www.wikidata.id-id.nina.az
Artikel ini membutuhkan rujukan tambahan agar kualitasnya dapat dipastikan Mohon bantu kami mengembangkan artikel ini dengan cara menambahkan rujukan ke sumber tepercaya Pernyataan tak bersumber bisa saja dipertentangkan dan dihapus Cari sumber Gereja Roh Kudus Surabaya berita surat kabar buku cendekiawan JSTORGereja Katolik Paroki Roh Kudus merupakan salah satu paroki di Keuskupan Surabaya daerah Kevikepan Surabaya Selatan Gereja ini beralamat di Jalan I Gusti Ngurah Rai No 97 Surabaya berada di dalam kompleks perumahan Purimas daerah Rungkut Gereja Katolik Paroki Roh Kudus SurabayaAgamaAfiliasiKatolik RomaDiberkati11 Juni 2008 setelah direnovasi LokasiLokasiJl Raya I Gusti Ngurah Rai No 97 Keuskupan Surabaya Kota Surabaya Provinsi Jawa TimurNegaraIndonesiaArsitekturPeletakan batu pertama23 Oktober 1999Rampung8 Juni 2003Situs webwww parokirohkudus or id Daftar isi 1 Sejarah 2 Daftar Romo yang Pernah Bertugas 3 Fasilitas dan Bangunan 4 Jadwal Perayaan Ekaristi 5 Umat 6 Pranala luar 7 ReferensiSejarah suntingPastor Heijne yang pada bulan April 1970 dipercayakan sebagai Pastor Kepala di gereja Katolik Yohanes Pemandi Wonokromo mulai melihat kenyataan dan kebutuhan umat yang menyebar di wilayah yang sedemikian luas dalam parokinya Berdasarkan pengamatan itulah mulai dibuat proses perencanaan pemekaran paroki dan pembangun gereja yang baru Tanggal 14 Juni 1981 rencana itu mulai di terealisasi dengan peletakan batu pertama oleh Rm J Heijne Dengan ini mulailah pembangunan fisik gereja di Kompleks Jemur Andayani Pembangunan Gereja yang diwarnai dengan sekian banyak tantangan dan hambatan akhirnya selesai dan diberkati tanggal 14 September 1982 oleh Mgr Klooster C M Saat itu Uskup Surabaya dan diresmikan oleh Walikota Surabaya Drs Moehadji Widjaja Gereja yang beralamat di JI Jemur Andayani X 14 ini diberi nama Gereja Gembala Yang Baik mengambil nama Yesus Kristus Allah Putra yang memperkenalkan diri sebagai Gembala Yang Baik Jumlah umat yang sedemikian banyak membuat bangunan gereja yang didesain oleh Ir Johan Silas tampak kecil Maka Pastor dan Dewan memutuskan untuk mengadakan 5 kali kebaktian pada hari Minggu Tingkat kehadiran umat yang tinggi dan lokasi tempat tinggal yang sangat jauh membuat mereka harus memikirkan kembali kemungkinan pemekaran paroki dan pembangunan Rumah Ibadat yang baru sebagai jawaban atas kenyataan ini Akhirnya sesudah 4 tahun berdirinya Gereja Gembala Yang Baik rencana itu dimatangkan Tanggal 12 Juni 1986 terjadi negosiasi pembelian tanah dari PT Tegalsari Nadi Dan segara diikuti dengan pembentukan Panitia Pembangunan Gereja yang Baru Proses perizinan agak alot tetapi Tuhan memberkati kita satu tahun kemudian tepatnya tanggal 30 Juli 1987 keluarlah surat persetujuan pendirian Gereja dari Bupati Sidoarjo Peletakan batu pertama baru pada tgl 14 September oleh P J Heijne sendiri Dengan susah payah akhirnya rumah ibadat itu selesai dibangun dan diresmikan penggunaannya pada tanggal 5 Nopember 1988 oleh Bapak Soegondo Bupati Sidoarjo kala itu Keesokan harinya tanggal 16 November Gereja diberkati oleh Uskup Surabaya Mgr A J Dibjokarjono Pr