepreneur seorang wirausahawan juga biasa disebut dengan wiraswasta yang berarti seseorang yang pandai atau berbakat mengenali produk baru menentukan cara produksi baru menyusun operasi untuk pengadaan produk baru memasarkannya serta mengatur permodalan operasinya 11 Sejarah kewirausahaan SuntingIstilah entrepreneur dalam bahasa Inggris diserap dari bahasa Prancis Kata tersebut pertama kali muncul dalam kamus Perancis berjudul Dictionnaire Universel de Commerce yang disusun oleh Jacques des Bruslons dan diterbitkan pada tahun 1723 Kata entrepreneur dalam Bahasa Prancis berasal dari kata entre yang berarti antara dan prendre yang berarti mengambil 12 Saat itu istilah ini digunakan pada orang orang yang membawa sesuatu di dalam perjalanan mereka melewati sesuatu yang berisiko Pada jaman tersebut istilah adventurer petualang digunakan untuk merujuk pada hal yang sama 13 Studi tentang kewirausahaan dimulai sejak akhir abad ke 17 dan awal abad ke 18 oleh ekonom Irlandia Prancis Richard Cantillon 14 Studi ini merupakan salah satu dasar ekonomi klasik 15 Cantillon mendefinisikan istilah wirausaha pertama kali dalam karyanya Essai sur la Nature du Commerce en General yang terbit tahun 1755 16 sebuah buku yang dianggap oleh William Stanley Jevons sebagai tempat lahir ekonomi politik 17 Di luar negeri istilah kewirausahaan telah dikenal sejak abad 16 sedangkan di Indonesia baru dikenal pada akhir abad 20 butuh rujukan Beberapa istilah wirausaha seperti di Belanda dikenal dengan ondernemer di Jerman dikenal dengan unternehmer butuh rujukan Pendidikan kewirausahaan mulai dirintis sejak 1950 an di beberapa negara seperti Eropa Amerika dan Kanada butuh rujukan Bahkan sejak 1970 an banyak universitas yang mengajarkan kewirausahaan atau manajemen usaha kecil butuh rujukan Pada tahun 1980 an hampir 500 sekolah di Amerika Serikat memberikan pendidikan kewirausahaan butuh rujukan DI Indonesia kewirausahaan dipelajari baru terbatas pada beberapa sekolah atau perguruan tinggi tertentu saja butuh rujukan Sejalan dengan perkembangan dan tantangan seperti adanya krisis ekonomi pemahaman kewirausahaan baik melalui pendidikan formal maupun pelatihan pelatihan di segala lapisan masyarakat kewirausahaan menjadi berkembang butuh rujukan Proses Kewirausahaan SuntingCarol Moore yang mempelajari tentang bagaimana perilaku wirausahawan membuat suatu model mengenai bagaimana proses berpikir mereka Studi ini kemudian dikembangkan oleh Bygrave dan dikenal sebagai proses kewirausahaan Proses kewirausahaan tersusun atas tiga fase yakni innovation implementation dan growth Keempat langkah tersebut dipengaruhi oleh faktor dan lingkungan yang saling memengaruhi setiap langkahnya 18 Beberapa faktor yang memengaruhi antara lain faktor pribadi dan faktor lingkungan Innovation Sunting Pada fase ini wirausahawan akan mencari ide dan menyeleksi ide Untuk itu hal yang diharapkan oleh wirausahawan adalah menemukan ide sebanyak mungkin dan membuat alat untuk menyaring ide ide tersebut Faktor yang memengaruhi hal ini adalah faktor pribadi dan faktor lingkungan Faktor pribadi yang muncul antara lain kreativitas toleransi terhadap ide yang ambigu dan aktif mencari informasi 19 Kreativitas merupakan sifat yang dekat dengan penemuan Besar ide inovatif yang dihasilkan oleh wirausahawan dapat dilihat dari seberapa kreatif wirausahawan tersebut Toleransi terhadap ide yang ambigu memengaruhi bagaimana wirausahawan menyaring ide Sementara itu untuk membentuk alat yang bisa menyaring ide ide tersebut dibutuhkan kemampuan mencari informasi yang aktif Semakin banyak infomasi yang didapat semakin baik wirausahawan dalam menyaring ide mereka 19 Di sisi lain lingkungan juga dapat memengaruhi fase ini Wirausahawan bisa jadi