www.wikidata.id-id.nina.az
Skeptisisme filosofis bahasa Inggris scepticism dari Yunani skepsis skepsis penyelidikan adalah bagian pemikiran filsafat yang mempertanyakan kemungkinan kepastian pengetahuan 1 Skeptisisme filosofis tidak sama dengan skeptisisme ilmiah Dalam skeptis filosofis yang dikembangkan dapat diklasifikasikan ke dalam dua kategori umum yakni Mereka yang menyangkal semua kemungkinan pengetahuan dan mereka yang menganjurkan penangguhan penilaian karena kurangnya bukti 2 Dua kategori tersebut berlandaskan pada skeptis Akademik dan skeptis Pyrrhonian dalam filsafat Yunani kuno Di Dunia Barat skeptisisme dimulai sejak Pyrrho dari Elis Dalam filsafat Islam skeptisisme filosofis dimulai oleh Al Ghazali Gagasan filsuf Prancis Rene Descartes dalam Discourse on the Method 3 sebagai perjalanan mereka yang terkenal dari keraguan menuju kepastian 4 Dengan mengartikulasikan persamaan dan perbedaan sehingga konsepsinya tentang kebenaran tertuang dalam aturan Tidak pernah menerima sesuatu sebagai benar jika saya tidak memiliki pengetahuan yang jelas tentang kebenarannya yaitu hati hati untuk menghindari kesimpulan dan prasangka yang cepat dan untuk memasukkan tidak lebih dalam penilaian saya daripada apa yang muncul dengan sendirinya di pikiran saya dengan sangat jelas dan begitu jelas sehingga saya tidak punya kesempatan untuk meragukannya 5 Daftar isi 1 Konsep dasar 2 Sejarah skeptisisme barat 2 1 Yunani kuno 2 1 1 Pyrrhonisme 2 1 1 1 Pyrrho dari Elis 2 1 1 2 Aenesidemus 2 1 1 3 Arcesilas dan Carneades 2 1 1 4 Sextus Empiricus 2 1 2 Skeptisisme akademik 2 1 3 Agustinus tentang skeptisisme 2 1 3 1 Keberatan dari Kesalahan 2 1 3 2 Kesalahan Non Persetujuan 2 2 Abad keenam belas 2 2 1 Michel de Montaigne 1533 1592 2 2 2 Marin Mersenne 1588 1648 2 3 Abad ketujuh belas 2 3 1 Thomas Hobbes 1588 1679 2 4 Modern 2 4 1 Descartes 1596 1650 2 4 2 David Hume 1711 1776 3 Bacaan lebih lanjut 4 ReferensiKonsep dasar SuntingSkeptisisme filosofis dimulai dengan klaim bahwa seseorang tidak mengetahui proposisi yang biasanya ia pikir telah ketahui 1 Skeptisisme filosofis adalah skeptisisme terhadap setiap informasi atau pengetahuan yang diberikan kepada umat manusia selama ini Berbagai ilmu yang ditulis di masa lalu tidak dianggap sebagai hal yang telah pasti 6 Skeptisisme dapat diklasifikasikan menurut ruang lingkupnya Skeptisisme global mengklaim bahwa lingkup ataupun ranah semua pengetahuan itu tidak mungkin 7 misalnya skeptisisme moral skeptisisme tentang dunia luar atau skeptisisme tentang pikiran lain sedangkan skeptisisme lokal mengklaim bahwa seseorang tidak dapat mengetahui apa pun termasuk bahwa seseorang tidak dapat mengetahui tentang mengetahui apa pun atau tidak dapat merealisasikan pengetahuan pada lingkup tertentu 8 Sejarah skeptisisme barat SuntingPerkembangan skeptisisme menjadi salah satu aliran filsafat dengan pengaruh perkembangan terbesar sepanjang sejarah filsafat barat Hal yang menarik dari aliran filsafat ini ialah para penganutnya Banyak filsuf telah digolongkan pada aliran filsafat tertentu sebagai penganut aliran skeptisisme 9 Yunani kuno Sunting Pyrrhonisme Sunting Pada mulanya skeptisisme tidaklah merupakan suatu aliran yang jelas melainkan suatu tendensi yang agak umum yang hidup terus sampai akhir masa Yunani Kuno Mereka berpikir bahwa dalam bidang teoritis manusia tidak sanggup mencapai kebenaran Sikap umum mereka adalah mengenai kesangsian keraguan 10 Tendensi skeptis telah ada sejak zaman pra Socrates Meskipun tendensi skeptisisme telah muncul sejak zaman pra Socrates akan tetapi ada pelopor yang disebut sebagai pelopor skeptisisme di Yunani Kuno bernama Pyrrho 360 270 SM Aliran filsafat Pyrrhonian dan Akademik pada sekitar abad ketiga sebelum masehi hingga abad kedua masehi bersama sama membentuk skeptisisme kuno 11 Pyrrhonisme adalah bentuk perkembangan skeptisisme filosofis Barat yang paling awal secara resmi dimulai dari Pyrrho dari Elis 12 Kontribusi besar yang penting bagi Pyrrho dalam sejarah Skeptisisme adalah untuk menyajikan keterbatasan kognitif kita secara positif sebagai jalan menuju kebaikan kehidupan yang tenang 13 Pyrrho dari Elis Sunting nbsp Pyrrho of Elis patung kepala marmer yang merupakan salinan Romawi di Museum Arkeologi