www.wikidata.id-id.nina.az
Untuk ulama Muhammadiyah dan politikus Masyumi masa Orde Lama lihat Duski Samad Gaya atau nada penulisan artikel ini tidak mengikuti gaya dan nada penulisan ensiklopedis yang diberlakukan di Wikipedia Bantulah memperbaikinya berdasarkan panduan penulisan artikel Pelajari cara dan kapan saatnya untuk menghapus pesan templat ini Prof Dr H Duski Samad M Ag gelar Tuanku Mudo lahir 18 Juli 1960 adalah dosen akademisi ulama dan pendakwah Indonesia dari Sumatera Barat Ia merupakan Wakil Ketua Umum Pimpinan Pusat Persatuan Tarbiyah Islamiyah PERTI periode 2022 2027 Ia mengajar di Universitas Islam Negeri Imam Bonjol dahulu IAIN Imam Bonjol sejak 1993 dan diangkat sebagai guru besar tahun 2008 Ia sering menulis buku mengenai keislaman Ia juga masuk dalam Dewan Pembina Nasional Kesatuan Mahasiswa Tarbiyah Islamiyah KMTI periode 2022 2025 serta pernah menjabat sebagai Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia Kota Padang dua periode sejak 2012 hingga 2021 1 Prof Dr H Duski SamadM Ag Duski Samad berbicara di RRI Padang 2015Dekan Fakultas Tarbiyah dan KeguruanIAIN Imam BonjolMasa jabatan 2011 2015PenggantiGusril KenediInformasi pribadiLahir18 Juli 1960 umur 63 Sikabu Lubuk Alung Padang Pariaman Sumatera BaratKebangsaanIndonesiaPartai politikPartai Persatuan Pembangunan 1977 1987 Suami istriSuryati Mansyur S E AnakAulia UzzakiAfdal UzzakiMuhammad Fadhli UzzakiFatmi Fauzani DuskiSahid RamadhanOrang tuaDjalaluddin ayah Maimunah ibu Alma materIAIN Imam BonjolUIN Syarif HidayatullahPekerjaanDosen akademisi ulama pendakwahProfesiGuru besar profesorSunting kotak info L B Daftar isi 1 Kehidupan awal 2 Pendidikan santri 2 1 Aktivisme 3 Pendidikan tinggi dan karier 4 Catatan kakiKehidupan awal suntingDuski Samad lahir dari pasangan Djalaluddin dan Maimunah sebagai anak dari 12 bersaudara Ayahnya seorang tokoh agama di kampungnya Jabatan ayahnya sebagai qadi nikah di Sikabu Lubuk Alung pengurus masjid dan pengajar Al Qur an bagi anak anak 2 Ayah dan ibunya diberi gelar Guru Tuo guru yang dituakan oleh masyarakat Ibunya juga menjadi guru mengaji dan ilmu dasar keislaman bagi anak anak perempuan di Sikabu 3 Sebelum menikahi ibunya ayahnya baru menceraikan istri pertamanya yang hanya berkawin selama tiga bulan 2 Duski Samad mengingat ayahnya sebagai orang berwatak tegas dan keras dalam mendidik anak anaknya Ketika perintah ayahnya tidak diindahkan anak anaknya ayahnya tak segan segan memakai ikat pinggang untuk menghukum mereka 4 Duski Samad mulai belajar agama kepada ayahnya di Surau Balenggek Sikabu Bukik dekat rumahnya sejak usia enam tahun satu tahun sebelum memasuki sekolah dasar SD Ia belajar bacaan salat rukun tiga belas dan mendengar kaba atau cerita sebelum tidur adalah rutinitasnya kala tinggal di surau Setiap hari libur anak anak surau bergotong royong membersihkan surau lalu pergi mandi ke Tapian Puti sekitar 2 kilometer dari surau 5 Duski Samad memasuki Sekolah Dasar Nomor 2 Sikabu pada 1968 Awalnya ia tidak mau bersekolah dan lebih menyukai membantu ayahnya bertani dan bermain di sawah Namun seorang tuo kampung bernama Muhammad Djamil menasihatinya