Santa Bertha (atau Santa Aldeberge) (skt. 565 – †pada atau setelah 601) merupakan seorang Ratu Kent yang pengaruhnya mengarah pada Kristenisasi Inggris Anglo-Saxon. Ia dikanonisasi sebagai Santa untuk perannya dalam pendirian selama periode sejarah Inggris.
Santa Bertha dari Kent | |
|---|---|
| Ratu dan Pengaku Iman | |
| Lahir | 565 Neustria (sekarang bagian utara Prancis) |
| Meninggal | 601 Canterbury, Kent, Inggris |
| Dihormati di | Gereja Katolik Roma; Komuni Anglikan |
| Kanonisasi | Pra-Kongregasional |
| Tempat ziarah | Biara Santo Agustinus, Canterbury, Kent (hancur) |
| Pesta | 27 Mei |
Bertha adalah putri Caribert I dan istrinya Ingoberga, cucu perempuan raja yang bertakhta Clotaire I dan buyut perempuan Clovis I dan Clotilda. Ketika ia menikah dengan Raja pagan Æthelberht dari Kent, ia membawa pendetanya, Liudhard, bersamanya ke Inggris. Ia memugar bangunan gereja Kristen di Canterbury, yang berasal dari zaman Romawi, yang dipersembahkan untuk Santo Martinus dari Tours. Gereja Santo Martinus di Canterbury kini berada di lokasi yang sama.
Catatan Anglo-Sachsen menunjukkan bahwa Santa Bertha memiliki dua orang anak:
Referensi sunting
- Gregory of Tours (539-594), History of the Franks, Book 4 at fordham.edu
- Bede, Ecclesiastical History
Pranala luar sunting
Artikel ini memuat teks dari suatu penerbitan yang sekarang berada dalam ranah publik: Herbermann, Charles, ed. (1913). "nama artikel dibutuhkan". Catholic Encyclopedia. New York: Robert Appleton.