CorfuDalam Pyrrho dari Elis Pyrrho of Elis sekitar 360 270 SM 14 Tujuan dari Pyrrhonisme adalah eudaimonia yang dicari oleh Pyrrhonis melalui pencapaian ataraxia keadaan pikiran yang tidak terganggu yang mereka temukan dapat diinduksi dengan menghasilkan keadaan zaman penangguhan penilaian mengenai hal hal yang tidak jelas Menurut catatan kehidupan Pyrrho oleh muridnya Timon dari Phlius Pyrrho memuji cara untuk menjadi bahagia dan tenang yakni Siapa pun yang ingin hidup dengan baik eudaimonia harus mempertimbangkan tiga pertanyaan ini Pertama bagaimana pragmata masalah etika urusan topik secara alami Kedua sikap apa yang harus kita ambil terhadap mereka Ketiga apa hasil bagi mereka yang memiliki sikap ini Jawaban Pyrrho adalah bahwa Adapun pragmata mereka semua adalah adiaphora tidak dibedakan oleh perbedaan logis astathmeta tidak stabil tidak seimbang tidak dapat diukur dan anepikrita tidak dinilai tidak tetap tidak dapat diputuskan Oleh karena itu baik persepsi indera maupun doxai pandangan teori kepercayaan kita tidak mengatakan kebenaran atau kebohongan jadi kita tentu tidak harus bergantung pada mereka Sebaliknya kita harus adoxastous tanpa pandangan aklineis tidak condong ke sisi ini atau itu dan akradantous tidak tergoyahkan dalam penolakan kita untuk memilih mengatakan tentang setiap orang bahwa tidak lebih dari tidak atau keduanya ada dan tidak atau tidak juga tidak 15 Aenesidemus Sunting Pyrrhonisme memudar sebagai gerakan setelah kematian murid Pyrrho yang bernama Timon 16 Aliran filsafat Akademi perlahan lahan menjadi lebih dogmatis 17 sehingga pada abad pertama sebelum masehi Aenesidemus mengeluhkan penganut aliran filsafat Akademi sebagai Stoik memutuskan hubungan dengan aliran filsafat akademi untuk menghidupkan kembali Pyrrhonisme 17 Kontribusi Aenesidemus yang paling terkenal terhadap skeptisisme adalah bukunya yang sekarang hilang Pyrrhonian Discourses yang hanya kita ketahui melalui Photius Sextus Empiricus dan pada tingkat lebih rendah Diogenes Laertius Argumen skeptis yang paling erat hubungannya dengan Aenesidemus adalah sepuluh mode yang dijelaskan di atas yang dirancang untuk mendorong epoch 18 Perumusan 10 bentuk untuk membela Skeptisisme terdiri dari empat mode mengenai argumen yang muncul dari sifat pengamat dua mode mengenai bagaimana suatu hal dirasakan dan empat mode mengenai hubungan antara pengamat dan hal yang dirasakan 19 Aenesidemus memutuskan hubungan dengan aliran filsafat Akademi dan mendirikan aliran filsafatnya sendiri dengan menggunakan nama Pyrrho Untuk memperkuat penyebab skeptisisme ia mengembangkan sepuluh kiasan atau mode skeptisisme satu set bentuk argumen skeptis untuk menunjukkan bahwa penilaian harus ditahan pada masalah apa pun 20 Secara singkat kesepuluh mode tersebut antara lain 1 Perasaan dan persepsi semua makhluk hidup berbeda 2 Orang orang memiliki perbedaan fisik dan mental yang membuat hal hal tampak berbeda bagi mereka 3 Indera yang berbeda memberikan kesan yang berbeda terhadap sesuatu 4 Persepsi kita bergantung pada kondisi fisik dan intelektual kita pada saat persepsi 5 Hal hal tampak berbeda dalam posisi yang berbeda dan pada jarak yang berbeda 6 Persepsi tidak pernah langsung tetapi selalu melalui media Misalnya kita melihat sesuatu melalui udara 7 Benda tampak berbeda menurut variasi dalam jumlah warna gerak dan suhunya 8 Suatu hal membuat kita terkesan berbeda ketika akrab dan ketika tidak dikenal 9 Semua pengetahuan yang seharusnya adalah predikasi Semua predikat memberi kita hanya hubungan hal hal dengan hal hal lain atau diri kita sendiri mereka tidak pernah memberi tahu kita apa benda itu sendiri 10 Pendapat dan kebiasaan orang berbeda di berbagai negara Arcesilas dan Carneades Sunting nbsp Arcesilaus dan CarneadesSetelah kematian Timon dilanjut oleh salah pengikut aliran filsafat akademi Plato yang bernama Arcesilas dan Carneades 315 241 SM 21 yang berfaham skeptis Skeptisisme yang diajarkan oleh Arkesilaos bertitik tolak dari ajaran ajaran Plato dalam tiap dialognya Ia berpendapat bahwa karya karya Plato yang berbentuk dialog mengandung skeptisme Skeptisisme Arcesilas dan Carneades mendominasi filosofi Akademi Platonis sampai abad pertama sebelum masehi Pada masa studi Cicero aliran