www.wikidata.id-id.nina.az
Konferensi Tingkat Tinggi KTT Wina adalah pertemuan puncak yang diadakan pada tanggal 4 Juni 1961 di Wina Austria antara Presiden John F Kennedy dari Amerika Serikat dan Sekretaris Pertama atau Perdana Menteri Nikita Khrushchev dari Uni Soviet Para pemimpin dua negara adidaya era Perang Dingin ini membahas berbagai persoalan dalam hubungan negaranya Konferensi Tingkat Tinggi WinaTuan rumah AustriaTanggal4 Juni 1961TempatKedutaan Besar Amerika Serikat WinaKotaViennaPesertaNikita Khrushchev John F KennedySebelumnyaKonferensi Tingkat Tinggi Empat Besar ParisSelanjutnyaKonferensi Tingkat Tinggi Puncak Glassboro source source source source source source source track Film Badan Penerangan AS tentang KTT Wina Daftar isi 1 Konteks 1 1 Khrushchev dan Kennedy sebelum pertemuan puncak 1 2 Pertanyaan Berlin 1 3 Pertanyaan Laos 1 4 Invasi Teluk Babi 2 Diskusi 3 Hasil 4 Lihat juga 5 Referensi 6 Pranala luarKonteks suntingKhrushchev dan Kennedy sebelum pertemuan puncak sunting Kennedy dan Khrushchev pertama kali bertemu di KTT Wina pada bulan Juni 1961 Sebelum bertemu langsung kontak mereka dimulai ketika Khrushchev mengirim pesan kepada Kennedy pada tanggal 9 November 1960 mengucapkan selamat atas kemenangannya dalam pemilihan presiden dan menyatakan harapannya bahwa hubungan antara AS dan Uni Soviet akan kembali mengikuti garis yang mereka kembangkan pada masa Franklin Roosevelt 1 Ia juga mengatakan kepada Kennedy bahwa Uni Soviet ingin bernegosiasi dengan AS mengenai isu isu yang berkaitan dengan pelucutan senjata perjanjian perdamaian Jerman ini dan pertanyaan pertanyaan lain yang dapat meredakan dan memperbaiki situasi internasional secara keseluruhan 1 Dalam pesan balasannya Kennedy mengucapkan terima kasih kepada Khrushchev dan basa basi serupa berlanjut hingga tahun 1961 Pada tanggal 22 Februari 1961 Kennedy mengirimkan surat kepada Khrushchev yang menyatakan Saya harap dalam waktu dekat kita bisa bertemu secara pribadi untuk pertukaran pandangan informal 2 Ini adalah pertama kalinya keduanya mengusulkan pertemuan diplomatik Kennedy merasa jika dia bisa duduk bersama Khrushchev kedua pemimpin tersebut dapat menyelesaikan konflik antarnegara mereka 3 Namun para penasihat Kennedy menyuruhnya untuk tidak bertemu dengan Khrushchev segera setelah pemilihan presiden Duta Besar Amerika untuk Moskow Llewellyn E Thompson khawatir Kennedy salah menilai kepribadian dan niat Khrushchev Demikian pula diplomat AS Charles Bohlen khawatir JFK meremehkan tekad Khrushchev untuk memperluas komunisme dunia 3 Namun demikian Khrushchev menerima usulan pertemuan puncak Kennedy dan para pemimpin mulai membuat rencana untuk pertemuan resmi mereka Sementara itu persaingan Perang Dingin antara kedua negara meningkat di Jerman Laos dan Kuba Konflik regional ini menjadi agenda utama KTT Wina Pertanyaan Berlin sunting Antara tahun 1945 dan 1961 2 7 juta warga Jerman Timur beremigrasi dari Berlin Timur bagian dari Republik Demokratik Jerman ke Berlin Barat Pemimpin Jerman Timur Walter Ulbricht berpendapat bahwa banyaknya emigran yang meninggalkan Berlin Timur mengancam keberadaan GDR dengan mengurangi populasinya 4 Pada bulan bulan awal tahun 1961 Ulbricht menekan Khrushchev untuk menutup perbatasan antara Berlin Timur dan