www.wikidata.id-id.nina.az
artikel ini perlu dirapikan agar memenuhi standar Wikipedia Tidak ada alasan yang diberikan Silakan kembangkan artikel ini semampu Anda Merapikan artikel dapat dilakukan dengan wikifikasi atau membagi artikel ke paragraf paragraf Jika sudah dirapikan silakan hapus templat ini Pelajari cara dan kapan saatnya untuk menghapus pesan templat ini Artikel ini sudah memiliki daftar referensi bacaan terkait atau pranala luar tetapi sumbernya belum jelas karena belum menyertakan kutipan pada kalimat Mohon tingkatkan kualitas artikel ini dengan memasukkan rujukan yang lebih mendetail bila perlu Pelajari cara dan kapan saatnya untuk menghapus pesan templat ini Pangeran Pekik lahir Surabaya wafat Mataram 1659 adalah putra pemimpin Surabaya yang ditaklukkan Sultan Agung tahun 1625 Jayalengkara Ia kemudian dijadikan pemimpin Ulama Ampel dan pernah ditugasi menaklukkan Giri Kedaton di bawah kekuasaan Kesultanan Mataram tahun 1636 Pangeran Pekik akhirnya meninggal tahun 1670 Pangeran PekikPanembahan PekikAdipati Surabaya ke 3Berkuasa1625 1670PendahuluJayalengkaraPenerustidak diketahuiInformasi pribadiDaftar isi 1 Biografi 1 1 Silsilah 1 2 Gelar dan Jabatan 1 3 Pangeran Pekik menaklukkan Giri Kedaton 1 4 Wafat 2 Kepustakaan 3 ReferensiBiografi SuntingSilsilah Sunting Pangeran Pekik 1 adalah keturunan Penguasa Surabaya ayahnya adalah Raja Tegal Arum Panji Joyolengkoro Sebagai penguasa Surabaya Raja Tegal Arum Panji Joyolengkoro adalah keturunan dari Ulama besar Surabaya Susuhunan Ampel atau Sayyid Raden Ahmad Rahmatullah Menurut silsilah keturunan Sunan Ampel beliau adalah bagian dari keluarga Azmatkhan yakni cabang dari keluarga Ba Alawi dan keturunan Ali bin Ja far bin Muhammad bin Ali bin Husain bin Abi Thalib Raja Tegal Arum punya empat orang anak yakni Pangeran Pekik Pangeran Trunojoyo Pangeran Indrajit dan Pangeran Wirodarmo Istri Pangeran Pekik adalah Ratu Wandansari Pangeran Pekik mempunyai tiga orang anak salah satunya Bagus Joko Umar Suromenggolo Bagus Joko Umar sendiri mempunyai cicit yang bernama Suromenggolo Ponorogo Gelar dan Jabatan Sunting Pangeran Pekik memiliki beberapa gelar dan jabatan di antaranya yakni Pangeran Anom gelar yang didapat ketika menjabat sebagai Adipati Surabaya Gagak Emprit gelar pemberian rakyatnya berarti orang yang memiliki derajat tinggi tetapi bisa menyatu dengan rakyatnya Raja Pandhita Wali dengan ucapannya Sabda Pandhita Ratu Dia mempunyai nama kecil di antaranya Raden Bagus Pekik atau Raden Muhammad Nur Pekik atau Imam Faqih Di dalam religi Jawa Pangeran Pekik juga bergelar Panembahan Pekik Pangeran Pekik menaklukkan Giri Kedaton Sunting Jayalengkara meninggal dunia beberapa waktu setelah penaklukan Surabaya karena usianya yang sudah tua Putranya yaitu Pangeran Pekik oleh Sultan Agung dijadikan sebagai pemimpin ulama di Ampel Sekitar tahun 1630 Sultan Agung menjalin persaudaraan dengan Pangeran Pekik Ia menikahkan adiknya yang bernama Ratu Pandansari dengan pangeran dari Surabaya tersebut Giri Kedaton di Gresik pada tahun 1633 mencoba lepas dari kekuasaan Mataram Semua perwira Mataram segan menghadapi Panembahan Kawis Guwa yang merupakan keturunan Sunan Giri Maka pada tahun 1636 Sultan Agung memerintahkan Pangeran Pekik yang merupakan keturunan Sunan Ampel Sunan Ampel adalah guru Sunan Giri untuk maju menumpas pemberontakan Giri Kedaton Panembahan Kawis Guwa dapat dikalahkan dan dibawa menghadap ke Mataram Wafat Sunting Sejak 1645 Sultan Agung digantikan putranya yang bergelar Amangkurat I sebagai Raja Mataram selanjutnya Raja baru ini cenderung kurang suka terhadap Pangeran Pekik yang merupakan mertuanya sendiri Dikisahkan dalam naskah naskah babad Amangkurat I memiliki calon selir seorang gadis Surabaya bernama Rara Oyi putri Ki Mangun Jaya Karena masih kecil Rara Oyi pun dititipkan pada Ki Wirareja Setelah dewasa kecantikan Rara Oyi menarik hati Raden Mas Rahmat putra Amangkurat I yang lahir dari permaisuri putri Pekik Peristiwa ini terjadi pada tahun 1663 Makam Pangeran Pekik berada di Makam Banyusumurup Imogiri Bantul DIY Kompleks makam yang khusus diperuntukkan bagi keluarga kerajaan yang dianggap membangkang Kepustakaan SuntingBabad Tanah Jawi Mulai dari Nabi Adam Sampai Tahun 1647 terj 2007 Yogyakarta Narasi H J de Graaf dan T H Pigeaud 2001 Kerajaan Islam Pertama di Jawa Terj Jakarta Pustaka Utama Grafiti M C Ricklefs 1991 Sejarah Indonesia Modern terj Yogyakarta Gadjah Mada University Press Moedjianto 1987 Konsep Kekuasaan Jawa Penerapannya oleh Raja raja Mataram Yogyakarta Kanisius Purwadi 2007 Sejarah Raja Raja Jawa Yogyakarta Media Ilmu http www bantulkab go id kecamatan Imogiri html Diarsipkan 2015 03 20 di Wayback Machine Referensi Sunting Adipati Jayalengkara Raja Tegal Arum d 1630 Rodovid ID id rodovid org Diakses tanggal 2022 04 18 Diperoleh dari https id wikipedia org w index php title Pangeran Pekik amp oldid 24329600