www.wikidata.id-id.nina.az
Prasasti Pucangan atau dikenal Calcutta Stone merupakan sebuah prasasti yang berbahasa Sanskerta dan Jawa Kuno 1 berasal dari tahun 963 Saka atau 1041 Masehi 2 3 Prasasti ini peninggalan zaman pemerintahan Airlangga yang menjelaskan tentang beberapa peristiwa serta silsilah keluarga raja secara berurutan Prasasti ini disebut juga dengan nama Calcutta Stone Saat ini prasasti Pucangan masih tersimpan di Museum India di Kolkata Calcutta India Prasasti Pucangan terdiri dari dua prasasti berbeda yang dipahat pada sebuah batu di sisi depan menggunakan bahasa Jawa Kuno dan di sisi belakang menggunakan bahasa Sanskerta tetapi kedua prasasti tersebut ditulis dalam aksara Kawi Jawa Kuno Prasasti ini berbentuk blok berpuncak runcing serta pada bagian alas prasasti berbentuk bunga teratai Penamaan prasasti ini berdasarkan kata Pucangan yang ditemukan pada prasasti tersebut yang menceritakan adanya perintah membangun pertapaan di Pucangan sebuah tempat di sekitar Gunung Penanggungan Kabupaten Mojokerto Jawa Timur 4 Daftar isi 1 Penemuan 2 Isi Prasasti 3 Teks prasasti berbahasa Sanskerta 3 1 Alih Aksara 3 2 Alih Bahasa 4 Usaha pengembalian 5 Rujukan 6 Bacaan lanjutanPenemuan suntingPrasasti ini ditemukan pada masa Thomas Stamford Raffles menjadi Letnan Gubernur pemerintahan kolonial Inggris di Batavia Pada tahun 1812 Raffles menyerahkan prasasti itu kepada atasannya Gubernur Jenderal Inggris di India Lord Minto Prasasti itu lalu disimpan dan menjadi bagian dari rumah keluarga Minto di Kolkata 5 Ketika keluarga Lord Minto pulang ke Hawick Skotlandia prasasti ini tidak turut dibawa melainkan disimpan di museum di Kolkata India 6 Isi Prasasti suntingPrasasti Pucangan ditulis satu sisi bertulis Jawa kuno dan satu sisi berbahasa sansekerta Berikut isi bagian yang berbahasa Sansekerta Silsilah Raja Airlangga dimulai dari Sri Isyana Tunggawikrama Mpu Sindok yang mempunyai anak Sri Isyana Tunggawijaya Dari perkawinan anaknya dengan Sri Lokapala lahir Sri Makutawangsawardhana Anak Makutawangsawardhana yang bernama Gunapriyadharmapatni Mahendradatta kawin dengan Udayana dan lahirlah Airlangga Dalam prasasti juga disampaikan bahwa Airlangga menikah dengan putri raja sebelumnya tetapi pada pernikahan itu keraton terbakar sehingga Airlangga harus melarikan diri ke hutan ditemani Mpu Narotama Airlangga kemudian didatangi rakyat yang dipimpin oleh para Brahmana mereka meminta agar Airlangga bersedia menjadi raja Kemudian di prasasti juga disampaikan pertempuran pertempuran yang dimenangkan Airlangga sehingga semua musuhnya ditaklukan satu persatu dan akhirnya pada tahun 959 saka 1037 Airlangga berhasil duduk di atas takhta dengan meletakkan kakinya di atas kepala semua musuhnya Selanjutnya disebutkan juga bahwa Airlangga mendirikan sebuah pertapaan di Pugawat sebagai tanda terima kasihnya kepada para dewa Sedang pada bagian yang berbahasa Jawa Kuna disebutkan pada tanggal 10 paro terang bulan kartika 963 saka 6 November 1041 Airlangga yang bergelar Sri Maharaja Rakai Halu Sri Lokeswara Dharmawangsa Airlangga Anantawiramottunggadewa memerintahkan agar daerah daerah Pucangan Brahem dan Bapuri dijadikan Sima untuk kepentingan sebuah pertapaan yang telah didirikannya Hal itu dilakukan untuk memenuhi janjinya ketika Pulau Jawa mengalami pralaya sebagai akibat serangan Raja Wurawari yang menyerbu lawan pada tahun 938 saka 1016 dan mengakibatkan raja yang memerintah sebelumnya Dharmawangsa Teguh berikut beberapa pejabat tinggi lainya tewas Teks prasasti berbahasa Sanskerta suntingAlih Aksara sunting Alih aksara prasasti bahasa Sanskerta Witasari 2009 adalah sbb 2 7 svasti tribhir api guṇair upeto nŗnavvidhane sthitau tatha pralaye aguna iti yaḥ prasiddhas tasmai dhatre namassatatam agaṇivikramaguruna pranamaya manassuradhipena sada api yas trivikramaitiprathito loke namastasmai yas sthaṇur apy atitara apy avepsitarthaprado guṇair jagatam kalpadrumam atanum adhaḥ karoti tasmai sivaya namaḥ kirtya khaṇḍita ya dhiya karuṇ a ya yas striparatva m dadhac ca ap a karșaṇatas ca yaḥ praṇihitantibraṅkalaṅkaṅkare yas ca asac carite paraṅmukhat a ya suro rathe bhirutam