mendasarkan inovasinya pada responnya terhadap lingkungan Drucker dalam Moore 1986 menyatakan bahwa terdapat tujuh tipe respon yang mendasari adanya inovasi yakni kegagalan atau keberhasilan yang tiba tiba dibandingkan kejadian biasa ketidakselarasan antara cara berpikir wirausahawan dengan lingkungannya kebutuhan atas cara yang lebih baik dalam mengerjakan sesuatu perubahan yang tiba tiba di dunia industri atau pasar perubahan demografis perubahan persepsi nilai dan atau norma di lingkungan atau pengembangan ilmu dan atau pengetahuan baru 19 Selain itu motivasi wirauahawan juga didorong oleh bagaimana lingkungan memperlakukannya seperti penghargaan keragaman pilihan profesi tekanan pengawasan situasi bantuan dan lain sebagainya Tingginya dukungan dan bantuan bagi wirausahawan mendorong tumbuhnya kreativitas yang berperan besar dalam fase awal kewirausahaan 19 Implementation Sunting Dalam fase ini wirausahawan melakukan beberapa hal yakni Mengenali barang baru Mengenali metode produksi yang baru Membuka pasar baru Membuka sumber pasokan baru Reorganisasi industri 19 Fase ini ditentukan oleh komitmen wirausahawan Faktor personal seperti sifat berani mengambil risiko dan tingkat kepuasan terhadap bagaimana ia bekerja Fase ini juga dipengaruhi oleh karakteristik fase sebelumnya Kesempurnaan ide organ usaha dan rekan kerja memengaruhi keberhasilan wirausahawan dalam mengimplementasikan ide Ide yang masih baru dan belum pernah didengar akan lebih susah diimplementasikan dibandingkan ide yang familiar 20 Selain itu faktor lingkungan memengaruhi bagaimana implementasi ini terjadi Copper dalam Moore 1986 menyatakan bahwa wirausaha akan lebih banyak muncul pada saat industri bertumbuh dengan cepat adanya kesempatan untuk segmentasi dan modal investasi rendah Beberapa firma yang berada di daerah dengan tingkat wirausaha tinggi akan lebih mudah mendorong orang untuk meluncurkan ide bisnisnya 20 Growth Sunting Fase terakhir dari proses kewirausahaan adaah pengembangan Pada fase ini wirausahawan dianggap telah berhasil membutuhkan kemampuan menejerial untuk bisa memandu pertumbuhan usaha 20 Faktor personal yang memengaruhi fase ini antara lain pendidikan dan dan pengalaman dan kemampuan menejerial Vesper dalam Moore 1986 meyatakan bahwa semakin tinggi pengalaman yang dimiliki semakin besar pula kemampuan wirausahawan dalam mengenali permasalahan awal dan menyelesaikannya sebelum masalah tersebut memengaruhi jalannya usaha Selain itu faktor lain seperti efektifitas struktur iklim dan respon lingkungan terhadap usaha memengaruhi fase ini 21 Ciri ciri dan Sifat kewirausahaan SuntingUntuk dapat mencapai tujuan yang diharapkan maka setiap orang memerlukan ciri ciri dan juga memiliki sifat sifat dalam kewirausahaan Ciri ciri seorang wirausahawan adalah Percaya diri Berorientasikan tugas dan hasil Berani mengambil risiko Kepemimpinan Keorisinilan Berorientasi ke masa depan Jujur dan tekunSifat sifat seorang wirausahawan adalah Memiliki sifat keyakinan kemandirian individualitas optimisme Selalu berusaha untuk berprestasi berorientasi pada laba memiliki ketekunan dan ketabahan memiliki tekad yang kuat suka bekerja keras energik dan memiliki inisiatif Memiliki kemampuan mengambil risiko dan suka pada tantangan Bertingkah laku sebagai pemimpin dapat bergaul dengan orang lain dan suka terhadap saran dan kritik yang membangun Memiliki inovasi dan kreativitas tinggi fleksibel serba bisa dan memiliki jaringan bisnis yang luas Memiliki persepsi dan cara pandang yang berorientasi pada masa depan Memiliki keyakinan bahwa hidup itu sama dengan kerja keras Sikap wirausaha SuntingBerani mengambil risiko Sunting Ahli teori Frank Knight dan Peter Drucker menekankan pengambilan risiko dalam