www.wikidata.id-id.nina.az
Trinil paruh ibis Ibidorhyncha struthersii adalah burung yang berkerabat dengan para perandai namun cukup khas sehingga layak untuk dijadikan keluarga Ibidorhynchidae Warnanya abu abu dengan perut putih kaki merah dan paruh panjang melengkung ke bawah serta muka hitam dan pita dada hitam Tumbuh di tepi sungai sirap di dataran tinggi Asia Tengah dan Himalaya Trinil paruh ibisIbidorhyncha struthersiiStatus konservasiRisiko rendahIUCN22693672TaksonomiKerajaanAnimaliaFilumChordataKelasAvesOrdoCharadriiformesFamiliIbidorhynchidaeGenusIbidorhynchaSpesiesIbidorhyncha struthersiiVigors 1832Tata namaSinonim taksonClorhynchus strophiatus Hodgson 1835DistribusiEndemikNameri National Park Namdapha National Park Buxa Tiger Reserve Tso Lhamo Cold Desert Conservation Area Shingba Rhododendron Sanctuary dan Pakhui Tiger Reservelbs Daftar isi 1 Keterangan 2 Distribusi dan habitat 3 Perilaku 3 1 Pembiakan 3 2 Makanan 4 Status konservasi 5 ReferensiKeterangan suntingTrinil paruh ibis memiliki panjang sekitar 38 41 cm 15 16 in dan penampilannya cukup jelas Trinil paruh ibis dewasa berwarna abu abu dengan perut putih paruh merah tua melengkung ke bawah mirip dengan ibis yang tidak berkerabat dan muka hitam serta pita dada hitam Jenis kelaminnya serupa tetapi burung muda tidak memiliki warna hitam pada wajah dan dada dan paruhnya lebih kusam Paruhnya adalah 68 82 cm 27 32 in panjang dan sedikit lebih panjang pada betina Kakinya berwarna ungu keabu abuan pada hewan dewasa yang sedang berkembang biak dan sepia kusam pada hewan remaja atau kehijauan pada hewan dewasa yang lebih muda atau tidak berkembang biak 2 3 Kaki trinil paruh ibis yang sudah mati berubah warna menjadi merah tua mirip dengan warna paruh segera setelah kematian Tarsinya pendek dan beretikulasi Trinil paruh ibis mempunyai tiga jari kaki namun tidak memiliki jari kaki belakang Jari kaki bagian luar dan tengah dihubungkan oleh jaring kecil yang menjorok ke dalam sedangkan jari kaki tengah dan dalam tidak memiliki jaring Trinil paruh ibis biasanya memiliki berat 270 320 g 9 5 11 3 oz dan betina memiliki berat sedikit lebih banyak dibandingkan jantan 2 Meskipun penampilannya spektakuler ia tidak mencolok di lingkungan berbatu Mereka mengeluarkan suara Klew klew yang mirip dengan trinil kaki hijau Saat terbang lehernya yang terentang dan sayapnya yang membulat memberikan penampilan mirip ibis 4 Distribusi dan habitat suntingTrinil paruh ibis umum ditemukan di Asia Tengah dan Himalaya dari Danau Issyk Kul hingga perbatasan selatan Manchuria di Rusia di Altai Mereka juga tinggal di dataran tinggi Tien Shan Tengah dan Utara di Kazakhstan di sepanjang lembah sungai Bolshaya dan Malaya Almatinka Chilik Issyk Karkara Bayankol Dzhungar Alatau Choldysu Trinil paruh ibis berkembang biak di Asia Tengah bagian selatan di sepanjang dasar sungai berbatu 5 biasanya antara 1 700 dan 4 400 m 5 600 dan 14 400 ft meskipun ada catatan perkembangbiakan ibisbill hanya mencapai 500 m 1 600 ft 6 Di luar musim kawin populasinya mungkin turun hingga 100 m 330 ft ekor 7 Biasanya ditemukan di lembah sungai dengan lapisan sirap dari 100 hingga 1 500 m 330 hingga 4 920 ft di seberangnya dengan petak petak pasir dan lanau bercampur dengan kerikil dan batu batu kecil Lembah sungai yang sering dikunjungi trinil paruh ibis cenderung memiliki sedikit vegetasi dan lereng yang landai untuk menjamin aliran air yang lambat Ia harus hidup di dekat air yang mengalir lambat untuk mencari makan sehingga membatasi habitatnya meskipun wilayahnya luas 6 Perilaku suntingSelama musim gugur dan musim dingin Trinil paruh ibis biasanya menyendiri meskipun mereka dapat ditemukan berpasangan atau dalam kelompok kecil yang terdiri dari hingga delapan burung Satu kelompok yang terdiri dari 25 trinil paruh ibis telah dilaporkan Trinil paruh ibis berkembang biak secara soliter dan bersifat teritorial meskipun ketersediaan habitat yang terbatas dapat menyebabkan Trinil paruh ibis berkembang biak di lingkungan yang lain 8 Mereka umumnya tidak malu dengan manusia 9 Mereka perenang yang baik dan lebih suka menyeberangi sungai dengan berenang daripada terbang 8 Burung yang sedang musim dingin cenderung tidak aktif sementara mereka menjadi lebih aktif dan berisik saat musim kawin mendekat 10 Saat menggaruk bulu di kepala dengan jari kaki mereka menjangkau dari atas sayap Pola pendekatan tidak langsung ini juga ditemukan pada burung cerek dan trulek Namun tidak pada burung cerek batu dan burung perandai lainnya yang menjangkau langsung dari bawah sayap 11 Pembiakan sunting Trinil paruh ibis