Lexico Kamus Oxford atau Oxford Dictionaries sebelumnya dinamakan Oxford Dictionaries Online ODO adalah kumpulan kamus d

Kamus Oxford atau Oxford Dictionaries, sebelumnya dinamakan Oxford Dictionaries Online (ODO), adalah kumpulan kamus daring yang diproduksi oleh Oxford University Press (OUP), penerbit dari Universitas Oxford, yang juga menerbitkan sejumlah kamus cetak, di samping karya-karya lainnya.

Kamus Oxford
Jenis situs	Kamus
Bahasa	Arab Mandarin Inggris Prancis Jerman Italia Portugis Rusia Spanyol
Pemilik	Oxford University Press
Situs web	languages.oup.com
Komersial	Ya
Diluncurkan	2010; 13 tahun lalu (2010)

Logo Lexico

Koleksinya termasuk kamus bahasa Inggris dan bahasa Spanyol yang disediakan secara gratis di situs web yang disebut Lexico, kolaborasi antara OUP dan Dictionary.com, serta Oxford Dictionaries Premium, layanan berlangganan. Kamus Oxford muncul di pencarian definisi Google, aplikasi Kamus di macOS dan lainnya yang dilisensikan melalui Oxford Dictionaries API.

Riwayat Sunting

Dengan alamat oxforddictionaries.com, Oxford Dictionaries Online (Kamus Daring Oxford) diluncurkan pada 2010. Pembeli edisi ketiga Oxford Dictionary of English, yang juga diterbitkan pada 2010, diberikan langganan satu tahun gratis untuk konten situs web berlangganan. Kamus bahasa Inggris di situs web ini memasukkan konten dari Oxford Dictionary of English, New Oxford American Dictionary, Oxford Thesaurus of English, dan Oxford American Writer's Thesaurus. Selain itu disediakan juga kamus bahasa Spanyol dan kamus dwibahasa antara bahasa Inggris dengan beberapa bahasa lainnya. Sejak Juni 2014, situs webnya diperbarui setiap tiga bulan sekali.

Referensi Sunting

. Oxford University Press. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2013-10-22. Diakses tanggal 22 June 2019.
Bell, Karissa (4 December 2015). "Why Siri showed a definition of b*tch that offended everyone". Mashable. Diakses tanggal 22 June 2019.
"Oxford University Press Chooses PubFactory to Develop Oxford English Dictionary". PubFactory. 4 August 2010. Diakses tanggal 11 June 2019.
""Vuvuzela," "staycation" among 2,000 words added to Oxford Dictionary". The Independent. 20 August 2010. Diakses tanggal 11 June 2019.
. Oxford Dictionaries. Oxford University Press. Diarsipkan dari versi asli tanggal 27 August 2016.
Harrison, Emma (19 June 2014). "Oxford dictionaries: Demise of the printed editions?". BBC News. Diakses tanggal 11 June 2019.

Artikel bertopik buku ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya.

[1] . Oxford University Press. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2013-10-22. Diakses tanggal 22 June 2019.

[2] Bell, Karissa (4 December 2015). "Why Siri showed a definition of b*tch that offended everyone". Mashable. Diakses tanggal 22 June 2019.

[3] "Oxford University Press Chooses PubFactory to Develop Oxford English Dictionary". PubFactory. 4 August 2010. Diakses tanggal 11 June 2019.

[4] ""Vuvuzela," "staycation" among 2,000 words added to Oxford Dictionary". The Independent. 20 August 2010. Diakses tanggal 11 June 2019.

[5] . Oxford Dictionaries. Oxford University Press. Diarsipkan dari versi asli tanggal 27 August 2016.

[6] Harrison, Emma (19 June 2014). "Oxford dictionaries: Demise of the printed editions?". BBC News. Diakses tanggal 11 June 2019.