kewirausahaan 22 Pengusaha bersedia mempertaruhkan karier dan keuangannya dan mengambil risiko atas nama ide menghabiskan waktu serta modal untuk usaha yang hasilnya belum pasti Namun pengusaha sering tidak percaya bahwa mereka telah mengambil risiko yang sangat besar karena mereka tidak menganggap tingkat ketidakpastian setinggi orang lain Nyaman dengan ketidakpastian Sunting Sifat ini berada pada peringkat pertama menurut Khosla dan Gupta 2017 23 Sifat ini merupakan sifat unik yang ditemukan di banyak wirausahawan mengindikasikan tingginya toleransi terhadap perubahan situasi dan peristiwa yang berlangsung di sekitarnya Wirausahawan berpikir tenang di tengah iklim bisnis yang tidak tentu di saat yang lain berusaha mencari bantuan Tingkat toleransi yang tinggi mendukung wirausahawan dalam menghadapi risiko dan ketidakpastian dalam menjalankan usaha Selain itu sifat ini mendukung mereka dalam mengkalkulasi risiko dan kesempatan dalam situasi yang menekan Sifat ini tumbuh ketika wirausahawan menyadari bahwa risiko merupakan bagian yang tidak terpisah dari pembuatan keputusan Fokus tinggi Sunting Sifat wirausahawan dalam menetapkan sasaran dan bersungguh sungguh dalam mencapai hal tersebut merupakan hal yang dibutuhkan dalam seluruh proses wirausaha 23 Dalam lingkungan yang dinamis sifat ini membantu wirausahawan mengerjakan tugas dengan efektif Sifat ini juga mengindarkan wirausahawan dari pikiran yang bercabang yang mana bisa membuat tujuan tidak terpenuhi Sensitif terhadap perubahan pasar Sunting Wirausahawan selalu diharapkan untuk bisa memberikan apa yang diinginkan pasar pada saat yang tepat Waktu berubah yang tidak tentu menjadi tantangan bagi pengusaha Khosla dan Gupta 2017 menyatakan bahwa sifat ini membantu wirausahawan dalam mengumpulkan informasi terfaktual dan menggunakannya untuk menyesuaikan diri 23 Disiplin Sunting Dalam melaksanakan kegiatannya seorang wirausahawan harus memiliki kedisiplinan yang tinggi 24 Kedisiplinan dapat muncul dalam berbagai bentuk seperti ketepatan terhadap waktu kualitas pekerjaan sistem kerja dan sebagainya Kegigihan dalam menekuni sesuatu menjaga kualitas pekerjaan dan sistem kerja sehingga kepercayaan pelanggan pada usaha tersebut muncul Jujur Sunting Kejujuran merupakan landasan moral yang kadang kadang dilupakan oleh seorang wirausahawan Kejujuran dalam berperilaku bersifat kompleks Kejujuran mengenai karakteristik produk barang dan jasa yang ditawarkan kejujuran mengenai promosi yang dilakukan kejujuran mengenai pelayanan purnajual yang dijanjikan dan kejujuran mengenai segala kegiatan yang terkait dengan penjualan produk yang dilakukan olehwirausahawan 25 Kreatif dan Inovatif Sunting Untuk memenangkan persaingan maka seorang wirausahawan harus memiliki daya kreativitas yang tinggi Perilaku kreatif terbagi menjadi empat tipe menurut Unsworth dalam Fillis dan Rentschler 2010 yakni kreatifitas responsif expected creativity kreatifitas kontributif dan kreatifitas proaktif 26 Seluruh perilaku tersebut sebaiknya dilandasi oleh cara berpikir yang maju penuh dengan gagasan gagasan baru yang berbeda dengan produk produk yang telah ada selama ini di pasar Kreativitas dibutuhkan agar wirausahawan mampu menemukan solusi dengan cara yang fleksibel dan sederhana Bagaimana seorang wirausahawan memandang tugas dan pekerjaan dalam usahanya memperngaruhi bagiamana tingkat kreatifitas wirausahawan Pendekatan wirausaha dalam kreatifitas dapat membantu wirausahawan dalam menghadapi ketidakpastian dan ketidakjelasan dalam penentuan keputusan dan menghadapi lingkungannya Gagasan gagasan yang kreatif umumnya tidak dapat dibatasi oleh ruang bentuk ataupun waktu Justru sering kali ide ide jenius yangmemberikan terobosan terobosan baru