www.wikidata.id-id.nina.az
Lokomotif B50 adalah lokomotif uap buatan pabrik Sharp Stewart di Inggris Lokomotif dengan notasi Whyte 2 4 0 ini dioperasikan oleh Staatsspoorwegen di Jawa khususnya di lintas Madiun Ponorogo untuk angkutan penumpang Saat ini hanya tersisa lokomotif B5004 di Taman Mini Indonesia Indah dengan tendernya yang dipasangkan ke B2301 di Museum Transportasi Taman Mini Indonesia Indah Lokomotif B50Lokomotif B5004 tanpa tender di Museum Transportasi Taman Mini Indonesia Indah TMII Data teknisSumber tenagaUapProdusenSharp Stewart and co InggrisNomor seriB50 SS 200Jumlah dibuat14 unitSpesifikasi rodaNotasi Whyte2 4 0Susunan roda AAR2 BKlasifikasi UIC2BDimensiLebar sepur1 067 mm 1 yd 0 ft 6 0 in Lebar2 032 mm 2 yd 0 ft 8 0 in Tinggi maksimum3 529 mm 3 yd 2 ft 6 9 in Tinggi alat perangkai781 mm 2 ft 6 7 in BeratBerat kosong18 65 tonBerat siap20 25 tonBerat adhesi15 30 tonBahan bakarJenis bahan bakarKayu jatiSistem mesinKinerjaKecepatan maksimum60 km hDaya mesin330 hpLain lainKarierPerusahaan pemilikStaatsspoorwegenDaerah operasiJawaMulai dinas1880 1984Unit yang dilestarikanB5004Pemilik sekarangPT Kereta Api IndonesiaSejarah sunting nbsp Lokomotif B5014 yang menarik prajurit KNIL di lintas Madiun Ponorogo 10 Februari 1949 Pemerintah Hindia Belanda melalui perusahaan kereta api Staatsspoorwegen SS memulai pembangunan konstruksi pertama jalan rel dengan rute Surabaya Kota Sidoarjo Pasuruan 63 km dan diresmikan pada tahun 1878 Pembangunan jalan rel ini diteruskan ke arah barat dengan rute Sidoarjo Tarik Kertosono Madiun 141 km yang selesai dibangun pada tahun 1882 dan Madiun Solo Balapan 97 km yang selesai dibangun pada tahun 1884 Jalur ini dianggap penting karena melalui wilayah dengan kondisi tanah yang subur yang kemudian menjadi tulang punggung industri gula Selain terdapat perkebunan tebu dan pabrik gula jalur ini juga melalui perkebunan teh kopi tembakau dan lain lain 1 Untuk melayani rute ini SS membeli 14 lokomotif uap B50 dari pabrik Sharp Stewart Inggris 14 lokomotif B50 didatangkan pada tahun 1880 1886 Lokomotif ini digunakan untuk menarik rangkaian kereta yang mengangkut hasil perkebunan dan penumpang Pembangunan jalan rel kemudian dilanjutkan pada rute Madiun Ponorogo 32 km yang selesai dibangun pada tahun 1907 dan rute Ponorogo Slahung 26 km yang selesai dibangun pada tahun 1922 Sebagian besar lokomotif B50 berada di Depo lokomotif Madiun Untuk memenuhi kebutuhan transportasi kereta api di Sumatera Selatan maka 3 lokomotif B50 milik SS dipindah dari Jawa ke Sumatera Selatan Lokomotif uap B50 memiliki roda utama dengan diameter 1412mm Dengan konstruksi ini lokomotif mampu mencapai kecepatan maksimum 60 km jam dengan tetap memberikan kestabilan pada lokomotif Lokomotif B50 menggunakan bahan bakar kayu jati atau batubara Lokomotif B50 memiliki daya 330 hp horse power dan digunakan untuk menarik rangkaian kereta pada rute jarak menengah Lokomotif ini memiliki susunan roda 2 4 0 dan berat 20 25 ton Dari 14 lokomotif B50 masih tersisa 1 buah lokomotif B50 yaitu B5004 mulai operasional tahun 1881 B5004 dipajang di Museum Transportasi Taman Mini Indonesia Indah TMII Jakarta Saat ini B5004 dalam kondisi sudah tidak lengkap dikarenakan tendernya yang dipasangkan ke lokomotif B2301 Galeri sunting nbsp Bangkai lokomotif B5012 bersama sejumlah lokomotif uap seri lainnya 1991 Referensi sunting Bagus Prayogo Yoga Yohanes Sapto Prabowo Radityo Diaz 2017 Kereta Api di Indonesia Sejarah Lokomotif di Indonesia Yogyakarta Jogja Bangkit Publisher hlm 52 ISBN 978 602 0818 55 9 Lokomotif B50 Diperoleh dari https id wikipedia org w index php title Lokomotif B50 amp oldid 25324136