Kerajaan Seribu Tahun adalah sebuah konsep atau pandangan di dalam agama Kristen yang mengatakan bahwa Kristus akan datang untuk kedua kali ke dunia ini dan memerintah selama Seribu Tahun. Masa Seribu Tahun ini dimaknai oleh sebagian orang Kristen sebagai periode literal di mana di dalamnya terdapat situasi yang damai dan makmur yang akan terjadi selama 1000 tahun. Sebagian lainnya menafsirkan Kerajaan Seribu Tahun secara simbolis dan tidak membatasinya dalam kurun waktu tertentu. Mereka meyakini bahwa setelah kerajaan 1000 tahun ini berakhir maka akan terjadi penghakiman terakhir, yaitu penghakiman secara umum dan dunia baru dari surga serta neraka dalam kesempurnaannya. Konsep ini didasarkan pada teks kitab Wahyu kepada Yohanes, terutama pasal 20.
Teks Alkitab sunting
Sumber: Wahyu 20:1-10
Iblis diikat sunting
Pemerintahan seribu tahun sunting
Iblis dihukum sunting
Analisis sunting
Pemerintahan seribu tahun Kristus ini secara umum disebut "milenium", yang artinya "seribu tahun" (_mille_ adalah sebuah kata Latin yang berarti "seribu" dan _annus_ adalah kata Latin yang berarti "tahun"). Ciri-ciri pemerintahan ini adalah sebagai berikut:
- 1) Ini telah dinubuatkan dalam PL (Yes 9:5; 65:19-25; Dan 7:13-14; Mi 4:1-8; Za 14:1-9; bd. Wahy 2:25-28).
- 2) Iblis akan dibelenggu (lihat Wahyu 20:2,3)
- 3) Pemerintahan Kristus akan bersama-sama dengan orang yang setia dari jemaat-Nya (Wahy 2:26-27; 3:21; 5:10; 20:4), dan mungkin juga dengan orang kudus PL yang telah dibangkitkan (lih. Yeh 37:11-14; Ef 2:14-22; Ef 3:6; Ibr 11:39-40) dan orang kudus yang mati syahid dalam masa kesengsaraan (lih. catatan sebelumnya).
- 4) Umat yang diperintah oleh Kristus akan terdiri atas mereka yang berdiam di bumi dan yang setia kepada Kristus selama masa kesengsaraan dan yang masih hidup sampai kedatangan Kristus dan mereka yang lahir selama masa milenium (Wahy 14:12; 18:4; Yes 65:20-23; lihat Mat 25:1)
- 5) Orang-orang yang tidak diselamatkan tidak akan masuk ke dalam kerajaan ini (lihat Wahyu 19:21).
- 6) Mereka yang akan memerintah bersama Kristus jauh melampaui segala bangsa, karena mereka akan melayani dan memerintah baik Israel maupun bangsa-bangsa yang lain (ayat Wahy 20:6; 3:21; 5:10; Mat 19:28; lihat Zef 3:9-20).
- 7) Akan ada kedamaian, keamanan, kemakmuran, dan kebenaran di seluruh bumi (Yes 2:2-4; Mi 4:4; Za 9:10; Za 2:5; 9:8)
- 8) Alam akan dipulihkan kepada tatanan, kesempurnaan, dan keindahan aslinya (Mazm 96:11-13; 98:7-9; Yes 14:7-8; 35:1-2,6-7; 51:3; Yes 55:12-13; Yes 65:25; Yeh 34:25;Rom 8:18-23; lihat Yes 65:17-25; Yeh 36:8-15; Za 14:8)
- 9) Selama pemerintahan ini, bangsa-bangsa diharuskan untuk terus beriman pada Kristus dan taat kepada pemerintahan-Nya. Akan tetapi, beberapa orang akan memilih jalan pemberontakan dan ketidaktaatan sehingga mereka dihukum (ayat Wahy 20:7-10).
- 10) Pada akhir masa pemerintahan seribu tahun ini, kerajaan itu akan diserahkan oleh Yesus kepada Bapa (1Kor 15:24); kemudian, akan dimulai kerajaan Allah dan Anak Domba yang terakhir dan kekal selamanya (Wahy 21:1-22:5).
Aliran sunting
- Amilenialisme: aliran yang tidak mempercayai adanya kerajaan 1000 tahun ini
- Milenialisme: Aliran yang mempercayai adanya kerajaan 1000 tahun ini. Aliran ini terbagi atas:
- Premilenialisme
- Postmilenialisme
Lihat pula sunting
Referensi sunting
- Henk Ten Napel. 1996. Kamus Teologi Inggris-Indonesia. Jakarta: BPK Gunung Mulia. Hlm. 250.
- ^ Daniel G. Reid, dll(Eds). Dictionary of Christianity in America. Illinois:Intervarsity Press. Hlm. 919.
- John M. Court. 2008. Approaching the Apocalypse. New York:I.B. Tauris. Hlm. 218.
- Wahyu 20:1–3
- Wahyu 20:4–6
- Wahyu 20:7–10
- The Full Life Study Bible. Life Publishers International. 1992. Teks Penuntun edisi Bahasa Indonesia. Penerbit Gandum Mas. 1993, 1994.