dalam dunia usaha awalnya adalah dilandasi oleh gagasan gagasan kreatif yang kelihatannya mustahil Mandiri Sunting Seseorang dikatakan mandiri apabila orang tersebut dapat melakukan keinginan dengan baik tanpa adanya ketergantungan pihak lain dalammengambil keputusan atau bertindak termasuk mencukupi kebutuhan hidupnya tanpa adanya ketergantungan dengan pihak lain Kemandirian merupakan sifat mutlak yang harus dimiliki oleh seorang wirausahawan Pada prinsipnya seorang wirausahawan harus memiliki sikap mandiri dalam memenuhi kegiatan usahanya 27 Realistis Sunting Seseorang dikatakan realistis bila orang tersebut mampu menggunakan fakta realita sebagai landasan berpikir yang rasional dalam setiap pengambilan keputusan maupun tindakan perbuatannya Banyak seorang calon wirausahawan yang berpotensi tinggi namun pada akhirnya mengalami kegagalan hanya karena wirausahawan tersebut tidak realistis objektif dan rasional dalam pengambilan keputusan bisnisnya Karena itu dibutuhkan kecerdasan dalam melakukan seleksi terhadap masukan masukan sumbang saran yang ada keterkaitan erat dengan tingkat keberhasilan usaha yang sedang dirintis 28 Faktor Kegagalan Dalam Wirausaha SuntingMenurut Zimmerer dalam Suryana 2003 44 45 ada beberapa faktor yang menyebabkan wirausaha gagal dalam menjalankan usaha barunya Tidak kompeten dalam manajerial Tidak kompeten atau tidak memiliki kemampuan dan pengetahuan mengelola usaha merupakan faktor penyebab utama yang membuat perusahaan kurang berhasil Kurang berpengalaman baik dalam kemampuan mengkoordinasikan keterampilan mengelola sumber daya manusia maupun kemampuan mengintegrasikan operasi perusahaan Manajemen keuangan kurang tertata Agar perusahaan dapat berhasil dengan baik faktor yang paling utama dalam keuangan adalah memelihara aliran kas Mengatur pengeluaran dan penerimaan secara cermat Kekeliruan memelihara aliran kas menyebabkan operasional perusahan dan mengakibatkan perusahaan tidak lancar Perencanaan yang kurang matang Perencanaan merupakan titik awal dari suatu kegiatan sekali gagal dalam perencanaan maka akan mengalami kesulitan dalam pelaksanaan Lokasi yang kurang memadai Lokasi usaha yang strategis merupakan faktor yang menentukan keberhasilan usaha Lokasi yang tidak strategis dapat mengakibatkan perusahaan sukar beroperasi karena kurang efisien Kurangnya pengawasan peralatan Pengawasan erat berhubungan dengan efisiensi dan efektivitas Kurang pengawasan mengakibatkan penggunaan alat tidak efisien dan tidak efektif Sikap yang kurang sungguh sungguh dalam berusaha Sikap yang setengah setengah terhadap usaha akan mengakibatkan usaha yang dilakukan menjadi labil dan gagal Dengan sikap setengahhati kemungkinan gagal menjadi besar Ketidakmampuan dalam melakukan peralihan transisi kewirausahaan Wirausaha yang kurang siap menghadapi dan melakukan perubahan tidak akan menjadi wirausaha yang berhasil Keberhasilan dalam berwirausaha hanya bisa diperoleh apabila berani mengadakan perubahan dan mampu membuat peralihan setiap waktu Pendidikan Tinggi Kewirausahaan SuntingBeberapa perguruan tinggi di Indonesia menyelenggarakan pendidikan tinggi formal kewirausahaan 29 yaitu Sekolah Tinggi Kewirausahaan Selamat Pagi Indonesia Sekolah Tinggi Pertanian Kewirausahaan Banau Universitas Bina Nusantara 30 Universitas Brawijaya 31 Universitas Battuta Universitas Dian Nuswantoro Universitas Nurtanio Universitas Mahendradatta Universitas Tabanan Universitas Tamansiswa Universitas Garut Universitas Megarezky Universitas Baiturrahmah Universitas Malikussaleh Universitas Pandanaran Universitas Raharja Universitas Muslim Buton Universitas Agung Podomoro Institut Shanti Bhuana Institut Teknologi Bandung 32 Universitas Mitra Indonesia Universitas Negeri