svaja i rdoșan bhajate guṇais sa jayatadeirlaṅganamanṛpaḥ asin nirjitabhuribudharagaṇo bhupalacuḍamaṇiḥ prakhyato bhuvanatraye pi mahata sauryyeṇa siṃhopamaḥ yeno rvisucira m dhṛtamitaphalalakṣmis cano gatvari sa sri kirt i valanvito yavapatis srisanatuṅgah vayaḥ tasya atmaja akalusamanasavasaramya hamsi yatha sugatapaksa sadabhavad dha rajahaṃsamud a m eva vivarddhayanti sri isanatungavijayeti raraja rajniAlih Bahasa sunting Alih bahasa prasasti bahasa Sanskerta Witasari 2009 adalah sbb Selamat Hormat selalu baginya yang diberkati dengan ketiga guna ketika takdir milik para manusia telah ditetapkan hingga ketika kehancuran telah diatur demikian bagi Pencipta Brahma tidak memiliki guṇa Hormat baginya demikianlah triwikrama tiga langkah Wisnu yang dikenal di dunia oleh langkah nya yang besar tanpa perhitungan juga selalu hormat oleh pikiran raja para dewa Indra Hormat bagi Siwa ia adalah sthanu yang melebihi pohon pengharapan yang besar milik dunia juga menurunkan anugerah kesejahteraan yang sangat didambakan dengan segala guṇa Memanglah dia raja yang bernama Airlanga seorang pahlawan yang telah menghancurkan di atas kereta perang dengan kemasyhuran ketika berperang Dia telah menempatkan keunggulan wanita dengan pemahaman belas kasih ketika memimpin ia berpaling membelakangi keburukan dan bersungguh sungguh menghapus noda buruk di tangan dia diberkati dengan segala guṇa karena rasa takut oleh dosa dosanya sendiri Adalah ia bagaikan puncak perhiasan milik pelindung dunia yang sangat terkenal di tiga dunia menaklukan pasukan yang berlimpah bagaikan gunung kejayaan oleh tindakan kepahlawanan yang seperti singa Sejak dahulu kala berbagai macam kesejahteraan berupa hadiah yang tak terhitung telah dimiliki bumi menuju pada kesenangan dialah Sri isanatuṅga paduka yang mulia yang memiliki kembali kemasyhuran raja Jawa Anak perempuannya pengikut Buddha ibarat angsa betina yang berada pada telaga Manasa yang suci sebuah tempat kediaman yang disenangi yang selalu memberikan keharuman pada raja yang bagaikan angsa jantan Demikianlah menjadi makmurlah ratu Sri isanatuṅgawijaya dia memerintah sebagai ratu Usaha pengembalian suntingPeter Brian Ramsey Carey sejarawan asal Inggris meminta Pemerintah Indonesia melakukan pendekatan kepada Pemerintah India dan keluarga Lord Minto untuk dapat memulangkan Prasasti Pucangan dan Prasasti Sangguran 8 9 Sebab Prasasti Pucangan dalam kondisi kurang terawat dan tergeletak terkena hujan dan panas di luar gudang Museum Kalkuta sedangkan Prasasti Sangguran juga kurang terawat dalam taman keluarga Minto di Skotlandia 8 Namun kepastian pengembalian kedua prasasti penting tersebut belum jelas hingga kini 8 9 Rujukan sunting Poesponegoro M D Notosusanto N 1992 Sejarah nasional Indonesia Jaman kuno PT Balai Pustaka ISBN 979 407 408 X a b Vernita Hapri Witasari 2009 Prasasti Pucangan Sansekerta 954 Saka Suatu Kajian Ulang PDF FIB Universitas Indonesia hlm 22 42 Ekspedisi bengawan Solo laporan jurnalistik Kompas kehancuran peradaban sungai besar Penerbit Buku Kompas 2008 ISBN 9789797093907 Kern H 1917 Steen van den berg Pananggungan Soerabaja thans in t India Museum te Calcutta Verspreide Gescriften VII 85 114 Gravenhage Martinus Nijhoff Raffles Sir Thomas Stamford 1817 The History of Java Vol II London Black Parbury and Allen Tolong 2 Prasasti Sejarah Milik RI ini Telantar di Inggris dan India detikcom Diakses tanggal 2018 03 23 Vernita Hapri Witasari 2009 hlm 43 221 a b c International Institute for Asian Studies iias asia dalam bahasa Inggris Diakses tanggal 2018 09 17 a b Carey Peter B A Tale of Two Governor Generals Lord Minto and Jean Chretien Baud and the Return of Indonesian National Heritage dalam bahasa Inggris Bacaan lanjutan suntingKern H 1913 Een Oud Javaansche steeninscriptie van Koning Er Langga Gravenhage Martinus Nijhoff 13 h Stutterheim W E 1937 Oudheidkundige aantekeningen XLVIII Waar lag Erlangga s kluizenarij van den Pucangan BKI 95 Poerbatjaraka R N 1941 Strophe 14 van de Sanskrit zijde der Calcutta steen TBG LXXXI 425 437 Diperoleh dari https id wikipedia org w index php title Prasasti Pucangan amp oldid 23764335