www.wikidata.id-id.nina.az
Tionghoa Filipina Hanzi sederhana 华菲 Hanzi tradisional 華菲 Pinyin Huafei Hokkien Hua hui Kanton Wahfei Tagalog Filipina Intsik dibaca ɪntʃɪk atau Tsinoy dibaca tʃɪnoɪ adalah orang Filipina keturunan Tionghoa yang umumnya lahir dan tinggal di Filipina Tionghoa Filipina 華菲人 IntsikTsinoyKardinal Sin 辛海梅Richard PoonSergio OsmenaAlfredo Lim 林雯洛Ferdinand MarcosKim Chiu 張金珠Enchong DeeVicente LimAlodia GosiengfiaoXian LimBong RevillaLito LapidCorazon AquinoJesse RobredoDaerah dengan populasi signifikanMetro Manila Metro Cebu Angeles Baguio Bacolod Davao Iligan Iloilo LagunaLucena Sulu Tarlac Vigan ZamboangaBahasaHokkien Mandarin Kanton Teochew Chao Chow bahasa Filipina Inggris Tionghoa Min Tionghoa Yue Hakkaberagam dialek Tionghoa lainnyaAgamaKatolik Roma Protestantisme Buddhisme DaoismeKelompok etnik terkaitSangley Tionghoa SelatanTionghoa perantauanTionghoa Filipina adalah salah satu kelompok keturunan Tionghoa terbesar di Asia Tenggara Terdapat sekitar 1 35 juta orang Filipina dengan keturunan Tionghoa murni atau 1 6 dari jumlah penduduk negara tersebut 1 Daftar isi 1 Tionghoa Mestizo dan totok 2 Kebijakan asimilasi 3 Referensi 4 Pranala luarTionghoa Mestizo dan totok SuntingOrang Tionghoa yang telah menikahi penduduk asli Filipina telah berasimilasi dengan budaya setempat selama beberapa generasi Golongan ini disebut mestizo 2 Golongan ini berpartisipasi aktif dalam politik Sedangkan imigran Tionghoa totok yang datang belakangan serta keturunan mereka kurang berpartisipasi dalam politik dan banyak yang tidak mempunyai kewarganegaraan Kebijakan asimilasi tahun 1975 diterapkan pemerintah Filipina untuk mengatasi hal hal tersebut Kebijakan asimilasi SuntingFilipina mendefinisikan Bangsa Filipina berdasarkan kebudayaan Ras Filipina tidak berlaku Tionghoa mestizos keturunan campuran dianggap sebagai warga negara begitu juga dengan Tionghoa totok Akulturasi etnis Tionghoa Filipina adalah yang paling baik di Asia Tenggara di samping etnis Tionghoa Thailand 2 Presiden Ferdinand Marcos mengeluarkan kebijakan asimilasi dengan meliberalisasikan undang undang kewarganegaraan Filipina pada tahun 1975 2 Hal ini memungkinkan orang Tionghoa di Filipina menjadi warga negara tanpa banyak kesulitan Pendidikan nasional juga dijadikan sebagai sarana untuk meningkatkan asimilasi orang Tionghoa dengan orang Filipina Beberapa hal yang berubah sejak tahun 1976 antara lain adanya kebijakan pemerintah menetapkan sekolah Tionghoa menjadi sekolah nasional yang dikelola warga negara sendiri Bahasa kurikulum yang menggunakan Bahasa Tionghoa diganti menjadi Bahasa Inggris dan Tagalog 2 Bahasa Tionghoa cukup sebagai mata pelajaran Referensi Sunting Inggris The ethnic Chinese variable in domestic and foreign policies in Malaysia and Indonesia Diarsipkan 2018 11 01 di Wayback Machine accessdate 2012 04 23 a b c d Suryadinata Leo 1999 Etnis Tionghoa dan Pembangunan Bangsa Jakarta Pustaka LP3ES ISBN 979 8391 76 4 Pranala luar Sunting nbsp Wikimedia Commons memiliki media mengenai Chinese diaspora in the Philippines Filipino Chinese Association Diperoleh dari https id wikipedia org w index php title Tionghoa Filipina amp oldid 21863523