Barat Khrushchev memahami kekhawatiran Ulbricht tetapi khawatir bahwa potensi intervensi negara negara Barat akan semakin mengganggu stabilitas Berlin Timur Thompson memperingatkan pada bulan Februari 1961 bahwa jika tidak ada kemajuan di Berlin dan Jerman Khrushchev hampir pasti akan melanjutkan perjanjian damai nya yang terpisah 5 Gagasan tentang perjanjian perdamaian terpisah mengancam kepentingan Amerika di Jerman Barat jika Uni Soviet menyerahkan kendali penuh atas Berlin Timur kepada pemerintah Jerman Timur maka AS hanya dapat berkomunikasi dan mengendalikan Berlin Barat dengan izin dari pemerintah Jerman Timur Pertanyaan Berlin apakah AS mengizinkan Uni Soviet menandatangani perjanjian damai terpisah dengan Berlin atau tidak mendominasi perdebatan Khrushchev dan Kennedy di KTT Wina Penandatanganan perjanjian perdamaian terpisah dengan Berlin tidak menarik bagi para pembuat kebijakan Amerika yang merasa nyaman dengan perpecahan Jerman dan Berlin sendiri Perjanjian damai mengancam keseimbangan kekuatan dan berpotensi menyebabkan Amerika Serikat kehilangan seluruh pengaruhnya di Berlin Timur Pertanyaan Laos sunting Konflik yang kurang diketahui juga memicu kontroversi di KTT Wina Seperti di Berlin Kennedy mewarisi situasi di Laos yang diperburuk oleh konfrontasi bersenjata langsung antara Uni Soviet dan Amerika Serikat 6 Selama masa kepresidenan Eisenhower AS mendukung pemerintahan konservatif sayap kanan pemerintahan kerajaan di Laos untuk melawan ancaman komunis dari Pathet Lao yang populer 7 Di Laos pemerintahan Eisenhower memberikan bantuan jutaan dolar untuk melanjutkan kekuasaan pemimpin pro Amerika 8 Baik Soviet maupun Amerika tahu bahwa perang proksi di Laos mendorong kedua negara semakin jauh ke dalam perlombaan senjata Dalam konteks ini Khrushchev dan Kennedy membahas situasi Laos secara panjang lebar di KTT Wina Invasi Teluk Babi sunting Invasi Teluk Babi yang difasilitasi Amerika pada bulan April 1961 juga mengguncang hubungan Khrushchev dan Kennedy Pada tanggal 18 April 1961 Khrushchev mengirimi Kennedy sebuah telegram yang berbunyi Tuan Presiden saya mengirimkan pesan ini kepada Anda di saat saat darurat penuh dengan bahaya bagi perdamaian seluruh dunia Agresi bersenjata telah dimulai terhadap Kuba 9 Kennedy membalas dengan mengatakan bahwa Amerika hanya membantu mendukung 100 000 warga Kuba yang berupaya untuk melawan kediktatoran Castro 10 Ia mengklaim bahwa Amerika berjuang demi kebebasan dan penentuan nasib sendiri Kuba Kennedy tahu bahwa invasi Kuba memicu kontroversi Oleh karena itu Kennedy merasa penting untuk bertemu dengan Khrushchev secepatnya Ia berharap saluran komunikasi yang terbuka dapat menyelesaikan sebagian konflik antara AS dan Uni Soviet Khrushchev dan Kennedy bertemu di Wina pada tanggal 4 Juni 1961 Diskusi sunting nbsp John F Kennedy bertemu Nikita Khrushchev Khrushchev dan Kennedy mencurahkan banyak waktunya di KTT Wina untuk membahas Krisis Berlin Khrushchev membuka percakapan dengan mengungkapkan perspektif Soviet bahwa Jerman bersatu merupakan ancaman Perang Dunia III 11 Ia menunjuk pada fakta bahwa Jerman memulai Perang Dunia II Hanya 15 tahun setelah berakhirnya perang tersebut Jerman kembali menimbulkan ancaman militer sebagai anggota NATO 11 Khrushchev menjelaskan