www.wikidata.id-id.nina.az
Pusat Dokumentasi dan Informasi Kebudayaan Minangkabau atau biasa disingkat PDIKM adalah salah satu museum di Sumatera Barat yang terletak di Kelurahan Silaing Bawah Kecamatan Padang Panjang Barat Kota Padang Panjang 1 2 Museum ini bersisikan berbagai macam informasi dan koleksi mengenai kebudayaan Minangkabau baik berupa dokumentasi audio maupun visual 1 2 3 Museum ini dapat diakses dari jalur utama Padang Bukittinggi berjarak sekitar lebih kurang dua kilometer dari pusat Kota Padang Panjang Pusat Dokumentasi dan Informasi Kebudayaan MinangkabauPDIKMDidirikan1990LokasiKelurahan Silaing Bawah Kecamatan Padang Panjang Barat Kota Padang Panjang Sumatera Barat IndonesiaJenisMuseum kebudayaan MinangkabauDaftar isi 1 Sejarah 2 Pengembangan 3 Koleksi 3 1 Majalah surat kabar lama 4 Referensi 5 Pranala luarSejarah Sunting nbsp Replika Rafflesia arnoldii di taman PDIKMHal utama yang melatarbelakangi pendirian PDIKM salah satunya adalah adanya asumsi bahwa masyarakat Minangkabau tidak memiliki bukti bukti sejarah tertulis yang baik karena orang Minang terbiasa dengan budaya tutur yang diturunkan turun temurun pada kenyataannya memang dokumentasi tentang Minangkabau lebih banyak ditemui di luar Minangkabau misalnya di Museum Nasional Indonesia Jakarta atau Museum Leiden Belanda Berangkat dari kesadaran untuk melestarikan dan mendekatkan dokumen tentang kebudayaan Minangkabau dengan orang Minangkabau itu sendiri Bustanil Arifin Mantan Menteri Koperasi Republik Indonesia pada masa Orde Baru berinisiatif untuk mendirikan sebuah lembaga non profit berupa wadah untuk menghimpun berbagai dokumen dan informasi tentang kebudayaan Minangkabau 4 Abdul Hamid yang hampir sepanjang hidupnya pengabdi pendidikan di Sumatera Barat dimintakan perhatiannya untuk menjajaki didirikannya lembaga ini dan kemudian pada 8 Januari 1988 didirikanlah Yayasan Dokumentasi dan Informasi Kebudayaan Minangkabau YDIKM 4 Untuk pencapaian tujuannya YDIKM mendirikan sebuah wadah yang diberi nama Pusat Dokumentasi dan Informasi Kebudayaan Minangkabau PDIKM PDIKM sendiri bertujuan untuk memberikan informasi mengenai kebudayaan Minangkabau dan mengumpulkan berbagai macam literatur dan dokumentasi audio dan visual seperti merekam berbagai peristiwa adat dalam bentuk film dan video merekam lagu lagu tradisional hingga membuat duplikat alat alat musik tradisional Pada tanggal 8 Agustus 1988 dilakukan peletakan batu pertama sebagai tanda dimulainya pembangunan PDIKM di Padang Sarai Kelurahan Silaing Bawah 4 Bangunan PDIKM didirikan di atas tanah seluas 2 Ha dengan arsitektur mengikuti bentuk Rumah Gadang dan diresmikan pemakaiannya pada tanggal 19 Desember 1990 4 Sejak itu telah terkumpul 3 000 lebih dokumen lama tentang Minangkabau baik dalam bentuk reproduksi buku naskah kliping koran foto maupun mikrofilm kebanyakan terbitan sebelum tahun 1945 sebagian di antaranya masih berbahasa Belanda dan Arab Melayu Pengembangan SuntingUntuk memperdalam akses pengunjung terhadap isi dokumen yang dimiliki PDIKM telah dilakukan upaya penterjemahan atas naskah naskah lama yang sebagian berbahasa Belanda dan Arab Melayu Sebagai upaya komunikasi dan ajang pengayaan informasi diterbitkan Buletin Triwulan Simandarang dengan oplah 1 000 eksemplar yang didistribusikan pada perguruan tinggi peneliti dan intelektual dalam dan luar negeri Seiring perjalanan waktu atas kesepakatan Yayasan Dokumentasi dan Informasi Kebudayaan Minangkabau dengan Pemerintah Kota Padang Panjang maka pengelolaan PDIKM dialihkan dari YDIKM kepada Pemerintah Kota Padang Panjang dalam hal ini Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan dan Pariwisata Hal ini untuk menjamin pengelolaan yang lebih baik baik dalam hal materi manajemen maupun sumber daya manusia pengelolanya Dokumen perubahan status pengelolaan ini ditandatangani pada bulan Oktober 2006 antara Wali Kota Padang Panjang dan Anas Nafis mewakili Yayasan DIKM Dengan adanya PDIKM diharapkan dapat merangsang minat masyarakat umum untuk mempelajari dan menggali lagi sejarah dan nilai nilai masyarakat Minangkabau yang masih relevan untuk diimplementasikan Koleksi Sunting nbsp Bagian dalam PDIKM1 900 jilid salinan buku dan majalah terbitan sebelum tahun 1942 Sekitar 1 500 judul buku terbitan setelah tahun 1950 sumbangan masyarakat dan setumpuk besar kliping berbagai koran dan majalah 90 album foto 500 foto dalam bingkai besar dan kecil 142 reel mikrofilm positif isinya berupa naskah naskah lama koran koran yang terbit sebelum Perang Dunia II dan sebagainya untuk membaca mikrofilm tersebut PDIKM sudah memiliki alat baca mikrofilm 35 mm positif atau negatif lengkap dengan alat penunjang lainnya Sekitar 600 kaset yang isinya mulai dari nyanyian cerita klasik Minangkabau seperti saluang rebab dan sebagainya sampai kepada lagu pop Minang Sekumpulan replika alat musik tradisional Minangkabau Majalah surat kabar lama Sunting nbsp Majalah Aboean Goeroe Goeroe nbsp Majalah Al Munir nbsp Majalah Al Mizan nbsp Majalah Al Bayan nbsp Majalah Djauharah nbsp Majalah Boeka MataReferensi Sunting a b Sunarti Sastri 2014 Kajian Lintas Media Kepustakaan Populer Gramedia hlm 3 ISBN 9789799106551 a b Hoffman Linda 1995 Indonesia Tuttle Travel Pack Your Guide to Indonesia s Best Sights for Every Budget dalam bahasa Inggris Tuttle Publishing hlm 73 ISBN 9781462913558 Susanto Budi 2008 Ge mer lap Nasionalitas Postkolonial Kanisius hlm 61 ISBN 9789792119817 Diarsipkan dari versi asli tanggal 2018 09 19 Diakses tanggal 2018 09 19 a b c d Afriyanti Fisra 2016 Don t Stop Exploring West Sumatra Elex Media Komputindo hlm 223 228 ISBN 9786020280998 Pranala luar Sunting nbsp Wikimedia Commons memiliki media mengenai Minangkabau Culture Documentation and Information Center Profil di situs resmi Pemerintah Kota Padang Panjang Diarsipkan 2012 03 09 di Wayback Machine Diperoleh dari https id wikipedia org w index php title Pusat Dokumentasi dan Informasi Kebudayaan Minangkabau amp oldid 24369626