apakah kamu ingin jadi koncek katak yang sukanya di sawah 6 Ia mendapatkan pendidikan keagamaan langsung dari ayahnya Sebelum dan sepulang sekolah ia belajar agama kepada ayahnya Ia diajari ayahnya di surau bersama anak anak lainnya Ia belajar matan bina matan ajrumiah matan taqrib dan Tafsir Jalalain kepada ayahnya 7 Pada awal bersekolah Duski Samad merasa ia tidak tertarik dengan pelajaran sekolah tetapi karena ada teman di sekolah ia terus bersekolah Dalam otobiografinya ia mengaku bukan termasuk siswa cerdas di awal awal masa sekolahnya tetapi berhasil naik kelas Saat bersekolah sesuai pesan ayahnya ia selalu memakai peci karena berkopiah adalah tanda orang siak atau orang alim 8 Ketika kelas V SD ia terpilih mewakili Kecamatan Lubuk Alung mengikuti Pekan Olahraga Seni dan Agama Porseda antar SD SMP dan SMA di bawah Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Padang Pariaman Saat mengikuti lomba tingkat kabupaten ia tidak berhasil menang dan pingsan saat tampil tanpa diketahui sebabnya 9 Sebelum ayahnya sakit keras menjelang meninggal ayahnya berwasiat agar ketika dia sudah meninggal dunia janganlah menangis lalu ambil Al Qur an dan bacalah Nasihat ini berkesan di hatinya Ketika ayahnya benar benar meninggal dunia tanpa berpikir panjang ia langsung membaca Al Qur an sampai tertidur di dekat jenazah ayahnya sementara ibu kakak dan adiknya dalam keadaan menangis 4 Saat Duski Samad berumur 11 tahun ayahnya meninggal dunia pada 31 Mei 1971 3 4 Ia masih duduk di bangku kelas IV sekolah dasar ketika itu 4 Sepeninggal ayahnya masyarakat Sikabu meminta Tuanku Salih seorang ulama dari Balah Air VII Koto menggantikan peran ayahnya sebagai ulama Ia pindah belajar kitab kepada Tuanku Salih di Surau Lereng Kampung Tangah Sikabu 5 Duski Samad menjadi asisten Tuanku atau disebut Sampan Tuanku Ia mengikuti tugas Tuanku dalam memimpin acara kenduri kematian dan hari besar Islam seperti Maulid Nabi Sebagai Sampan ia mendapat berkah berupa imbalan dari tugasnya mendampingi pekerjaan Tuanku 10 Duski Samad merasakan ibunya sebagai sosok pekerja keras dan setia dalam mendampingi suaminya Setelah masa Pemberontakan Gerakan 30 September G30SPKI ia membantu ekonomi keluarga dengan berjualan makanan dan minuman di kedai atau balapau di Simpang Empat Sikabu Setelah suaminya meninggal dunia sebagai orang tua tunggal bagi anak anaknya ia semakin keras dalam mencari nafkah bagi keluarga Ia menjajakan berjualan kain berjalan kaki hingga lebih dari 10 km dalam sehari 11 dari Sikabu hingga ke kampung tetangga seperti Surantih Kayu Gadang Koto Buruk hingga Kampung Koto Ia tidak hanya menerima kredit kain menggunakan uang tetapi juga menerima barter dengan barang lain seperti ayam telur beras dan barang lain yang bisa dibawa Anak anaknya termasuk Duski Samad mendampingi ibunya berjualan 3 Pendidikan santri suntingSetelah tamat SD pada 13 Agustus 1973 sesuai wasiat ayahnya Duski Samad dibawa ibunya melanjutkan pendidikan ke Madrasah Tarbiyah Islamiyah MTI Batang Kabung Koto Tangah Kota Padang saat itu masih termasuk daerah Kabupaten Padang Pariaman hingga tahun 1980 12 Madrasah ini dipimpin oleh Syekh H