filsafat akademiberubah dari skeptisisme menjadi eklektisisme Philo dari Larissa dan Antiochus dari Ascalon Argumen dari penganut aliran filsafat akademi selamat terutama melalui presentasi Cicero tentang mereka di Academica De Natura Deorum dan melalui sanggahan mereka dalam Contra Academicos karya St Augustine serta dalam ringkasan yang diberikan oleh Diogenes Laertius Perpindahan lokus aktivitas skeptis dari aliran filsafat akademi ke skeptis Pyrrhonian yang kemungkinan terkait dengan sekolah kedokteran Metodis di Iskandariyah 22 Sextus Empiricus Sunting nbsp Sextus EmpiricusKarya Sextus Empiricus sekitar 200 M merupakan catatan utama dari Pyrrhonisme kuno yang masih bertahan Jauh sebelum waktu Sextus aliran filsafat akademi telah meninggalkan skeptisisme dan telah dihancurkan sebagai institusi formal 17 Dalam catatan ia mengemukakan pendapatnya bahwa validitas induksi terhadap pengetahuan itu meragukan dengan tujuan tidak ada penyangkalan terhadap keyakinan 23 Sextus menyusun dan mengembangkan lebih lanjut argumen argumen skeptis kaum Pyrrhonis yang sebagian besar ditujukan terhadap kaum Stoa tetapi mencakup argumen argumen yang menentang semua aliran filsafat Helenistik termasuk kaum skeptis yang ada di Akademik penganut aliran filsafat Sextus sebagai penulis paling sistematis dari karya karya skeptis Helenistik yang bertahan mencatat bahwa setidaknya ada sepuluh mode skeptisisme Metode metode ini dapat dipecah menjadi tiga kategori satu mungkin skeptis terhadap pengamat subjektif dunia objektif dan hubungan antara pengamat dan dunia 24 Tradisi skeptisisme filosofis Barat memang telah ada sejak Pyrrho lahir sekitar 360 SM hingga Xenophanes lahir sekitar 570 SM 25 Bagian dari skeptisisme juga muncul di antara para sofis abad ke 5 yang mengembangkan bentuk bentuk perdebatan yang menjadi awal mula dari argumentasi skeptis Mereka bangga berdebat dengan cara persuasif untuk kedua sisi masalah 26 Skeptisisme akademik Sunting Pemikiran skeptis Pyrrho memengaruhi penganut aliran filsafat Akademi Platonis Salah satu muridnya yang bernama Timon yang memiliki peranan dalam skeptisisme kuno fase namun bukan lagi Pyrrhonian melainkan Akademik 27 Pertama kemunculan penganut aliran filsafat Akademi Platonik sebagai akademik skeptisisme di bawah Arcesilaus c 315 241 SM hingga kemudian penganut aliran filsafat Akademi Platonik Baru di bawah Carneades sekitar 214 129 SM 28 Clitomachus seorang siswa dari Carneades menafsirkan filosofi gurunya sebagai penjelasan pengetahuan berdasarkan pada keserupaan sejati Politisi dan filsuf Romawi Cicero juga merupakan penganut aliran akademi baru meskipun kembalinya ke orientasi sekolah yang lebih dogmatis sudah mulai terjadi Agustinus tentang skeptisisme Sunting nbsp Agustinus dari HippoPada abad ke 386 M Agustinus menerbitkan Contra Academicos 29 Melawan Skeptis Akademik yang menentang klaim yang dibuat oleh Skeptis Akademik 266 SM 90 SM dengan alasan berikut Keberatan dari Kesalahan Sunting Keberatan dari Kesalahan melalui logika Agustinus berpendapat bahwa skeptisisme filosofis tidak mengarah pada kebahagiaan seperti klaim Skeptis penganut aliran filsafat Akademik Penjabaran tersebut harus terdiri atas 4 poin karena berupa salah satu pola dari kebenaran logika yakni Orang bijak hidup sesuai dengan alasan dan dengan demikian bisa bahagia Orang yang mencari ilmu tetapi tidak pernah menemukannya maka dia dalam kesesatan Keberatan ketidaksempurnaan Orang yang salah tidak bahagia karena kesalahan adalah ketidaksempurnaan dan orang tidak bisa bahagia dengan ketidaksempurnaan Kesimpulan Orang yang selalu mencari dan tidak pernah menemukan tidak bahagia 30 Kesalahan Non Persetujuan Sunting Memuncul Agustinus ketika Socrates terus menerus menghadapkan pendengarnya dengan kemungkinan kekeliruan atau kesalahan sebagai pengagum Socrates ia juga menyadari kemungkinan ini Agustinus berpikir bahwa ia berkewajiban untuk berbuat lebih banyak 31 Ia mengemukakan Kesalahan Non Persetujuan melalui argumen Agustinus bahwa menangguhkan keyakinan tidak sepenuhnya mencegah seseorang dari kesalahan Pertama dia menantang pandangan Akademik bahwa kami melakukan satu atau lain dari kesalahan kekeliruan dan persetujuan Bodoh setiap kali menyetujui apa pun Dan kedua