Makassar 33 Politeknik Pertanian Negeri Kupang Universitas Negeri Medan 34 Universitas Mandala Waluya Universitas Dipa Makassar Universitas Muhammadiyah Papua Universitas Aisyiyah Surakarta Universitas Pasir Pengaraian Universitas Muhammadiyah Aceh Universitas Dinamika Bangsa Universitas Widya Mataram 35 Peran Wirausaha Dalam Perekonomian Nasional SuntingSeorang wirausaha berperan baik secara internal maupun eksternal Secara internal seorang wirausaha berperan dalam mengurangi tingkat kebergantungan terhadap orang lain meningkatkan kepercayaan diri serta meningkatkan daya beli pelakunya Secara eksternal seorang wirausaha berperan dalam menyediakan lapangan kerja bagi para pencari kerja Dengan terserapnya tenaga kerja oleh kesempatan kerja yang disediakan oleh seorang wirausaha tingkat pengangguran secara nasional menjadi berkurang Menurunnya tingkat pengangguran berdampak terhadap naiknya pendapatan perkapita dan daya beli masyarakat serta tumbuhnya perekonomian secara nasional Selain itu berdampak pula terhadap menurunnya tingkat kriminalitas yang biasanya ditimbulkan oleh karena tingginya pengangguran Seorang wirausaha memiliki peran sangat besar dalam melakukan wirausaha Peran wirausaha dalam perekonomian suatu negara adalah Menciptakan lapangan kerja Mengurangi pengangguran Meningkatkan pendapatan masyarakat Mengombinasikan faktor faktor produksi alam tenaga kerja modal dan keahlian Meningkatkan produktivitas nasionalRujukan Sunting Puji Hastuti Agus Nurofik Agung Purnomo Abdurrozzaq Hasibuan Handy Aribowo Annisa Ilmi Faried Tasnim Tasnim Andriasan Sudarso Irwan Kurniawan Soetijono Didin Hadi Saputra Janner Simarmata 2020 Kewirausahaan dan UMKM Medan Yayasan Kita Menulis ISBN 978 623 7645 41 2 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Pemeliharaan CS1 Banyak nama authors list link Agung Purnomo Acai Sudirman Abdurrozzaq Hasibuan Andriasan Sudarso Syafrida Hafni Sahir Salmiah Salmiah Rini Mastuti Dina Chamidah Try Koryati Janner Simarmata 2020 Dasar Dasar Kewirausahaan untuk Perguruan Tinggi dan Dunia Bisnis Medan Yayasan Kita Menulis ISBN 978 623 7645 60 3 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Pemeliharaan CS1 Banyak nama authors list link a b Entrepreneur definition amp explanation Entrepreneur Handbook dalam bahasa Inggris 2014 11 22 Diakses tanggal 2020 10 11 Revisiting the evolutionism of Edith Penrose s The theory of the growth of the firm Penrose s entrepreneur meets Veblenian institutions EconomiA dalam bahasa Inggris 18 3 299 2017 09 01 doi 10 1016 j econ 2017 03 002 ISSN 1517 7580 X efficiency theory of entrepreneurship Entrepreneurship Theories dalam bahasa Inggris Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020 10 17 Diakses tanggal 2020 10 11 Entrepreneurship Inc com 0000 00 00 00 00 00 Diakses tanggal 2020 10 11 Periksa nilai tanggal di date bantuan Widodo hlm 6 Widodo hlm 11 Ahmad Pengertian Kewirausahaan Konsep Tujuan Sifat Dan Jenis Wirausaha dalam bahasa Inggris Diakses tanggal 2021 06 30 Dewi Kurnia Yaspita Hasanah Yulianda Airine 2020 01 01 Manajemen Kewirausahaan Deepublish hlm 2 ISBN 978 623 02 0811 9 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Hasil Pencarian KBBI Daring kbbi kemdikbud go id Diakses tanggal 2021 06 30 Ananda Rusydi Rafida Tien 2016 Rifai Muhammad ed Buku Pengantar Kewirausahaan PDF Medan Perdana Publishing hlm 1 Diarsipkan dari versi asli PDF tanggal 2020 10 14 Diakses tanggal 2020 10 11 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Carlen Joe 2016 10 11 A Brief History of Entrepreneurship The Pioneers Profiteers and Racketeers Who Shaped Our World dalam bahasa Inggris Columbia University Press hlm 1 ISBN 978 0 231 54281 4 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Rothbard