Gereja yang terletak di perumahan wisma Tropodo itu diberi nama Gereja Salib Suci mengambil nama Salib Kristus yang Dia panggul sendiri yang diatasnya Tubuh Kristus itu dipaku digantung dipertontonkan dengan olokan olokan sadis lalu ditikam dengan tombak akhirnya wafat demi keselamatan kita umat manusia 1 Uskup Surabaya saat itu dalam sambutan pemberkatan Gereja Salib Suci Tropodo memberi sebidang tanah di daerah Pagesangan bagi Paroki Gembala Yang Baik dengan kepercayaan khusus yakni kemungkinan pembangunan gereja yang baru di desa Pagesangan Surabaya di sebelah barat rel Kereta Api Surabaya Malang Tanah yang berukuran kurang dari 7 000 m2 itu ternyata lebarnya kurang strategis Akhirnya Dewan memutuskan membeli tanah lain di sekitar wilayah itu Bpk F X Partrosto menceritakan bahwa proses tersebut dilalui dengan pengalaman pengalaman sulit Izin bangunan mulai dirintis bulan Juli 1990 Pada tanggal 31 Januari 1991 permohonan panitia untuk pembangunan gereja ditolak untuk ditandatangani Alasannya tempat itu direncanakan untuk pembangunan perumahan Pada tahun 1992 terjadi mutasi pada tingkat Pemerintah Daerah Kotamadya Surabaya maka panitia kembali mengajukan permohonanan pendirian Rumah Ibadat yang sangat dibutuhkan ini Tanggal 17 Agustus 1992 ketika Indonesia merayakan hari kemerdekaannya yang ke 47 gereja di wilayah ini kembali mencatat pengalaman pahit yakni bahwa untuk kedua kalinya surat permohonan pendirian rumah ibadat itu ditolak Menyadari situasi sulit ini dan berusaha memahami alasan yang diberikan akhirnya Panitia dan Dewan menetapkan untuk kembali ke tanah awal yang disiapkan Bapak Uskup dengan membeli lagi tanah di sampingnya Perjuangan yang panjang dan berat itu akhirnya mulai mendapat titik terang Keluarlah surat IMB dengan No 188 426 91 402 09 96 tanggal 23 Februari 1996 Pembangunan fisik gereja pun mulai diwujudkan Kegiatan pembangunan ini terpaksa dihentikan sementara sampai adanya jalan pemisah dengan lokasi pembangunan Masjid Al Akbar Surabaya yang letaknya berdampingan dengan gereja itu Gereja mulai difungsikan pada tanggal 19 April 1998 dengan misa perdana yang dipimpin J Heijne sendiri Sejarah indah patut kita kenang pada tanggal 10 November 2000 Presiden Republik Indonesia K H Abdurrahman Wahid bersedia meresmikan gereja sesudah Beliau meresmikan Masjid Al Akbar Surabaya Uskup Surabaya Mgr J Hadiwikarta dalam perayaan Ekaristi Kudus tanggal 7 Januari 2001 memberikan dan mengangkat status gereja ini dari stasi menjadi paroki Gereja yang berdiri indah dibawah jalan tol itu diberi nama Gereja Sakramen Maha Kudus Sesudah gereja Sakramen Maha Kudus berdiri Pastor J Heijne mulai merintis rencana pembangunan gereja baru di wilayah kecamatan Rungkut dan sekitarnya Tanggal 29 Januari 1999 terjadi kesepakatan pembeliaan tanah dengan pihak Purimas sekitar 5000 m2 Pada tanggal 23 Mei 1999 Panitia Pembangunan yang terdiri dari Pelindung Penanggungjawab Penasihat teknis Ketua bidang Perencana Pelaksana Dana serta Sekretaris dan Bendahara dibentuk Dengan diterbitkannya Surat Ijin mendirikan Rumah Ibadat dari Walikota Surabaya Sunarto Sumoprawiro maka panitia pembangunan