Dalam filsafat sosial, objektifikasi berarti memperlakukan seseorang layaknya barang tanpa mempertimbangkan martabat mereka.
Menurut filsuf Martha Nussbaum, seseorang mengalami objektifikasi jika mereka diperlakukan:
- seperti alat untuk keperluan orang lain (instrumentalitas);
- seolah-olah tidak ada keagenan atau penentuan nasib (penolakan otonomi, kemalasan);
- seolah-olah dimiliki orang lain (kepemilikan);
- seolah-olah bisa ditukarkan (fungibilitas);
- seolah-olah boleh dirusak atau dihancurkan (violabilitas);
- seolah-olah tidak perlu memedulikan perasaan dan pengalaman mereka (penolakan subjektivitas).
Lihat pula Sunting
- Objektifikasi seks
- Dehumanisasi
Pranala luar Sunting
Lihat informasi mengenai objectification di Wiktionary.
Lihat informasi mengenai objectify di Wiktionary.
- Bahan pustaka di perpustakaan Anda dan perpustakaan lain tentang Objektifikasi
Referensi Sunting
- Nussbaum, Martha C. (1985). "Objectification". Philosophy & Public Affairs. 24 (4): 279–83.