dia menantang pandangan Akademik bahwa itu hanya dengan melakukan satu atau lain dari kesalahan kekeliruan dan ketidaktahuan menyetujui bahwa kami salah 32 Agustinus dapat menghukum kesalahan penganut aliran filsafat sebagai kesalahan kekeliruan dan ketidaktahuan menyetujui bahwa kami salah dalam argumennya dirangkum di bawah ini Pengenalan kesalahan Biarkan P benar Jika seseorang gagal mempercayai P karena penangguhan keyakinan untuk menghindari kesalahan orang tersebut juga melakukan kesalahan Anekdot Dua Wisatawan Wisatawan A dan B mencoba mencapai tujuan yang sama Di persimpangan jalan seorang gembala yang malang menyuruh mereka ke kiri Wisatawan A segera mempercayainya dan mencapai tujuan yang benar Wisatawan B menangguhkan kepercayaan dan sebaliknya percaya pada saran seorang warga kota yang berpakaian bagus untuk pergi ke kanan karena nasihatnya tampaknya lebih persuasif Namun penduduk kota itu sebenarnya adalah seorang penipu sehingga Wisatawan B tidak pernah mencapai tujuan yang benar Anekdot Pezina Seorang pria menangguhkan keyakinan bahwa perzinahan itu buruk dan melakukan perzinahan dengan istri pria lain karena itu persuasif baginya Di bawah Skeptisisme Akademik orang ini tidak dapat dituntut karena dia bertindak berdasarkan apa yang persuasif kepadanya tanpa menyetujui keyakinan Kesimpulan Menangguhkan keyakinan menghadapkan individu pada kesalahan seperti yang didefinisikan oleh Skeptis Akademik 33 Argumen sebagai tujuan yang spesifik dengan merevisi definisi awal dari Kesalahan Non Persetujuan dengan mempertimbangkan sifat spesifik tujuannya Agustinus merevisi definisi adalah sebagai berikut S melakukan Kesalahan Non Persetujuan untuk berjaga jaga ada beberapa tujuan G yang ingin dicapai S ada beberapa proposisi yang benar P sehingga jika S tidak setuju ke P S tidak akan mencapai G Kesimpulan S tidak setuju dengan P 34 Abad keenam belas Sunting Francisco Sanches dalam karyanya That Nothing is Known yang diterbitkan pada tahun 1581 sebagai Quod nihil scitur adalah salah satu teks penting skeptisisme Renaisans 35 Michel de Montaigne 1533 1592 Sunting nbsp Michel de MontaigneMichel Eyquem de Montaigne m ɒ n ˈ t eɪ n MON tayn bahasa Prancis miʃɛl ekɛm de mɔ tɛɲ kelahiran 28 Februari 1533 13 September 1592 juga dikenal sebagai Lord of Montaigne 36 Michel de Montaigne adalah tokoh paling menonjol dari kebangkitan Skeptisisme pada tahun 1500 an Michel de Montaigne menulis tentang studinya tentang Skeptisisme Akademik dan Pyrrhonisme melalui Essais Tulisannya yang paling menonjol tentang skeptisisme terjadi dalam sebuah esai yang sebagian besar ditulis pada tahun 1575 1576 Apologie de Raimond Sebond ketika dia sedang membaca Sextus Empiricus dan mencoba menerjemahkan tulisan Raimond Sebond termasuk buktinya tentang keberadaan alami Kekristenan Ulasan argumen skeptis oleh Montaigne sebagai penghormatannya terhadap kognitif nilai keyakinan agama paling baik dipahami menyiratkan bahwa 37 i kemampuan kognitif alami kita tidak dapat diandalkan dan ii keyakinan agama menyediakan akses ke agama kebenaran dengan kepastian yang lebih besar daripada yang dicapai dalam pengetahuan alam Penerimaan terjemahan Montaigne mendapat beberapa kritik terhadap bukti Sebond Montaigne menanggapi beberapa Apologie termasuk pembelaan terhadap logika Sebond yang bersifat skeptis dan mirip dengan Pyrrhonisme 38 39 Sanggahannya adalah sebagai berikut Kritik yang mengklaim argumen Sebond lemah menunjukkan bagaimana manusia egois percaya bahwa logika mereka lebih unggul dari orang lain Banyak hewan dapat diamati lebih unggul dari manusia dalam hal hal tertentu Untuk memperdebatkan hal ini Montaigne bahkan menulis tentang anjing yang logis dan menciptakan silogisme mereka sendiri untuk memahami dunia di sekitar mereka Ini adalah contoh yang digunakan dalam Sextus Empiricus Karena hewan juga memiliki rasionalitas pemujaan berlebihan terhadap kemampuan mental manusia adalah jebakan kebodohan manusia Sebagai hasilnya alasan seseorang tidak dapat dipastikan lebih baik daripada orang lain Ketidaktahuan bahkan dianjurkan oleh agama agar seseorang dapat mencapai iman melalui ketaatan mengikuti petunjuk ilahi untuk belajar bukan dengan logika seseorang 40 Marin Mersenne 1588 1648 Sunting nbsp