dibawah penggembalaan RP Felix Mado SVD Alm Pastor Kepala Paroki saat itu mulai melakukan tindakan tindakan konkrit Tanggal 13 Juni 2000 keluarlah IMB dengan No 188 858 92 402 05 09 2000 Dengan dikeluarkan izin ini maka umat Katolik yang berdominsili di wilayah ini boleh berharap atas nama kerinduan mereka untuk memiliki rumah ibadat dan panitia pembangunan boleh bekerja di atas dasar hukum negeri ini 2 Tanggal 29 Juni 2001 diadakan malam dana Kegiatan yang dikemas dengan judul A night for Holy Spirit ini merupakan salah satu bentuk menggalang partisipasi dalam proses pembangunan gereja Malam itu semua yang hadir dipersatukan dari berbagai macam latarbelakang oleh sentuhan nada dan musik oleh alunan suara dan mimik yang khas Kita ibarat sedang meretas jalan menuju kesatuan menghargai satu sama lain di atas dasar kemanusiaan Terkenang lagi pesan Bhineka Tunggal Ika sesuatu yang mulai terlupakan kata yang mulai kehilangan wujud dalam realita kita akhir akhir ini Gereja yang terletak di JI Raya I Gusti Ngurah Rai No 97 Perumahan Purimas daerah Rungkut yang desainnya merupakan hasil lomba 11 peserta ini diberi nama Gereja Roh Kudus Gereja yang berada di kawasan Gununganyar ini didirikan berkat dukungan dan partisipasi banyak pihak Yang patut dengan bangga kita catat adalah tingginya partisipasi langsung umat di paroki ini baik melalui iuran maupun melalui sumbangan dan kolekte kedua di hari Minggu mulai tanggal 22 Juli 1999 Memang Gereja ini betul betul milik banyak orang artinya setiap umat dengan caranya masing masing berkorban sebagai bentuk dukungannya atas pembangunan ini Sedikit nama yang disebutkan dalam catatan ini menunjukan bahwa tidak sedikit orang atau pihak yang patut kita kenang dalam pembangunan gereja yang didesain Ir Budhi Hermunanto ini Peletakan batu pertama oleh Mgr Johanes Hadiwikarta Pr tanggal 23 Oktober 1999 Dengan diterbitkan IMB proses awal pembangunan fisik dimulai Tetapi tidak lama berselang muncul kendala di lapangan Ada keberatan terhadap pembangunan gereja walaupun proses perizinan sudah sesuai dengan tahap tahap yang diminta termasuk sosialisasi dan pendekatan Tanggal 24 Mei 2001 didorong oleh rasa tanggungjawab sosial pada kehidupan bersama dan sesuai dengan arahan pimpinan pada level kecamatan dan kelurahan maka Dewan Paroki memutuskan agar pembangunan itu dihentikan untuk sementara waktu Pilihan sosial yang diambil adalah kembali membuat pendekatan dan sosialisasi tahap kedua Proses ini sebenarnya tidak mudah karena dalam arti tertentu Dewan dan Panitia harus bekerja keras untuk menghadapi sekian banyak pertanyaan umat dengan versi dan titik pandang masing masing Gereja tetap pada sikap dasar ini Gereja merupakan representasi kehadiran umat Katolik dalam masyarakat maka pilihan kita adalah kehadiran gereja harus membawa suasana sejuk di tengah masyarakat Sesudah kembali membuat pendekatan dan sosialisasi akhirnya pembangunan fisik gereja kembali dimulai bulan Juli 2002 oleh PT Tata Mulia Nusantara setelah hampir setahun lebih dihentikan Banyak pengalaman sosial religius yang kita tambah dari sini Seiring dengan selesainya pembangunan fisik gereja