www.wikidata.id-id.nina.az
Museum Sumatera Utara atau yang lebih dikenal warga Sumut Museum Negeri Provinsi Sumatera Utara disingkat Museum Negeri Provsu ini terletak di Jln H M Jhoni No 51 Medan 1 Merupakan Museum terbesar di Sumatera Utara yang berbagai peninggalan sejarah budaya bangsa hasil seni dan kerajinan dari berbagai suku di Sumatera Utara Museum ini dibangun pada tahun 1954 dan diresmikan pada tanggal 19 April 1982 oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Daoed Joesoef 2 1 Museum ini merupakan salah satu museum terbaik di Indonesia 3 Museum Sumatera UtaraMuseum Sumatera UtaraDidirikan19 April 1982LokasiJln H M Jhoni No 51 MedanWisatawan2003 73 032 2004 80 070 2005 81 031DirekturRachmat Hadi Saputra Harahap Daftar isi 1 Keadaan bangunan 2 Koleksi 2 1 Masa Prasejarah 2 2 Kebudayaan Sumatera Utara Kuno 2 3 Masa Kerajaan Hindu Budha 2 4 Masa Kerajaan Islam 2 5 Kolonialisme di Sumatera Utara 2 6 Perjuangan Rakyat Sumatera Utara 2 7 Gubernur dan Pahlawan Sumatera Utara 3 Perkembangan 4 Referensi 5 Pranala luarKeadaan bangunan suntingBangunan museum berdiri di atas lahan seluas 10 468 m2 terdiri atas bangunan induk dua lantai yang difungsikan untuk ruang pameran tetap ruang pameran temporer ruang audio visual ceramah ruang kepala museum tata usaha ruang seksi bimbingan perpustakaan ruang mikro film ruang komputer serta gudang 4 5 Koleksi suntingSampai tahun 2005 Museum Sumatera Utara memiliki 6799 koleksi 3 Terdiri atas replika hewan khas Sumatra replika fosil manusia purba diorama kehidupan prasejarah serta beragam perkakas prasejarah 5 Adapun peninggalan lain seperti arca arca peninggalan zaman Hindu Budha peninggalan batu nisan Al Qur an replika Masjid Azizi ada disini dan juga perkakas zaman Kolonial Belanda juga dikoleksi Selain itu terdapat pula model figur kolonial dan replika kehidupan kota Medan zaman dulu 5 Benda koleksi meliputi senjata tradisional dan modern obat obatan tradisional peralatan komunikasi yang digunakan melawan penjajah Juga ditampilkan lukisan kepahlawanan dan poster propaganda masa perang Dan terakhir foto foto serta lukisan dari para pahlawan dan mantan gubernur Sumatera Utara juga dikoleksi di sini 5 Masa Prasejarah sunting ruang pertama ini ditampilkan sejarah geologi mulai terbentuknya alam semesta pergeseran benua dan Pulau Sumatera Sejarah alam mengenai migrasi manusia sebaran flora dan fauna juga mengenai kehidupan prasejarah Koleksi yang ditampilkan meliputi replika hewan khas Sumatera replika fosil manusia purba diorama kehidupan prasejarah serta beragam perkakas prasejarah 6 Kebudayaan Sumatera Utara Kuno sunting Menampilkan jejak dari peradaban awal masyarakat Sumatera Utara mulai dari masa megalitik tua hingga masa perundagian Koleksi yang ditampilkan meliputi temuan budaya megalit seperti peti mati dari batu sarkofagus benda benda religi berupa patung batu dan kayu tongkat perdukunan wadah obat dari gading serta koleksi naskah Batak Kuno yang ditulis pada kulit kayu yang disebut Pustaha Laklak Masa Kerajaan Hindu Budha sunting Peradaban Hindu dan Buddha menyebar ke wilayah Indonesia seiring dengan berkembangnya perniagaan Asia sekitar abad ke 2 Masehi Ruang ini menampilkan koleksi peninggalan agama Hindu Buddha yang ditemukan di daerah Sumatera Utara diantaranya temuan arkeologi dari situs Percandian Padang Lawas dan situs Kota Cina Benda koleksi meliputi arca batu perunggu pecahan keramik dan mata uang kuno juga sebuah replika candi induk dari Candi Bahal I Masa Kerajaan Islam sunting Ruang Islam menampilkan berbagai artefak peninggalan masa Islam seperti replika berbagai batu nisan dari makam Islam yang ditemukan di daerah Barus Sumatera Utara Serta nisan peninggalan Islam yang bercorak khas Batak beberapa Al Qur an dan naskah Islam tua yang ditulis dengan tangan Serta sebuah replika Masjid Azizi di Medan note tepatnya di Tanjung Pura Langkat negeri kelahiran Amir Hamzah Kolonialisme di Sumatera Utara sunting Sebelum Pemerintah Hindia