Marin MersenneMarin Mersenne juga dikenal sebagai Marinus Mersennus atau le Pere Mersenne 41 Mersenne seorang imam Katolik yang telah ditahbiskan memiliki banyak kontak di dunia ilmiah dan telah disebut pusat dunia sains dan matematika selama paruh pertama tahun 1600 an 42 dan karena kemampuannya untuk membuat hubungan antara orang orang dan ide kotak pos Eropa 43 Ia juga anggota Ordo Minim dan menulis serta memberi kuliah tentang teologi dan filsafat Sebagai seorang penulis matematikawan ilmuwan dan filsuf Dia menulis untuk membela sains dan Kekristenan melawan ateis dan Pyrrhonis sebelum pensiun untuk mendorong pengembangan sains dan filsafat baru yang mencakup filsuf seperti Gassendi Descartes Galileo dan Hobbes Karya utamanya yang berkaitan dengan Skeptisisme adalah La Verite des Sciences di mana ia berpendapat bahwa meskipun kita mungkin tidak dapat mengetahui sifat sebenarnya dari segala sesuatu kita masih dapat merumuskan hukum dan aturan tertentu untuk persepsi indra melalui sains 44 45 Selain itu ia mengemukakan bahwa kita tidak meragukan segalanya karena Manusia memang setuju tentang beberapa hal misalnya semut lebih kecil dari gajah Ada hukum alam yang mengatur persepsi indra kita seperti optik yang memungkinkan kita menghilangkan ketidakakuratan Manusia menciptakan alat seperti penggaris dan timbangan untuk mengukur sesuatu dan menghilangkan keraguan seperti dayung bengkok leher merpati dan menara bundar Seorang Pyrrhonist mungkin menyangkal poin poin ini dengan mengatakan bahwa indra menipu dan dengan demikian pengetahuan berubah menjadi kemunduran tak terbatas atau logika melingkar Jadi Mersenne berpendapat bahwa ini tidak mungkin terjadi karena aturan praktis yang disepakati bersama dapat dihipotesiskan dan diuji dari waktu ke waktu untuk memastikan bahwa aturan tersebut terus berlaku Abad ketujuh belas Sunting Thomas Hobbes 1588 1679 Sunting nbsp Thomas HobbesSelama tinggal lama di Paris Thomas Hobbes aktif terlibat dalam lingkaran skeptis besar seperti Gassendi dan Mersenne yang fokus pada studi skeptisisme dan epistemologi Tidak seperti teman temannya yang skeptis Hobbes tidak pernah menganggap skeptisisme sebagai topik utama diskusi dalam karya karyanya Meskipun demikian Hobbes masih dicap sebagai skeptis agama oleh orang orang sezamannya karena menimbulkan keraguan tentang kepenulisan Pentateukh dan penjelasan politik dan psikologisnya tentang agama agama Meskipun Hobbes sendiri tidak melangkah lebih jauh untuk menantang prinsip prinsip agama lain kecurigaannya terhadap kepenulisan Mosaik menyebabkan kerusakan signifikan pada tradisi keagamaan dan membuka jalan bagi para skeptis agama di kemudian hari seperti Spinoza dan Isaac La Peyrere untuk mempertanyakan lebih lanjut beberapa kepercayaan mendasar dari agama tersebut Sistem agama Yahudi Kristen Jawaban Hobbes terhadap skeptisisme dan epistemologi secara inovatif bersifat politis dia percaya bahwa pengetahuan moral dan pengetahuan agama bersifat relatif dan tidak ada standar kebenaran absolut yang mengaturnya Akibatnya karena alasan politik standar kebenaran tertentu tentang agama dan etika dirancang dan ditetapkan untuk membentuk pemerintahan yang berfungsi dan masyarakat yang stabil 46 47 48 49 Modern Sunting Descartes 1596 1650 Sunting nbsp Rene DescartesRene Descartes sering dikenal sebagai Bapak Filsafat Modern 50 yang memperkenalkan Skeptis melalui penggunaan metode modern dalam mencari suatu kebenaran dan kebijakan bermula dari keraguan 51 Skeptisisme juga dapat diklasifikasikan menurut metode filsafat barat memiliki dua pendekatan dasar terhadap skeptisisme 52 Skeptisisme Cartesian dinamai agak menyesatkan setelah Rene Descartes yang bukan seorang skeptis tetapi menggunakan beberapa argumen skeptis tradisional Descartes menulis karya filosofis Meditations on First Philosophy 1641 53 untuk membantu membangun pendekatan rasionalisnya terhadap pengetahuan serta berusaha menunjukkan bahwa setiap klaim pengetahuan yang diusulkan dapat diragukan Skeptisisme Agripan berfokus pada pembenaran daripada kemungkinan keraguan Bentuk skeptisme Descartes dibagi menjadi dua yakni skeptisisme metodis 54 atau skeptisme metodikal yang artinya menggunakan keraguan secara metodologis modern untuk mencapai