dilakukan juga pembangunan pastoran dan balai paroki plus interior gereja Akhirnya pada tanggal 8 Juni 2003 bertepatan dengan Pesta Pentakosta turunnya Roh Kudus atas Para Rasul dilaksanakan Misa Perdana di gereja ini dipimpin oleh Romo Vikjen Keuskupan Surabaya RP Julius Haryanto CM didampingi oleh Romo Paroki RP Remigius Sene SVD dan RP Gregorius Kaha SVD Hadir juga Romo Provinsial SVD Jawa RP Martin Anggut SVD serta Romo Romo Tamu lainnya Sejak saat berahmat itu mulai diadakan misa setiap hari Minggu Pkl 07 30 di Gereja Roh Kudus Rungkut 3 Pada tanggal 11 Mei 2008 bertepatan dengan perayaan Pentakosta status dari Gereja ini dinaikkan menjadi paroki setelah dilakukan renovasi terhadap bangunan Gereja utama dan diresmikan secara langsung oleh Uskup Surabaya Mgr Vincentius Sutikno Wisaksono Daftar Romo yang Pernah Bertugas suntingRomo Kepala Paroki Nama PeriodeRP Gregorius Kaha SVD 11 Mei 2008 1 Desember 2011RP Stefanus I Kadek Adi Subrata SVD 1 Desember 2011 10 Februari 2019RP Dominikus Beda Udjan SVD 10 Februari 2019 15 Mei 2022RP Thomas Bani SVD 05 Juli 2022 sekarangRomo Rekan Nama PeriodeRP Sifronisius Iron Risdianto SVD 11 Mei 2008 6 Juli 2010RP Joseph Purwo Tjahjanto SVD 5 Oktober 2008 30 Mei 2019RD Aloysius Agus Wijatmiko 1 Juli 2010 1 Juli 2012RD Aloysius Widyawan 24 Juni 2013 15 Agustus 2017RP Korinus Budaya SVD 5 Jan 2017 10 Februari 2023RD Heribertus Winarto 1 Agustus 2017 20 April 2020RD Aloysius Widya Yanuar Nugraha 20 April 2020 01 Juli 2021RP Yoseph Jaga Dawan SVD 1 Februari 2021 sekarangRD Yohanes Setiyawan 01 Juli 2021 sekarangFasilitas dan Bangunan suntingBangunan utama Gereja berlokasi tepat di tengah Ada tiga area yakni tengah sayap kiri dan sayap kanan Bangku untuk umat merupakan bangku panjang berbahan kayu lengkap dengan bantal untuk berlutut Di depan altar terdapat 5 buah anak tangga yang berarti 5 perintah Gereja Jalan menuju tabernakel terdapat 10 buah anak tangga 5 di sebelah kiri dan 5 di sebelah kanan yang berarti 10 Perintah Allah Di atas altar juga terdapat ikon Burung Merpati yang merupakan simbol kehadiran Roh Kudus Sakristi berlokasi tepat di belakang altar digunakan bagi misdinar lektor pemazmur Asisten Imam dan Romo Di panti umat terdapat 14 gambar Jalan Salib yang digantungkan di atas 7 di sebelah kiri dan 7 di sebelah kanan Selain itu terdapat 7 relung di sebelah kanan dan kiri bangunan di atas Jalan Salib Relung ini melambangkan 7 karunia Roh Kudus Di atas pintu utama terdapat juga 3 relung yang melambangkan Tritunggal Mahakudus Selain itu juga ada bangunan balai paroki yang memiliki 2 lantai Kedua lantai ini bisa digunakan untuk menampung umat untuk misa dan untuk kegiatan Gereja Gua Maria Sponsa berada di samping selatan Gereja dilengkapi juga dengan kolam dan taman yang asri Patung Maria Sponsa memiliki 3 ciri khas yaitu Hati bernyala melambangkan semangat Bunda Maria yang berkobar kobar setelah mendapatkan kabar gembira dari Malaikat Gabriel Burung Merpati melambangkan kehadiran Roh Kudus Roh kudus akan turun atas padamu dan kuasa Allah yang Mahatinggi akan menaungi engkau Sebab itu anak yang akan kau lahirkan itu akan disebut Kudus Anak Allah