Belanda masuk dan memerintah di wilayah Sumatera para pengusaha dari Eropa khususnya Jerman telah datang dan membuka perkebunan di Sumatera Koleksi masa kolonial membawa kita kembali pada masa masa tersebut ketika kemajuan usaha perkebunan telah melahirkan Medan sebagai kota multikultur yang kaya unik dan menarik Koleksi yang ditampilkan meliputi komoditas perdagangan kolonial alat alat dan mata uang perkebunan foto foto bersejarah yang langka model figur kolonial serta replika dari kehidupan kota Medan tempo dulu Perjuangan Rakyat Sumatera Utara sunting Seperti halnya daerah lain di Indonesia di Sumatera Utara telah tumbuh benih benih perlawanan terhadap penjajah jauh sebelum kemerdekaan Ruang perjuangan menceritakan sejarah perjuangan masyarakat Sumatera Utara sejak sebelum 1908 sampai masa revolusi fisik 1945 1949 juga ditampilkan sejarah perjuangan pers di Sumatera Utara Benda koleksi meliputi senjata tradisional dan modern obat obatan tradisional peralatan komunikasi yang digunakan melawan penjajah Juga ditampilkan lukisan kepahlawanan dan poster propaganda masa perang Gubernur dan Pahlawan Sumatera Utara sunting Ruang ini menampilkan para pahlawan nasional yang berasal dari provinsi Sumatera Utara juga para mantan gubernur yang telah berjasa membangun dan memajukan provinsi Sumatera Utara Koleksi berupa foto foto serta lukisan dari para pahlawan dan mantan gubernur Sumatera Utara Perkembangan suntingPada tahun 2003 jumlah pengunjung mencapai 73 032 tahun 2004 naik menjadi 80 070 tahun 2005 pengunjung sebanyak 81 031 dan tahun ini hingga bulan Juli sebanyak 34 074 pengunjung Maka ia pada tahun 2006 merencanakan untuk memproyeksikan pengunjung museum sebanyak 90 ribuan 2 Pada tahun 2006 museum itu dilengkapi fasilitas znimasi dan layar sentuh Ini dilakukan untuk meningkatkan jumlah pengunjung menjadi 90 ribuan Menurut pemaparan Sri Hartini Kepala Museum Sumatera Utara bahwa dengan teknologi animasi itu anak anak banyak yang terpancing 2 Selain itu pula disiapkan bagi pengunjung lanjut usia yang kesuliatan naik turun tangga ke ruang koleksi dilantai II dan III cukup melihat di layar lebar dengan teknologi layar sentuh seluruh ruangan museum sudah bisa dikunjungi 2 Andika Staf Bimbingan dan Edukasi Museum Negeri Provsu menceritakan dulunya kebanyakan masyarakat terutama anak anak banyak yang tidak mau datang ke museum ini dikarenakan bangunan yang angker Namun sekarang tidak 1 Andika juga menuturkan bahwa pihaknya telah menjalin kerja sama dengan Thailand untuk mempromosikan budaya mereka ke sini Medan dan begitu juga sebaliknya Juga diketahui pengunjung museum ini tidak hanya berasal dari wisatawan lokal saja tetapi wisatawan mancanegara yang juga datang semisal dari Australia Singapura Malaysia Filipina Thailand dan China 1 Referensi sunting a b c d e Sabhaini M Mengunjungi Museum Negeri Sumatera Utara Dari Asal Usul Manusia hingga Keberagaman Etnis Harian Sumut Pos Diakses tanggal 23 November 2012 a b c d Simatupang Sahat 1 September 2006 Fasilitas Baru di Museum Sumatera Utara Tempo co Diarsipkan dari versi asli tanggal 2012 08 23 Diakses tanggal 2020 02 18 a b Museum Sumatera Utara punyamarga com Diarsipkan dari versi asli tanggal 2012 08 23 Diakses tanggal 23 August 2012 Sari Suwito 24 November 2011 Sejenak Berkeliling Museum Negeri Sumatera Utara Medan detikcom Diarsipkan dari versi asli tanggal 2012 08 23 Diakses tanggal 2012 08 23 a b c d Museum Negeri Provinsi Sumatera Utara Museum Indonesia Diarsipkan dari versi asli tanggal 2012 08 23 Diakses tanggal 23 August 2012 Akbar Ali 2011 Museum di Indonesia Kendala dan Harapan Jakarta Pranala luar sunting nbsp Wikimedia Commons memiliki media mengenai Museum Sumatera Utara Museum Sumatera Utara di WikiMapia Museum Sumatera Utara pranala nonaktif permanen di Tiket com Museum Sumatera Utara Diarsipkan 2012 11 09 di Wayback Machine di Infoliburan com Diperoleh dari https id wikipedia org w index php title Museum Sumatera Utara amp oldid 25254834