pengetahuan sejati Metode ini dilakukan untuk melempar jauh jauh segala keyakinannya Meditation I dengan judul Dari Benda yang Bisa Kita Ragukan Namun untuk meragukan segala keyakinannya maka pasti tidak berujung tidak habis habisnya Aku akan menguji semua itu kata Descartes sebagai pencinta keteraturan metematis dengan cara menjelaskan dan mengelompokkannya untuk mengetahui apakah ada satu keyakinan yang tidak bias diragukan dengan memenuhi tiga kreteria yaitu pertama bahwa dalilnya mustahil diragukan Kedua keyakinan itu merupakan kebenaran akhir dan terakhir keyakinan itu merupakan sesuatu yang ada dan juga kelas demi kelas kelompok demi kelompok ia tidak melewatkan satupun keyakinannya Bertolak dari skeptis yang metodis itu ia ingin menemukan adakah hal yang dapat bertahan terhadap sikap sangsi atau ragu ragu sang subyek yang akan dapat menjadi kepastian dan menjadi dasar bagi kepastian yang lain Dari kesangsian metodis ini hendak mencari pangkal mutlak bagi filsafat David Hume 1711 1776 Sunting Skeptisisme yang dikemukkan oleh Hume dikenal sebagai skeptisisme konsekuen 55 Skeptisisme dasar dalam pemikiran Hume dapat dikatakan sebagai serangan terhadap tiga konsep ideologis Pertama Hume ingin menolak doktrin rasionalisme yang berasumsi Bahkan jika kita tidak pernah mengalaminya pikiran dapat mengetahui kebenaran penting Rasionalis biasanya percaya pada pengetahuan sebelumnya ide Oleh karena itu kita pasti dapat memahami kebenaran metafisik Sebagai seorang empiris sejati bahkan radikal Hume menolak pemikiran rasionalis karena dia percaya Sumber pengetahuan adalah pengalaman Tidak ada ide bawaan Ungkapan ini jelas bertentangan dengan rasionalisme yang percaya bahwa sains dan kebenaran tidak perlu dialami melalui indera dan hanya didasarkan pada proporsi manusia Selain itu ide ide bawaan ini adalah hal hal yang tidak disentuh oleh pengalaman dan empirisisme manusia sehingga mereka tidak benar benar ada Kedua Hume menyerang pemikiran agama baik itu Katolik Anglikan yang masih mempercayai adanya sebab tertinggi maupun deisme yang menganggap that God is exists but takes no interest in human affairs he wound up the world like a clock and then left it to run itself down Bagi Hume agama bukanlah sesuatu yang empiris bahkan cenderung kepada takhayul klasik yang tidak terbukti Aspek ini akan dibahas lebih lanjut Ketiga Hume menolak dan mengkritisi filosofi empirisnya sendiri karena dia masih percaya pada keberadaan entitas Seperti yang kita ketahui bersama entitas adalah gagasan standar para filosof empiris sebelum Hume seperti John Locke 1632 1704 yang percaya akan keberadaan entitas fisik meskipun ia mengakui bahwa kita tidak sepenuhnya memahami sifat entitas tersebut Pada saat yang sama George Berkeley 1685 1753 menolak pengalaman material dan menerima substansi batin Inilah yang disebut Barkley esse is percipi yang berarti kesan persepsi atau terdiri dari sesuatu yang dirasakan 56 Bacaan lebih lanjut SuntingEssais oleh Michel de MontaigneReferensi Sunting a b Skepticism plato stanford edu 2001 Diakses tanggal 2021 12 17 Popkin Richard H 2003 The History of Scepticism From Savonarola to Bayle PDF USA Oxford University Press hlm xvii ISBN 9780195107685 Hadi Syaiful 2018 Descartes Spinoza Berkeley Menguak Tabir Pemikiran Filsafat Rasionalisme dan Empirisme DI Yogyakarta Anak Hebat Indonesia hlm 37 ISBN 9786232448650 Najm Sami M July October 1966 The Place and Function of Doubt in the Philosophies of Descartes and Al Ghazali Philosophy East and West 16 3 4 133 41 doi 10 2307 1397536 Pemeliharaan CS1 Format tanggal link Alwahaib Mohammad 2017 Al Ghazali and Descartes from doubt to certainty a phenomenological approach PDF Discusiones Filosoficas 18 31 15 40 doi 10 17151 difil 2017 18 31 2 Anggraini Mutia 2021 Anggraini Mutia ed Skeptis Adalah Sikap Ragu Terhadap Sesuatu Pahami Cara Menghindarinya Merdeka com Diakses tanggal 2021 12 17 Gibson Peter 2020 Segala sesuatu yang perlu Anda ketahui tentang FILSAFAT Jakarta Gramedia Pustaka Utama hlm 90 ISBN 9786020643427 Yazdi Ali Asgari 2016 Sejarah Skeptisisme Jatuh Bangun Paham Keraguan atas Kebenaran Sadra Press hlm 9 ISBN 9786029261622 Munir Misnal 1992 Skeptisme dalam Filsafat Barat Sejak Yunani Kuno sampai Abad Modern