Salif Tuanku Sutan yang dikenal luas oleh masyarakat Sumatera Barat sebagai Buya Batang Kabung Syekh ini juga teman dekat ayah Duski Samad Ia adalah kakak kandung dari Bupati Padang Pariaman tahun 1970 an Muhammad Nur Kemasyhuran nama Buya Batang Kabung membuat MTI didatangi oleh murid murid dari luar Sumatera Barat bahkan dari pulau Jawa 13 Saat seleksi masuk pesantren karena sudah mampu membaca tafsir dan nahwu saraf Duski Samad ditetapkan Buya Batang Kabung langsung masuk ke Kelas II 14 Sebagai anak pesantren Duski Samad hidup di asrama pesantren Ia tinggal di asrama anak anak dari Tandikat yang disebut Anak Desa Tandikat disingkat Andestan Ia mengaku pertemanan dengan anak anak Tandikat itu membentuk pemikiran dan pergaulannya 13 Ia mengikuti guru tuo atau kakak kakak seniornya mamakiah Ia pertama kali mengikuti seorang senior bernama Tamar Jaya yang berasal dari Padangsago Mereka mamakiah hingga Kasang Kuliek dan Salisikan Pasar Usang Tamar berbadan besar dan menakut nakuti Duski Samad ketika sedang berjalan di hutan dan sepi di tempat mamakiah Akhirnya Duski tidak lagi mengikuti mamakiah dan lebih memilih bekerja di sawah orang untuk menambah biaya pendidikan karena kiriman uang yang terbatas dari kampungnya 15 Saat kelas IV di madrasah Duski membiayai sekolahnya secara mandiri Ia bekerja di sawah bertanam cabai dan bengkuang bersama Buya Jamaris di lahan milik Buya Imam Maulana Batang Kabung Selain bertani ia juga mulai berdakwah di tengah tengah masyarakat 15 Dengan kesibukannya sebagai santri di surau terbatas dengan orang orang surau seperti orang orang tua dan anak anak mengaji 16 Saat dua tahun menyantri di MTI Batang Kabung pada 1975 ia mewakili madrasahnya mengikuti lomba pidato antar madrasah se Kota Padang yang bertempat di MTI Batang Kabung Ia berhasil meraih juara pertama dan mendapatkan hadiah jam weker yang diserahkan di Mushalla Darus Salikin Batang Kabung saat peringatan Isra Miraj 14 Aktivisme sunting Saat kelas III pesantren Duski Samad aktif berorganisasi dengan menjadi pimpinan Ikatan Pelajar Tarbiyah Islamiyah IPTI atau juga disebut ittihadut thalabah Saat kelas V tahun 1975 ia sudah menjadi Ketua Umum IPTI 14 Ketika memimpin organisasi IPTI MTI Batang Kabung antara 1975 hingga 1980 Duski Samad aktif terlibat dalam menggerakkan dukungan kepada Partai Persatuan Pembangunan PPP pada pemilihan umum legislatif Indonesia 1977 sesuai afiliasi Tarbiyah Islamiyah yang dipilih oleh pemimpin madrasahnya Buya Batang Kabung 14 Pada tahun 1975 ketika diadakan Musyawarah Kerja Daerah Mukerda PERTI se Sumatera Barat anak anak MTI Batang Kabung sebagai tuan rumah pelaksananya 17 Saat itu Persatuan Tarbiyah Islamiyah terpecah karena pilihan partai politik Pecahan pertama yang memakai nama TARBIYAH mendukung Golongan Karya Golkar dan pecahan kedua memakai nama PERTI mendukung Partai Persatuan Pembangunan MTI Batang Kabung dipimpin Buya Batang Kabung memilih tegas memihak PPP ketika banyak tawaran untuk mendukung Golkar datang kepadanya 18 Duski Samad sendiri selama Pemilu 1977 1982 dan 1987 mengaku aktif dalam Dewan Pimpinan Cabang Partai Persatuan Pembangunan DPC PPP