Luk1 35 Tangan menyilang di dada melambangkan kerendahan hati ketaatan dan kesetiaan untuk mengatakan ya kepada perintah Tuhan Sesungguhnya aku ini hamba Tuhan terjadilah padaku menurut perkataanmu Selain itu juga ada gua Keluarga Kudus yang berdekatan dengan menara lonceng yang diresmikan oleh RD Stefanus I Kadek Adi Subrata SVD tepat pada perayaan Keluarga Kudus 31 Desember Naungan ini dibuat sebagai pelindung para keluarga yang ada di Paroki Roh Kudus agar dapat meneladani hidup Keluarga Kudus Di pintu gerbang Gereja terdapat patung Yesus dibaptis Patung ini didasarkan pada peristiwa Yesus dibaptis oleh Yohanes Pembaptis Pada waktu itu turunlah Roh Kudus dalam rupa Burung Merpati Patung tersebut dikelilingi kolam sebagai penggambaran dari Sungai Yordan Di samping kiri dan kanan Gerbang terdapat patung St Raphael penjaga sakramen tobat dan St Gabriel malaikat inkarnasi Jadwal Perayaan Ekaristi suntingMisa Harian Senin Sabtu pkl 06 00 Jumat Pertama pkl 18 00Misa Mingguan Sabtu pkl 17 30 Minggu pkl 06 00 08 30 17 00Untuk Rangkaian Paskah 2023 Rabu Abu 06 00 16 30 19 30 Perayaan Ekaristi Minggu Palma mengikuti jadwal misa mingguan Kamis Putih 17 30 21 00 Jumat Agung 14 00 18 00 Sabtu Suci 17 30 21 30 Minggu Paskah 06 30 09 30 17 30 Kenaikan Yesus Kristus 06 30 09 30 17 30Untuk Natal 2022 Malam Natal 18 00 21 00 Natal 06 30 09 30 17 30Setiap perayaan ekaristi Hari Raya Pentakosta Paroki Roh Kudus merayakan pesta namanya Pemberian Sakramen Tobat akan dilayani setiap hari Sabtu pukul 16 00 17 00 Diluar jadwal tersebut setelah misa bisa menghubungi Pastor Umat suntingUmat Paroki Roh Kudus Surabaya tersebar di daerah Rungkut Medokan Ayu Wonorejo dan sekitarnya Kelompok umat terbagi dalam 15 wilayah yakni Andreas Bartolomeus Filipus Fransiskus Ignatius Lukas Matias Matius Petrus Paulus Simon Tomas Vincentius Yakobus dan Yohanes Umat juga dapat ikut ambil bagian dalam berbagai kelompok doa atau kelompok kategorial yang tersedia di Gereja Para umat usia remaja juga bisa ikut ambil bagian dalam tugas pelayanan seperti misdinar lektor pemazmur hingga aktif di REKAT Pranala luar suntingWebsite resmi paroki Roh Kudus Surabaya Diarsipkan 2023 07 02 di Wayback Machine Akun Youtube Komsos Erka Diarsipkan 2020 06 11 di Wayback Machine Instagram Komsos Erka Instagram REKAT Paroki Roh Kudus Diarsipkan 2023 08 02 di Wayback Machine Instagram Misdinar St Tarsisius Paroki Roh KudusReferensi sunting Surabaya Paroki Roh Kudus Paroki Roh Kudus Surabaya www parokirohkudus or id Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023 07 02 Diakses tanggal 2020 06 11 Surabaya Paroki Roh Kudus Paroki Roh Kudus Surabaya www parokirohkudus or id Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023 07 02 Diakses tanggal 2020 06 11 Surabaya Paroki Roh Kudus Paroki Roh Kudus Surabaya www parokirohkudus or id Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023 07 02 Diakses tanggal 2020 06 11 nbsp Artikel bertopik gereja ini adalah sebuah rintisan Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya lbs Diperoleh dari https id wikipedia org w index php title Gereja Roh Kudus Surabaya amp oldid 24565035