bahwa Uni Soviet ingin menandatangani perjanjian damai terpisah dengan Jerman Timur Perjanjian semacam itu menurutnya tidak akan merugikan kepentingan AS Inggris atau Prancis 11 Ia mengatakan kepada Kennedy bahwa jika Amerika Serikat gagal mendukung perjanjian damai Uni Soviet akan menandatangani perjanjian damai tersebut secara sepihak Kennedy menjawab bahwa pasukan Amerika menduduki Berlin berdasarkan hak kontrak dan bukan berdasarkan persetujuan Jerman Timur 11 Kennedy memahami sudut pandang Soviet namun khawatir jika AS menarik pasukannya dari Berlin tidak ada seorang pun yang akan percaya pada komitmen dan janji AS 11 Kennedy bersikeras agar AS mempertahankan posisinya di Berlin untuk tujuan strategis Meskipun Kennedy berpendapat bahwa perimbangan kekuatan di Jerman saat ini efektif Khrushchev mengatakan bahwa tidak ada kekuatan di dunia yang dapat mencegah Uni Soviet menandatangani perjanjian damai 11 Ketika Kennedy menyatakan bahwa perjanjian semacam itu memerlukan tindakan sepihak dari Uni Soviet sehingga mengabaikan perjanjian empat negara yang ditandatangani pada akhir Perang Dunia II Khrushchev menyatakan bahwa perjanjian damai tersebut membatalkan perjanjian empat negara Dia bersikeras bahwa kota Berlin harus menjadi milik Republik Demokratik Jerman saja Jerman Barat kata Khrushchev kepada Kennedy akan tetap berada di bawah pengaruh Amerika Kennedy membalas dengan mengatakan bahwa AS tidak dapat menerima perjanjian semacam itu karena akan kehilangan prestise akibat keputusan tersebut Mengingat pernyataan ini Khrushchev menyarankan agar pengaturan sementara dipertimbangkan 11 Khrushchev tetap teguh pada kenyataan bahwa Uni Soviet akan menandatangani perjanjian damai pada bulan Desember jika AS menolak perjanjian sementara 11 Kennedy berharap dapat mengetahui perasaan Soviet mengenai netralisasi Laos 12 Kennedy ingin meyakinkan Khrushchev bahwa Amerika Serikat dan Uni Soviet dapat bekerja sama untuk meredakan ketegangan di negara yang tidak stabil tersebut Tanpa komitmen tegas Soviet untuk menghentikan pasokan kepada gerilyawan dan membujuk Vietnam Utara untuk menghentikan upaya mereka tidak ada yang bisa dicapai tegas Kennedy 12 Pada hari pertama KTT Kennedy segera mengetahui bahwa Khrushchev tidak berminat membahas situasi Laos Khrushchev hanya menolak Amerika Serikat karena memainkan peran penting dalam menggulingkan pemerintahan Laos Keesokan harinya Kennedy kembali membahas topik Laos Kali ini Khrushchev bernegosiasi dengan lebih rela 12 Khrushchev setuju bahwa Laos yang netral dan independen yang dipilih oleh rakyat Laos sendiri akan menguntungkan AS dan Uni Soviet 13 Meskipun para pemimpin tidak membuat kesepakatan resmi mereka mencapai konsensus mengenai masa depan Laos gencatan senjata dan netralisasi akhir Perjanjian ini terbukti menjadi satu satunya pencapaian KTT Wina 14 Hasil suntingArtikel Seymour Topping tentang Khrushchev dan Wina dimuat di The New York Times pada tanggal 3 Juni sehari sebelum konferensi dimulai Topping dengan tepat mengidentifikasi pokok pembicaraan utama yang mendominasi konferensi tersebut masalah Berlin dan Laos 15 Topping juga dengan tepat menyatakan pendapat Khrushchev mengenai setiap isu dan menunjukkan perspektif Soviet tentang Berlin Jelasnya baik Amerika maupun