Lani adalah suku asli di Ilaga, Puncak, Papua Tengah hingga Lanny Jaya, Papua Pegunungan. Suku Lani sering disebut Dani Barat oleh para misionaris asing untuk mengelompokan suku tersebut dengan suku Dani yang tinggal di Lembah Baliem di sebelah timur. Ini dikarenakan kemiripan bahasa yang mereka gunakan yaitu bahasa Lani sehingga disebut juga bahasa Dani Barat. Wilayah Ilaga ini merupakan suatu lembah luas dan indah, yang dibelah oleh aliran Sungai ll arong. Daerah dengan ketinggian di alas 1.500 meter ini bersuhu 6-2 Celcius. Disepanjang ali ran sungai, lereng bukit , bahkan sampai ke puncak bukit.
pot tradisional suku Lani |
Daerah dengan populasi signifikan |
---|
Indonesia (Papua Tengah dan Papua Pegunungan) |
Bahasa |
bahasa Lani, bahasa Indonesia |
Agama |
Kristen, Animisme |
Kelompok etnik terkait |
Yali • Dani • Walak |
Etimologi Sunting
Lani artinya "kamu pergi". Istilah ini memiliki hubungan dengan cerita yang dikisahkan dalam suku Walak (Lani Barat). Dalam cerita tersebut, kata Walak lani artinya "kamu pergi". Istilah ini berkaitan dengan nama suku Lani lainnya yang disebut Loma. Loma adalah orang-orang yang tinggal di Kabupaten Puncak Jaya di Dataran Tinggi Pusat. Mereka berbicara menggunakan bahasa Lani dan bahasa Moni, dan terkadang juga memakai bahasa Amung.
Populasi suku Lani Sunting
Jumlah populasi suku Lani pada 1980an dikabarkan oleh Douglas Hayward dalam bukunya The Dani of Irian Jaya, Before and After Conversion yang mengatakan bahwa jumlah mereka sekitar 200.000 orang (termasuk suku Dani).
Referensi Sunting
- Melalatoa, M. Junus (1995). Ensiklopedia Suku Bangsa di Indonesia. Departemen Pendidikan dan Kebudayaan RI.
- Douglas James Hayward (1980). The Dani of Irian Jaya Before And After Conversion. Regions Press. ASIN B0007AW6B4.