www.wikidata.id-id.nina.az
Untuk kegunaan lain lihat Dadali disambiguasi Manuk Dadali Indonesia Burung Garuda adalah lagu daerah Sunda bertema Nasionalisme yang diciptakan oleh Sambas Mangundikarta pada tahun 1962 Syair lagu ini menceritakan tentang Garuda simbol nasional Indonesia Manuk Dadali LaguDiciptakan1962GenreSunda kontemporerPenciptaSambas Mangundikarta Daftar isi 1 Komposisi dan makna lirik 2 Lirik 3 Popularitas 4 Penggunaan 5 ReferensiKomposisi dan makna lirik sunting Manuk Dadali memuat empat bait Dua bait pertama memuat kegagahan dan keperkasaan fisik Garuda Dalam mengulas dua bait pertama ini Nanang Hidayat pemilik Rumah Garuda menggunakan baris kedua bait pertama dan selanjutnya kemudian bait kedua yang kesemuanya itu menggambarkan fisik Garuda Dalam menulis lagu tersebut penulis mendeskripsikan Garuda sebagai sosok burung raksasa yang membentangkan sayapnya lebar lebar memiliki kaki kuat dan kukuh serta paruh tajam yang melengkung ke bawah Garuda memiliki sifat berani tak gentar dan lincah sehingga disegani dan dihormati oleh makhluk hidup lain 1 Dua bait berikutnya memuat nilai nilai luhur ke Indonesiaan yang dicerminkan dari sifat Garuda Garuda dalam lagu tersebut memiliki sifat tidak membeda bedakan hidup dalam keharmonisan dan berjiwa kesatria 1 Dadali dalam bahasa Sunda aslinya bermakna burung rajawali tetapi menurut Hidayat sah sah saja memaknai Manuk Dadali sebagai burung Garuda yang melambangkan Nusantara kita 1 Dalam tradisi musikal Sunda lagu ini dimasukkan sebagai kawih atau kakawihan butuh rujukan Kawih berarti nyanyian yang bukan tembang maksudnya tidak terikat dengan aturan penulisan pupuh 2 Lirik suntingMesat ngapung luhur jauh di awang awangMeberkeun jangjangna tarik taya nyaringrangKukuna ranggoas reujeung pamatukna ngelukNgepak mega bari hibeurna tarik nyuruwukSaha anu bisa nyusul kana tandangnaTandang jeung pertentang taya bandingananaDipikagimir dipikaserab ku sasamaTaya karempan kasieun leber wawanennaReff Manuk dadali manuk panggagahnaParlambang sakti Indonesia RayaManuk dadali pangkakoncaranaResep ngahiji rukun sakabehnaHirup sauyunan taya pahili hiliSilih pikanya ah teu inggis bela patiManuk dadali ngandung siloka sinatriaKeur sakumna Bangsa di Nagara IndonesiaPopularitas suntingLagu Manuk Dadali pertama kali mengudara pada 1962 serta memuncaki tangga musik di RRI yang kala itu menjadi stasiun radio utama di Tatar Pasundan Populernya lagu ini di masa itu kelak menyebabkan karya ini berevolusi menjadi sebuah identitas ke Sundaan Lagu ini bahkan digunakan sebagai lagu suporter sepak bola Persib Bandung Namun dalam perkembangan selanjutnya lagu ini berubah menjadi lagu daerah Sunda yang telah memiliki berbagai versi gubahan sehingga eksistensinya dianggap sebagai karya seni bernilai estetika tinggi 1 Penggunaan suntingLagu ini dinyanyikan dalam peringatan Konferensi Tingkat Tinggi Asia Afrika 2015 di Bandung Lagu tersebut diaransemen ulang oleh paduan suara orkestra TNI AD Bel kedatangan area DAOP Daerah Operasi 1 wilayah Karawang serta DAOP 2 Bandung 3 Referensi sunting a b c d Hidayat N R 2020 Mencari Telur Garuda 2 Bantul I BOEKOE amp Rumah Garuda hlm 142 ISBN 9789792690163 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Rosidi A 2018 Kamus Istilah Sastera Indonesia Bandung Dunia Pustaka Jaya ISBN 9794195243 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan HP Sapto Lagu Manuk Dadali Semarakkan Napak Tilas KAA ANTARA News Diakses tanggal 2022 06 21 nbsp Artikel bertopik musik atau lagu Indonesia ini adalah sebuah rintisan Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya lbs Diperoleh dari https id wikipedia org w index php title Manuk Dadali amp oldid 24233826