Jurnal Filsafat Seri 3 doi 10 22146 jf 31814 Basa ad Tazkiyah 2018 Studi Dasar Filsafat Deepublish hlm 23 ISBN 9786024539924 Thorsrud Harald 2009 Ancient Scepticism PDF Acumen Publishing hlm 1 ISBN 978 1 84465 130 6 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Thorsrud Harald 2009 Ancient Scepticism PDF Acumen Publishing hlm 17 ISBN 978 1 84465 130 6 Th e history of ancient Scepticism offi cially begins with the enigmatic character Pyrrho of Elis 365 275 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Thorsrud Harald 2009 Ancient Scepticism PDF Acumen Publishing hlm 35 ISBN 978 1 84465 130 6 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan C Becker Lawrence B Becker Charlotte 2001 Encyclopedia of Ethics dalam bahasa Inggris New York Routledge hlm 698 ISBN 9780203952948 Beckwith Christopher I 2015 Greek Buddha Pyrrho s Encounter with Early Buddhism in Central Asia PDF Princeton University Press hlm 22 23 ISBN 9781400866328 Thorsrud Harald 2009 Ancient scepticism Stocksfield U K Acumen hlm 120 121 ISBN 978 1 84465 409 3 OCLC 715184861 Pyrrhonism in whatever form it might have taken after Timon s death in 230 BCE was utterly neglected until Aenesidemus brought it back to public attention a b c Thorsrud Harald 2009 Ancient scepticism Stocksfield U K Acumen hlm 102 103 ISBN 978 1 84465 409 3 OCLC 715184861 Aenesidemus criticized his fellow Academics for being dogmatic Aenesidemus committed his scepticism to writing probably some time in the early to mid first century BCE leading Aenesidemus to dismiss them as Stoics fighting against Stoics Thorsrud Harald 2009 Ancient scepticism Stocksfield U K Acumen hlm 108 109 ISBN 978 1 84465 409 3 OCLC 715184861 Undecidability and the ten modes As part of his Pyrrhonian revival Aenesidemus assembled various kinds of skeptical arguments or modes designed to induce epoche Pyrrhonian Discourses by Aenesidemus britannica com Diakses tanggal 2021 12 17 The Internet Encyclopedia of Philosophy Aenesidemus 1st cn C E iep utm edu Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021 12 17 Diakses tanggal 2021 12 17 Thorsrud H 2018 Arcesilaus Socratic Skepticism in Plato s Academy Open Journal Systems 195 220 ISSN 2283 7833 Popkin Richard H 2003 The History of Scepticism From Savonarola to Bayle PDF USA Oxford University Press hlm xviii ISBN 9780195107685 Hidayat Nurul 2020 Mengenal Sextus Empiricus dan Karyanya pewartanusantara com Diakses tanggal 2021 12 21 Sextus empiricus plato stanford edu 2014 Diakses tanggal 2021 12 17 Armawi Armaidy 2021 Filsafat Barat Pra Modern Yogyakarta UGM Press hlm 16 20 ISBN 9786023869848 Vogt Katja 10 February 2019 Zalta Edward N ed The Stanford Encyclopedia of Philosophy Metaphysics Research Lab Stanford University via Stanford Encyclopedia of Philosophy Skeptisisme Kuno id edustanford com 1997 09 04 Diakses tanggal 2021 12 21 Dutton Blake D 2016 Augustine and academic skepticism a philosophical study PDF Cornell University Press hlm 21 ISBN 9781501703553 OCLC 951625897 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Copleston Frederick 2021 Filsafat Santo Agustinus Yogyakarta BASABASI hlm 24 ISBN 9786233052054 Dutton Blake D 2016 Augustine and academic skepticism a philosophical study PDF Cornell University Press hlm 121 ISBN 9781501703553 OCLC 951625897 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Bolyard Charles 2018 Augustine on Error and Knowing That One Does Not Know From the book Irrtum Error Erreur De Gruyter introduction doi 10 1515 9783110592191 003 Dutton Blake D 2016 Augustine and academic skepticism a philosophical study PDF Cornell University Press hlm 126 ISBN 9781501703553 OCLC 951625897 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Dutton Blake D 2016 Augustine and academic skepticism a philosophical study PDF Cornell University Press hlm 127 ISBN 9781501703553 OCLC 951625897 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Dutton Blake D 2016 Augustine and academic skepticism a philosophical study PDF Cornell University Press hlm 131 ISBN 9781501703553 OCLC 951625897 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Sanchez Francisco 1988 That Nothing is Known dalam bahasa Inggris Cambridge Cambridge University Press hlm ix x ISBN 