tampaknya merupakan pembiak monogami Saat musim kawin trinil paruh ibis diketahui berlari jarak pendek sambil menundukkan kepala hanya berdiri tegak untuk melihat sekelilingnya 12 Sarangnya terletak di tepi sungai pulau atau semenanjung di sungai dan tidak lebih dari sekadar goresan di tanah yang terkadang dilapisi dengan kerikil kecil Mereka bertelur pada akhir April dan awal Mei waktu tepatnya bervariasi tergantung cuaca Sepasang burung dapat menghasilkan bervariasi dari dua hingga empat telur berbentuk oval Perilaku burung dewasa di dekat sarang dikatakan mirip dengan trulek 13 Waktu pasti yang dibutuhkan untuk mengerami telur tidak diketahui tetapi kedua orang tua berbagi tugas inkubasi 12 Diduga anakan dari induk sebelumnya bisa berperan sebagai pembantu di sarang 14 Makanan sunting Trinil paruh ibis mencari makan dengan mencari makan di bawah batu atau kerikil di dasar sungai 15 Dibutuhkan berbagai invertebrata darat dan air termasuk larva lalat kadis dan lalat capung yang bersembunyi di bawah batu besar di sungai 16 belalang 17 dan juga ikan kecil 15 Status konservasi suntingSpesies ini mempunyai wilayah jelajah yang sangat luas diperkirakan mencapai 5 juta kilometer persegi 1 9 juta mil persegi yang diyakini tidak akan mengalami penurunan atau fragmentasi Meskipun populasinya tidak diketahui diperkirakan jumlahnya tidak menurun Karena alasan inilah spesies ini dievaluasi sebagai spesies yang berisiko rendah oleh IUCN 1 Referensi sunting a b BirdLife International 2016 Ibidorhyncha struthersii 2016 e T22693672A93417952 doi 10 2305 IUCN UK 2016 3 RLTS T22693672A93417952 en Parameter access date membutuhkan url bantuan Kesalahan pengutipan Tanda lt ref gt tidak sah nama iucn status 12 November 2021 didefinisikan berulang dengan isi berbeda a b Knystautas A J 1996 Family Ibidorhynchidae Ibisbill Dalam Josep del Hoyo Elliot Alan Sargatal Jordi Handbook of the Birds of the World Volume 3 Hoatzin to Auks Barcelona Lynx Edicions hlm 326 331 ISBN 84 87334 20 2 Phillips B T 1945 Photographing the Ibis bill Ibidorhyncha struthersii Gould J Bombay Nat Hist Soc 45 3 347 352 Hayman Peter Marchant John Prater Tony 1986 Shorebirds an identification guide to the waders of the world Boston Houghton Mifflin hlm 231 ISBN 0 395 60237 8 Ibisbill BirdLife Species Factsheet BirdLife International Diarsipkan dari versi asli tanggal 2009 01 05 Diakses tanggal 2009 12 28 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan a b Knystautas A J 1996 Family Ibidorhynchidae Ibisbill Dalam Josep del Hoyo Elliot Alan Sargatal Jordi Handbook of the Birds of the World Volume 3 Hoatzin to Auks Barcelona Lynx Edicions hlm 326 331 ISBN 84 87334 20 2 Hayman Peter Marchant John Prater Tony 1986 Shorebirds an identification guide to the waders of the world Boston Houghton Mifflin hlm 231 ISBN 0 395 60237 8 a b Knystautas A J 1996 Family Ibidorhynchidae Ibisbill Dalam Josep del Hoyo Elliot Alan Sargatal Jordi Handbook of the Birds of the World Volume 3 Hoatzin to Auks Barcelona Lynx Edicions hlm 326 331 ISBN 84 87334 20 2 Baker ECS 1929 The Fauna of British India Including Ceylon and Burma Birds Volume 6 edisi ke 2nd Taylor and Francis London hlm 196 198 Knystautas A J 1996 Family Ibidorhynchidae Ibisbill Dalam Josep del Hoyo Elliot Alan Sargatal Jordi Handbook of the Birds of the World Volume 3 Hoatzin to Auks Barcelona Lynx Edicions hlm 326 331 ISBN 84 87334 20 2 Simmons KEL 1987 The head scratching method of the Ibisbill Ibidorhyncha struthersii Ibis 129 1 114 115 doi 10 1111 j 1474 919X 1987 tb03167 x a b Knystautas A J 1996 Family Ibidorhynchidae Ibisbill Dalam Josep del Hoyo Elliot Alan Sargatal Jordi Handbook of the Birds of the World Volume 3 Hoatzin to Auks Barcelona Lynx Edicions hlm 326 331 ISBN 84 87334 20 2 Baker ECS 1929 The Fauna of British India Including Ceylon and Burma Birds Volume 6 edisi ke 2nd Taylor and Francis London hlm 196 198 Ali S S D Ripley 1980 Handbook of the birds of India and Pakistan 2 edisi ke 2nd Oxford University Press hlm 334 336 ISBN 0 19 562063 1 a b Hayman Peter Marchant John Prater Tony 1986 Shorebirds an identification guide to the waders of the world Boston Houghton Mifflin hlm 231 ISBN 0 395 60237 8 Pierce Raymond J 1986 Observations on behaviour and foraging of the Ibisbill Ibidorhyncha struthersii in Nepal Ibis 128 1 37 47 doi 10 1111 j 1474 919X 1986 tb02090 x Baker ECS 1929 The Fauna of British India Including Ceylon and Burma Birds Volume 6 edisi ke 2nd Taylor and Francis London hlm 196 198 Diperoleh dari https id wikipedia org w index php title Trinil paruh ibis amp oldid 25565340