Soviet mempunyai informasi yang cukup mengenai posisi masing masing pihak sebelum pembukaan KTT Namun tidak ada yang bisa memprediksi hasil pertemuan puncak tersebut termasuk reaksi para pemimpin satu sama lain Bagi Amerika pertemuan puncak ini awalnya dipandang sebagai kemenangan diplomatik 16 Kennedy menolak membiarkan tekanan Soviet memaksanya atau mempengaruhi kebijakan pembendungan Amerika Dia telah cukup menghentikan Khrushchev dan menjelaskan bahwa Amerika Serikat tidak bersedia berkompromi dalam penarikan diri dari Berlin apa pun tekanan yang mungkin diberikan Khrushchev terhadap testis Barat sebagaimana Khrushchev pernah menyebutnya Jika ditinjau kembali pertemuan puncak ini mungkin dipandang sebagai sebuah kegagalan Kedua pemimpin menjadi semakin frustrasi karena tidak adanya kemajuan dalam perundingan Kennedy kemudian mengatakan tentang Khrushchev Dia memukuli saya habis habisan dan mengatakan kepada reporter New York Times James Scotty Reston segera setelah itu bahwa itu adalah hal terburuk dalam hidup saya Dia kejam terhadap saya 17 Di sisi lain Khrushchev memandang pertemuan puncak itu dengan sudut pandang yang jauh lebih positif Dalam memoarnya ia menunjukkan ambivalensi dengan menulis Saya secara umum senang dengan pertemuan kami di Wina Meskipun kami tidak mencapai kesepakatan konkrit saya dapat mengatakan bahwa Kennedy tertarik untuk menemukan solusi damai terhadap masalah masalah dunia dan menghindari konflik dengan negara negara lain Uni Soviet 18 Namun sejarawan William Taubman berpendapat bahwa Khrushchev hanya merasa dia bisa mendorong Kennedy 19 Selain menyampaikan keengganan AS untuk membela hak penuh warga Berlin Kennedy mengabaikan nasihat pejabat kabinetnya sendiri untuk menghindari perdebatan ideologis dengan Khrushchev Khrushchev mengungguli Kennedy dalam debat ini dan percaya bahwa dia telah menang dalam pertemuan puncak tersebut atas pemimpin yang lemah dan tidak berpengalaman Melihat ekspresi muram Kennedy di akhir pertemuan puncak Khrushchev yakin Kennedy tidak hanya terlihat cemas tapi juga sangat kecewa Saya tidak bermaksud membuatnya kesal Saya sangat ingin jika kita berpisah dalam suasana hati yang berbeda Tetapi tidak ada yang bisa saya lakukan untuk membantunya Politik adalah urusan tanpa ampun 20 Setelah kegagalan Invasi Teluk Babi pembangunan Tembok Berlin dan Krisis Rudal Kuba Kennedy percaya bahwa kegagalan Amerika Serikat untuk menguasai dan menghentikan ekspansi komunis akan merusak kredibilitas Amerika Serikat secara fatal sekutu dan reputasinya sendiri Oleh karena itu ia bertekad untuk menarik garis batas dan mencegah kemenangan komunis dalam Perang Vietnam Ia mengatakan kepada Reston Sekarang kita mempunyai masalah dalam membuat kekuatan kita dapat dipercaya dan Vietnam sepertinya adalah jawabannya 21 22 Lihat juga suntingDaftar KTT Uni Soviet Amerika Serikat 1943 1991 Referensi sunting a b U S Department of State Foreign Relations of the United States Communications between Kennedy and Khrushchev 1961 Washington DC U S Office of the Historian 2014 Document 1 http history state gov historicaldocuments frus1961 63v06 d1 Diarsipkan 2014 05 13 di Wayback Machine U S Department of State Foreign Relations of the United States Communications between Kennedy and Khrushchev 