www.wikidata.id-id.nina.az
Artikel ini tidak memiliki referensi atau sumber tepercaya sehingga isinya tidak bisa dipastikan Tolong bantu perbaiki artikel ini dengan menambahkan referensi yang layak Tulisan tanpa sumber dapat dipertanyakan dan dihapus sewaktu waktu Cari sumber Lolicon berita surat kabar buku cendekiawan JSTORLolicon bahasa Jepang ロリコン lakuran dari frasa lolita complex Dalam bahasa aslinya lolicon memiliki makna seseorang yang mempunyai obsesi kepada remaja menjelang atau sebelum masa pubertas Remaja jelang atau sebelum masa pubertas disebut juga sebagai lolita Obsesi yang ini tidak berhubungan dengan seksualitas Lolicon digambarkan dengan karakter imut imut dengan tampilan sensual Istilah lolicon sering digunakan oleh otaku dalam anime manga dan permainan video Lolicon dipercaya oleh beberapa orang sebagai salah satu klasifikasi dari otaku karena kebanyakan otaku menyukai karakter berwajah seperti anak anak Karena ruang lingkup penggunaan istilah ini di luar bahasa aslinya dan hanya dipergunakan pada komunitas Otaku istilah lolicon mengalami penyempitan makna menjadi obsesi kepada objek visual yang imut imut bersifat moe dan amat manis Lolicon sendiri diakui secara umum berbeda dengan pengertian pedofilia Daftar isi 1 Lolicon dan pedofilia 1 1 Definisi umum 1 2 Pengertian yang salah 1 3 Tragedi Lolicon 1 4 Pernyataan Unicef 2 Lolicon dalam industri hiburan di Jepang 3 Bacaan lanjutan 4 Pranala luarLolicon dan pedofilia SuntingSecara etimologi makna aslinya lolicon bermakna hampir sama dengan pedofilia yang membedakannya adalah lolicon lebih mengarah kepada kecintaan terhadap benda benda atau objek yang imut seperti loli sedangkan pedofilia termasuk parafilia Definisi umum Sunting Hukum telah menerapkan untuk mengkriminalisasi gambar cabul anak anak tidak peduli bagaimana mereka dibuat untuk mencegah penyalahgunaannya Terdapat sebuah argumen bahwa gambar tidak senonoh yang menggambarkan anak anak fiksi sebagai objek seks memberikan kontribusi untuk pelecehan seksual terhadap anak anak Argumen ini telah dibantah dengan klaim bahwa tidak ada dasar ilmiah untuk koneksi itu dan ekspresi seksual yang terbatas dalam gambar permainan video dan animasi sebenarnya dapat menurunkan tingkat kriminalitas seksual dengan menghilangkan outlet tidak berbahaya untuk keinginan yang bisa memotivasi kejahatan Hal ini dicontohkan dalam kasus yang melibatkan seorang pria dari Virginia yang pada saat penangkapan menegaskan bahwa setelah melihat loli di perpustakaan umum ia berhenti mengumpulkan pornografi anak nyata dan beralih ke loli Pengertian yang salah Sunting Beberapa pendapat negatif terutama dari pihak yang tidak memahami perbedaan antara lolicon dan pedofilia menyatakan bahwa keduanya merupakan hal yang sama Bahkan dinyatakan orang yang menyukai loli memiiki kepastian akan menuju ke arah pedofilia Kritikus budaya Hiroki Azuma mengatakan bahwa sangat sedikit pembaca manga loli yang melakukan kejahatan Dalam budaya otaku lolicon adalah bentuk paling nyaman dari pemberontakan terhadap masyarakat Milton Diamond dan Ayako Uchiyama mengamati korelasi kuat antara peningkatan dramatis materi pornografi di Jepang dari 1970 an dan seterusnya dan penurunan dramatis dalam laporan kekerasan seksual termasuk kejahatan oleh remaja dan serangan pada anak anak di bawah 13 tahun Mereka mengutip temuan serupa di Denmark dan Jerman Singkatnya mereka menyatakan kekhawatiran bahwa negara negara dengan ketersediaan luas materi seksual yang eksplisit akan mengalami peningkatan laju kejahatan seksual tidak divalidasi dan bahwa pengurangan kejahatan seksual di Jepang selama periode yang mungkin telah dipengaruhi oleh berbagai faktor mereka telah diuraikan dalam studi mereka Sharon Kinsella mengamati peningkatan dalam rekening sekolah berdasar prostitusi di media pada akhir 1990 an dan berspekulasi bahwa laporan ini belum terbukti dikembangkan dalam perumpamaan untuk pelaporan peningkatan pada wanita penghibur Dia