9780521350778 Singh Y K 2008 Philosophical Foundation Of Education dalam bahasa Inggris New Delhi APH Publishing Corporation hlm 101 ISBN 9788131301876 M Clarke Desmond 2016 French philosophy 1572 1675 PDF edisi ke First Oxford Britania Raya Oxford University Press hlm 37 ISBN 9780198749578 OCLC 923850410 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan M Clarke Desmond 2016 French philosophy 1572 1675 PDF edisi ke First Oxford Britania Raya Oxford University Press ISBN 9780198749578 OCLC 923850410 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Maia Neto Jose Raimundo 2009 Skepticism in the modern age building on the work of Richard Popkin PDF Maia Neto Jose Raimundo 1959 Paganini Gianni 1950 Laursen John Christian Skepticism from the Renaissance to the Enlightenment a Conference in Memory of Richard H Popkin 1923 2005 2007 Belo Horizonte Brazil Leiden Brill ISBN 9789004177840 OCLC 700517388 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Popkin Richard H 2003 The History of Scepticism From Savonarola to Bayle PDF USA Oxford University Press hlm 49 ISBN 9780195107685 Lewis John 2012 Mersenne as Translator and Interpreter of the Works of Galileo Johns Hopkins University Press dalam bahasa Inggris 127 4 754 782 doi 10 1353 MLN 2012 0116 ISSN 1080 6598 Bernstein Peter L 1996 Against the Gods The Remarkable Story of Risk nbsp John Wiley amp Sons hlm 59 ISBN 978 0 471 12104 6 Connolly Mickey Motroni Jim McDonald Richard 2016 10 25 The Vitality Imperative How Connected Leaders and Their Teams Achieve More with Less Time Money and Stress dalam bahasa Inggris RDA Press ISBN 9781937832926 Skepticism in the modern age building on the work of Richard Popkin PDF Maia Neto Jose Raimundo 1959 Paganini Gianni 1950 Laursen John Christian Skepticism from the Renaissance to the Enlightenment a Conference in Memory of Richard H Popkin 1923 2005 2007 Belo Horizonte Brazil Leiden Brill 2009 ISBN 9789047431909 OCLC 700517388 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Nadler Steven 2002 A companion to early modern philosophy PDF Malden Mass Blackwell Pub ISBN 978 0631218005 OCLC 49394201 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan 1923 Popkin Richard Henry 2003 The history of scepticism from Savonarola to Bayle PDF Popkin Richard Henry 1923 edisi ke Rev and expanded Oxford Oxford University Press ISBN 9780195355390 OCLC 65192690 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Missner Marshall 1983 Skepticism and Hobbes s Political Philosophy Journal of the History of Ideas 44 3 407 427 doi 10 2307 2709174 JSTOR 2709174 Black Sam Black 1997 Science and Moral Skepticism in Hobbes Canadian Journal of Philosophy 27 2 173 207 doi 10 1080 00455091 1997 10717477 JSTOR 40231980 Laursen John Christian Paganini Gianni 2015 Skepticism and political thought in the seventeenth and eighteenth centuries PDF Laursen John Christian Paganini Gianni 1950 Toronto ISBN 9781442649217 OCLC 904548214 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Rene Descartes Bapak Ilmu Filsafat Modern kumparan com Kumparan News 2021 Diakses tanggal 2021 12 21 Mufazarna 2021 Skeptis Tak Berujung Meragu Tanpa Titik Temu Jawa Barat Guepedia hlm 40 ISBN 9786029261622 Williams Michael 2001 Chapter 5 Agrippa s Trilemma Problems of Knowledge A Critical Introduction to Epistemology PDF Oxford University Press hlm 61 ISBN 978 0192892560 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Stumpf Samuel Enoch Fieser James 2007 Socrates to Sartre and Beyond A History of Philosophy PDF dalam bahasa Inggris and Cina McGraw Hill hlm 205 ISBN 978 7 5100 5404 4 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Pemeliharaan CS1 Bahasa yang tidak diketahui link Yogiswari Krisna Sukma 2019 Keraguan Kritis Descartes Jurnal Sanjiwani 10 1 46 Adian Donny Gahral Lubis Akhyar Yusuf 2011 Pengantar Filsafat Ilmu Pengetahuan Dari David Hume sampai Thomas Kuhn Koekoesan hlm 111 ISBN 9789791442411 Russell Bertrand 2021 Persoalan persoalan Filsafat Yogyakarta IRCISOD hlm 64 ISBN 9786236699577 nbsp Artikel bertopik filsafat ini adalah sebuah rintisan Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya lbs Diperoleh dari https id wikipedia org w index php title Skeptisisme filosofis amp oldid 22282807