1961 Washington DC U S Office of the Historian 2014 Document 7 http history state gov historicaldocuments frus1961 63v06 d7 Diarsipkan 2014 05 13 di Wayback Machine a b William Taubman Khrushchev The Man and His Era New York W W Norton amp Company Inc 2003 488 Hope M Harrison Cold War History Vol 1 No 1 Driving the Soviet up the Wall A Super Ally A Superpower and the Building of the Berlin Wall 1958 61 London Frank Cass 2000 Taubman Khrushchev The Man and His Era 489 Usha Mahajani President Kennedy and United States Policy in Laos 1961 1963 Journal of Southeast Asian Studies 2 no 2 1971 87 Edmund F Wehrle A Good Bad Deal John F Kennedy W Averell Harriman and the Neutralization of Laos Pacific Historical Review 67 no 3 1998 352 John F Kennedy Presidential Library and Museum Laos http www jfklibrary org JFK JFK in History Laos aspx Diarsipkan 2021 06 04 di Wayback Machine U S Department of State Foreign Relations of the United States Communications between Kennedy and Khrushchev 1961 Washington DC U S Office of the Historian 2014 Document 9 http history state gov historicaldocuments frus1961 63v06 d9n Diarsipkan 2016 11 21 di Wayback Machine U S Department of State Foreign Relations of the United States Communications between Kennedy and Khrushchev 1961 Washington DC U S Office of the Historian 2014 Document 10 http history state gov historicaldocuments frus1961 63v06 d10 Diarsipkan 2014 05 13 di Wayback Machine a b c d e f g h U S Department of State Foreign Relations of the United States Communications between Kennedy and Khrushchev 1961 Washington DC U S Office of the Historian 2014 Document 32 http history state gov historicaldocuments frus1961 63v06 d32 Diarsipkan 2014 05 13 di Wayback Machine a b c Wehrle A Good Bad Deal 359 Mahajani President Kennedy and United States Policy in Laos 95 Wehrle A Good Bad Deal 360 Topping Seymour Topping 3 June 1961 Khrushchev and Vienna Soviet Premier Stakes His Prestige On Gains From Meeting With Kennedy The New York Times ProQuest 115477559 Diarsipkan dari versi asli tanggal 4 June 2021 Diakses tanggal 13 February 2021 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Thrall Nathan 2008 Kennedy Talked Khrushchev Triumphed The New York Times Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017 02 19 Diakses tanggal 2017 02 23 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Kempe Frederick 2011 Berlin 1961 Penguin Group USA hlm 257 ISBN 978 0 399 15729 5 Nikita S Khrushchev Khrushchev Remembers Boston Little Brown and Company 1970 458 William Taubman Khrushchev The Man and His Era New York W W Norton amp Company Inc 2003 495 Kempe Frederick 2011 Berlin 1961 Penguin Group USA hlm 225 257 ISBN 978 0 399 15729 5 The case of John F Kennedy and Vietnam Presidential Studies Quarterly Diarsipkan dari versi asli tanggal 2018 02 10 Diakses tanggal 2019 10 22 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Mann Robert A Grand Delusion Basic Books 2002 Pranala luar suntingVienna Summit at Historycentral com at U S Department of State The Kennedy Johnson Scott W Khrushchev Conference for Dummies Remedial history for Barack Obama Weekly Standard 28 May 2008 12 00 00 AM Diperoleh dari https id wikipedia org w index php title Konferensi Tingkat Tinggi Wina amp oldid 24142076