berspekulasi bahwa Mungkin gambar gadis gadis senang menjual diri secara sukarela membatalkan gambar bersalah lain Sebuah organisasi nirlaba Jepang yang disebut Caspar telah mengklaim bahwa Lolicon dan majalah anime dan permainan lainnya mendorong kejahatan seksual Kelompok yang didirikan pada 1989 ini melakukan kampanye peraturan penggambaran anak di bawah umur di majalah majalah porno dan permainan video Perhatian publik dibawa untuk menanggung isu ini ketika Tsutomu Miyazaki menculik dan membunuh empat gadis berusia diantara 4 7 tahun pada 1988 dan 1989 disertai aksi necrophilia dengan mayat mereka Pengadilan Tinggi Tokyo menyatakan dia waras dan bahwa pembunuhan itu direncanakan dan berasal dari fantasi seksual Miyazaki dan dia dihukum gantung atas kejahatannya pada tanggal 17 Juni 2008 Tragedi Lolicon Sunting Sentimen publik terhadap penggambaran kartun seksual anak di bawah umur itu dihidupkan kembali pada 2005 ketika seorang pelaku kejahatan seksual yang ditahan atas pembunuhan seorang gadis tujuh tahun di Nara dicurigai sebagai seorang Lolicon Meskipun media berspekulasi ditemukan bahwa si pembunuh Kaoru Kobayashi jarang memiliki koleksi manga game atau boneka Dia menyatakan bahwa ia telah menjadi tertarik pada gadis kecil setelah menonton video porno animasi saat menjadi mahasiswa sekolah tinggi Dia dijatuhi hukuman mati dengan cara gantung Menurut Michiko Nagaoko direktur organisasi nirlaba di Kyoto yang disebut Panduan Juvenile yang didirikan pada 2003 sekitar separuh dari 2 000 judul animasi pornografi didistribusikan di Jepang setiap tahunnya termasuk film dan video game dengan fitur karakter anak sekolah Pernyataan Unicef Sunting Pada tanggal 11 Maret 2008 UNICEF Jepang mengeluarkan pernyataan yang menyerukan pengetatan lebih lanjut dari undang undang pornografi anak di Jepang termasuk larangan penggambaran seksual anak di bawah umur di manga anime dan permainan komputer Bagaimanapun hal tersebut tidak dianggap terlalu serius oleh para pejabat Jepang Lolicon dalam industri hiburan di Jepang SuntingLolicon adalah satu bagian dari otaku Karena sifat otaku lolicon yang obsesif cenderung konsumtif maka pengembang industri hiburan di Jepang memanfaatkan hal ini dengan membuatnya menjadi lebih intensif dan lebih adiktif Hingga saat ini lolita dikenal sebagai salah satu moe factor dari industri hiburan dan animasi Jepang Soal keterlibatan dengan penampilan sensual amp aktivitas seksual Itu bukanlah sebuah keharusan Itu hanya sekadar strategi memenuhi tuntutan konsumen tertentu Pendistorsian ciri fisik dari gaya lolicon sebenarnya merupakan hal yang baru dan sebuah revolusi dalam dunia industri manga dan anime Semua ini dilakukan demi memenuhi tuntutan dari para konsumen yang kebanyakan adalah para otaku Distorsi tubuh digunakan untuk menambahkan sisi sensualitas pada karakter lolicon Sebuah strategi untuk memancing sebuah persepsi meski sebenarnya masih banyak cara lainnya contohnya ciri fisik lolicon zaman sekarang dengan yang dulu seperti anime Minky Momo Bacaan lanjutan SuntingDavis Jessie Christian May 8 2008 Japanese Animation in America and its Fans PDF Oregon State University Diakses tanggal March 8 2011 Mead Rebecca March 18 2002 Shopping rebellion what the kids want Letter from Tokyo The New Yorker Diarsipkan dari versi asli tanggal October 11 2008 Diakses tanggal November 10 2015 Thompson Jason 2007 Manga The Complete Guide New York Ballantine Books amp Del Rey Books hlm 450 ISBN 978 0 345 48590 8 A History of Shojo Loli and Harmful Books Comipress July 17 2007 Diarsipkan dari versi asli tanggal 2008 07 31 New Law Banning Lolicon ComiPress November 17 2006 Ero Anime Manga Comes Alive Stephen Sarrazin Manga Impact 2010 ISBN 978 0714857411 Professor examines Lolita complex by first looking at his own experience Japan Times May 5 2017 Pranala luar Sunting nbsp Media terkait Lolicon di Wikimedia Commons Diperoleh dari https id wikipedia org w index php title Lolicon amp oldid 23924773