Richard Andrew Palethorpe Todd OBE (11 Juni 1919 – 3 Desember 2009) adalah seorang prajurit dan aktor film dan panggung Inggris kelahiran Irlandia.
Richard Todd OBE | |
---|---|
Todd pada tahun 1959 | |
Lahir | Richard Andrew Palethorpe Todd 11 Juni 1919 Dublin, Irlandia, dulunya Britania Raya |
Meninggal | 3 Desember 2009 (umur 90) Bourne, Lincolnshire, Inggris, Britania Raya |
Sebab meninggal | Kanker |
Pekerjaan |
|
Suami/istri |
|
Anak | 5 |
Karier militer | |
Pengabdian | Britania Raya |
Dinas/cabang | Angkatan Darat Britania Raya |
Lama dinas | 1941–1946 |
Kesatuan | King's Own Yorkshire Light Infantry Parachute Regiment |
Perang/pertempuran | Perang Dunia II
|
|
Kehidupan awal sunting
Richard Todd lahir dengan nama Richard Andrew Palethorpe-Todd di Dublin, Irlandia. Ayahnya, Andrew William Palethorpe Todd, adalah seorang dokter Irlandia dan pemain rugbi Irlandia internasional yang tampil dalam tiga pertandingan untuk negaranya. Richard menjalani sebagian kecil masa kanak-kanaknya di India, dimana ayahnya, seorang perwira dalam British Army, bertugas sebagai dokter.
Kemudian, keluarganya pindah ke Devon dan Todd masuk Shrewsbury School. Setelah meninggalkan sekolah, Todd dilatih untuk berkarier dalam militer di Sandhurst sebelum memulai pelatihan aktingnya di Italia Conti Academy.
Referensi sunting
- "BBC News – Dam Busters star Richard Todd dies aged 90". news.bbc.co.uk. 4 December 2009. Diakses tanggal 4 December 2009.
- "Varsity match venues, uncapped Barbarians..." scrum.com. Diakses tanggal 17 February 2010.
- Kesalahan pengutipan: Tag
<ref>
tidak sah; tidak ditemukan teks untuk ref bernamaObit
Pranala luar sunting
- A Day to Remember by Richard Todd
- Sixty-seconds interview with Richard Todd
- Richard Todd di Find a Grave
- Richard Todd di IMDb (dalam bahasa Inggris)
- Richard Todd – Daily Telegraph obituary
- Richard Todd's appearance on This Is Your Life
- Selected performances in Theatre Archive, University of Bristol
- BBC Inside Out – Richard Todd
- Richard Todd – Biography 2010-02-05 di Wayback Machine.
- Imperial War Museum Interview