Murray N 26 Oktober 2010 Richard Cantillon The Founding Father of Modern Economics Mises Institute dalam bahasa Inggris Diakses tanggal 9 Oktober 2020 One of Cantillon s remarkable contributions to economic thought is that he was the first to stress and analyze the entrepreneur Spengler Joseph J 1954 Richard Cantillon First of the Moderns I Journal of Political Economy 62 4 281 295 ISSN 0022 3808 A review of Cantillon s system of principles and injunctions suggests however that if the multiple origin of political enonomy is ignored Cantillon has a very good claim to having been the principal forerunner of both the classical and the neoclassical schools Cantillon 2015 hlm 122 124 Cantillon 2015 hlm 1 Bygrave William D Zacharakis Andrew 2009 12 02 The Portable MBA in Entrepreneurship dalam bahasa Inggris John Wiley amp Sons hlm 3 ISBN 978 0 470 48131 8 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan a b c d e Moore hlm 67 a b c Moore hlm 68 Moore hlm 69 Luetge Christoph Jauernig Johanna 2013 12 01 Business Ethics and Risk Management dalam bahasa Inggris Springer Science amp Business Media hlm 6 ISBN 978 94 007 7441 4 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan a b c Khosla Arunachal Gupta Puneet 2017 Traits of Successful Entrepreneurs The Journal of Private Equity 20 3 12 15 ISSN 1096 5572 Staff Franchise India 2018 07 24 How Important is Self Discipline For Entrepreneurs Entrepreneur dalam bahasa Inggris Diakses tanggal 2020 10 13 Tracy Brian 2016 12 07 The Importance Of Honesty And Integrity In Business Entrepreneur dalam bahasa Inggris Diakses tanggal 2020 10 18 Fillis Ian Ronald Rentschler Ruth 2010 The Role of Creativity in Entrepreneurship Journal of Enterprising Culture 18 01 28 29 doi 10 1142 S0218495810000501 Zwilling Martin Independence is the Real Driver for Entrepreneurs Business Insider Diakses tanggal 2020 10 18 Crossl Jill 2018 10 10 We Need To Be Realistic About Entrepreneurship Entrepreneurial Life Today dalam bahasa Inggris Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020 10 30 Diakses tanggal 2020 10 18 PDDikti 2020 Kewirausahaan Pangkalan Data Pendidikan Tinggi Kemdikbud RI PDDikti 2020 Profil Program Studi Kewirausahaan Universitas Bina Nusantara Pangkalan Data Pendidikan Tinggi Kemdikbud RI PDDikti 2020 Profil Program Studi Kewirausahaan Universitas Brawijaya Pangkalan Data Pendidikan Tinggi Kemdikbud RI PDDikti 2020 Profil Program Studi Kewirausahaan Institut Teknologi Bandung Pangkalan Data Pendidikan Tinggi Kemdikbud RI PDDikti 2020 Profil Program Studi Kewirausahaan Universitas Negeri Makassar Pangkalan Data Pendidikan Tinggi Kemdikbud RI PDDikti 2020 Profil Program Studi Kewirausahaan Universitas Negeri Medan Pangkalan Data Pendidikan Tinggi Kemdikbud RI PDDikti 2020 Profil Program Studi Kewirausahaan Universitas Widya Mataram Pangkalan Data Pendidikan Tinggi Kemdikbud RI Daftar pustaka SuntingS Alam 2007 Ekonomi 3 Untuk SMA Kelas XII Jakarta Esis Erlangga ISBN 979 734 533 5 Inggris Cantillon Richard 2015 05 15 Berg Richard van den ed Richard Cantillon s Essay on the Nature of Trade in General A Variorum Edition dalam bahasa Inggris Routledge ISBN 978 1 317 74524 2 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Moore Carol F 1986 08 01 Understanding Entrepreneurial Behavior A Definition and Model Academy of Management Proceedings 1986 1 doi 10 5465 ambpp 1986 4978712 ISSN 0065 0668 Widodo Joko 2017 01 10 KEWIRASWASTAAN DALAM PERSPEKTIF TEORITIS JURNAL PENDIDIKAN EKONOMI Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan Ilmu Ekonomi dan Ilmu Sosial dalam bahasa Inggris 10 2 ISSN 2548 7175 Diperoleh dari https id wikipedia org w index php title Kewiraswastaan amp oldid 24361766