Kabupaten Padang Pariaman dan Kota Padang 16 Pendidikan tinggi dan karier suntingSetelah menamatkan pendidikan di MTI Batang Kabung pada 1982 Duski meneruskan pendidikan dengan mengambil Fakultas Ushuluddin di IAIN Imam Bonjol Padang Ia lulus meraih gelar sarjana muda B A pada 1985 19 Ia meraih gelar doktorandus sarjana lengkap Aqidah Filsafat dari kampus yang sama pada 1988 20 Sambil berkuliah ia juga mengajar sebagai guru di MTI Batang Kabung sejak 1980 dan menjadi kepala madrasah aliyah sejak 1988 hingga 1993 Pada 1988 ia juga menjadi dosen kader Fakultas Ushuluddin IAIN Imam Bonjol hingga 1993 Dalam waktu bersamaan ia juga mengajar sebagai dosen di Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Syekh Burhanuddin STIT SB Pariaman antara 1988 hingga 1997 dan juga menjabat Pembantu Ketua I Bidang Akademis STIT SB Pariaman periode 1992 1997 Selain itu ia juga menjadi dosen tetap Sekolah Tinggi Agama Islam Yayasan Tarbiyah Islamiyah Padang antara 1988 hingga 1997 21 Duski diangkat sebagai dosen calon pegawai negeri sipil pada 1 Maret 1992 di IAIN Imam Bonjol Padang dan dosen tetap pegawai negeri sipil pada 1 Desember 1993 21 Pada 1997 ia mendapatkan beasiswa Departemen Agama Republik Indonesia untuk mengikuti program magister pemikiran Islam di Program Pascasarjana IAIN Syarif Hidayatullah Jakarta Ia meraih gelar magister agama pada 1999 22 Ia meraih gelar doktor kajian Islam dari UIN Syarif Hidayatullah pada 2003 23 Catatan kaki suntingRujukan https books google co id books id fkP2DwAAQBAJ amp pg PA205 amp dq duski samad mui padang 2012 amp hl id amp sa X amp ved 2ahUKEwixxu Ei731AhUcSGwGHb23ArwQ6AF6BAgFEAM v onepage amp q duski 20samad 20mui 20padang 202012 amp f false a b Samad 2020 hlm 8 a b c Samad 2020 hlm 6 a b c d Samad 2020 hlm 10 a b Samad 2020 hlm 14 Samad 2020 hlm 11 Samad 2020 hlm 9 Samad 2020 hlm 12 Samad 2020 hlm 13 Samad 2020 hlm 15 Samad 2020 hlm 7 Samad 2020 hlm 16 a b Samad 2020 hlm 17 a b c d Samad 2020 hlm 19 a b Samad 2020 hlm 18 a b Samad 2020 hlm 22 Samad 2020 hlm 20 Samad 2020 hlm 21 https books google co id books id uOvXAAAAMAAJ amp q Madrasah Tarbiyah Islamiyah Batang Kabung Padang tamat 1982 amp dq Madrasah Tarbiyah Islamiyah Batang Kabung Padang tamat 1982 amp hl id amp sa X amp ved 2ahUKEwjezpef67v1AhVHH7cAHbAhD1sQ6AF6BAgIEAM https books google co id books id uOvXAAAAMAAJ amp q Madrasah Tarbiyah Islamiyah Batang Kabung Padang tamat 1982 Sarjana Muda BA Fakultas Ushuluddin IAIN IB Padang tamat 1985 Sarjana Lengkap Drs Aqidah Fislafat Fak Ushuluddin IAIN tamat 1988 amp dq Madrasah Tarbiyah Islamiyah Batang Kabung Padang tamat 1982 Sarjana Muda BA Fakultas Ushuluddin IAIN IB Padang tamat 1985 Sarjana Lengkap Drs Aqidah Fislafat Fak Ushuluddin IAIN tamat 1988 amp hl id amp sa X amp ved 2ahUKEwj8lqb367v1AhXk63MBHevrDNEQ6AF6BAgDEAM a b https orangmeru blogspot com 2008 12 wajah padeks html Samad 2020 hlm 39 https profduski wordpress com 2018 04 02 cv ds Daftar pustakaSamad Duski Juli 2020 Tuanku Professor edisi ke I Padang PAB Publishing ISBN 978 623 94183 3 5 Diperoleh dari https id wikipedia org w index php title Duski Samad akademisi amp oldid 24365056