Bentrokan armada Gaza terjadi pada tanggal 31 Mei 2010 antara AL Israel dengan beberapa kelompok aktivis pro-Palestina, di sebuah bagian dari Laut Tengah yang masih merupakan bagian dari perairan internasional saat grup tersebut sedang menuju Jalur Gaza.
| Bentrokan armada Gaza | |
|---|---|
MV Mavi Marmara sedang meninggalkan Antalya dan menuju Gaza. | |
| Lokasi | Perairan internasional dekat Jalur Gaza |
| Tanggal | 31 Mei 2010 04:00 (UTC+3) |
Korban tewas | 8 penumpang Turki dan 1 penumpang Turki-Amerika |
Korban luka | beberapa puluh penumpang dan 11 tentara Pasukan Pertahanan Israel (IDF). |
Beberapa laporan menyebutkan bahwa terdapat 9 korban tewas dan 60 korban luka dari pihak aktivis, serta 10 korban luka dari pihak AL Israel. Kedua pihak mengklaim bahwa kekerasan terjadi dalam rangka mempertahankan diri.
MV Mavi Marmara sunting
MV Mavi Marmara adalah 1 dari 6 kapal dalam sebuah armada kecil (flotilla) yang berlayar dari Turki menuju Gaza. Bentrokan berdarah terjadi di atas kapal ini ketika pasukan komando Israel menaiki kapal dengan tujuan membelokkan jalur pelayaran ke pelabuhan Ashdod. Pelayaran ini, yang juga disponsori secara tidak resmi oleh Turki, bertujuan untuk mengirimkan bantuan kemanusiaan kepada penduduk Gaza[butuh rujukan].
Blokade Gaza sunting
Jalur Gaza diblokade oleh Israel dan Mesir sejak Juni 2007 ketika Hamas mengambil alih kontrol atas teritori Palestina ini dalam konfliknya dengan Fatah. Berdasarkan hal ini Israel menyatakan bahwa perairan Gaza adalah daerah terlarang.
Israel menghadang armada aktivis yang mengarah dan bertujuan untuk menembus blokade[butuh rujukan] walau masih berada di perairan internasional.
Kapal dalam armada sunting
Investigasi pada kapal sunting
Sebuah pernyataan yang dikeluarkan oleh Menteri Luar Negeri Israel menyatakan bahwa kekerasan terhadap para prajurit itu telah direncanakan sebelumnya, dan bahwa beberapa pistol dan "senjata cahaya" telah ditemukan di dalam kapal. Israel secara eksplisit menyatakan bahwa ]]pasukan angkatan laut Israel[[ "menemukan senjata yang dipersiapkan sebelumnya dan digunakan untuk melawan pasukan kami". Rekaman video yang dilaporkan menunjukkan berbagai macam senjata seperti katapel, tongkat dan senjata tajam yang ditemukan pada kapal yang digunakan untuk melawan tentara Israel.
Sebagai tanggapan, aktivis menyangkalnya dan mengatakan bahwa ini tidak mungkin karena "semua kapal secara hati-hati telah diperiksa oleh pemerintah sebelum mereka meninggalkan pelabuhan". Pejabat Turki membantah bahwa ada senjata yang berada dalam kapal, dan menyatakan bahwa setiap penumpang telah dideteksi dengan mesin sinar-X dan detektor logam sebelum menaiki kapal. Pejabat senior di departemen bea cukai Turki menyebut tuduhan Israel sama dengan “omong kosong besar”.
IDF kemudian melaporkan bahwa penyidikan atas kapal menemukan sebuah tempat persembunyian berisi rompi antipeluru, kacamata penglihat-malam dan masker gas.
Korban sunting
Aktivis sunting
Sembilan aktivis dinyatakan tewas, antara lain delapan orang Turki dan satu orang Amerika, seluruhnya adalah anggota dari IHH. Berikut adalah nama-nama (dan umur) korban yang meninggal: Cengiz Akyüz (42), Ali Heyder Bengi (39), İbrahim Bilgen (60), Furkan Doğan (19), Cevdet Kılıçlar (38), Cengiz Songür (47), Çetin Topçuoğlu (54), Fahri Yaldız, dan Necdet Yıldırım (32). İbrahim Bilgen adalah seorang tokoh politik Turki dari Partai Felicity.
Militer Israel sunting
Laporan Israel menyatakan bahwa sedikitnya 10 tentara terluka dalam bentrokan itu.Militer Israel menyatakan bahwa dua tentara menderita luka tembak, dan seorang tentara menderita luka kepala serius dan kehilangan kesadaran setelah dilempar dari dek atas oleh para aktivis, Israel merilis wawancara video dengan para prajurit, sementara wajah mereka dikaburkan.
Pranala luar sunting
Referensi sunting
- "Israel tows Gaza aid ships to Ashdod after 10 activists killed in clashes with navy". Haaretz. 31 May 2010.
- Slackman, Michael (2 Juni 2010). "In Bid to Quell Anger Over Raid, Israel Frees Detainees". NYTimes.com. Diakses tanggal 18 Juni 2010.
- CNN Wire Staff (3 Juni 2010). "Gaza aid flotilla activists arrive in Turkey". CNN.com. Diakses tanggal 18 Juni 2010.
- Amos Harel (May 31 2010). "Israel Navy commandos: Gaza flotilla activists tried to lynch us". Haaretz.
- ^ As American as Apple Pie 2010-06-03 di Wayback Machine., by Greta Berlin, freegaza.org, 30-05-2010
- ^ "Έτοιμο να εμποδίσει τον «Στόλο της Ελευθερίας» το Ισραήλ". tvxs.gr. Diakses tanggal 31 May 2010. (Bahasa Yunani)
- "Deaths as Israeli forces storm Gaza aid ship". BBC News. 31 May 2010.
- "Deputy PM says Turkey using all resources over Israeli attack". World Bulletin. 31 May 2010.
- "Turkey-led aid flotilla to Gaza anchored at Mediterranean coast". World Bulletin. 25 May 2010.
- "Ship escapes Israeli raid after being delayed in Malta". The Times of Malta. 1 June 2010.
- pasukan IDF menghadapi kekerasan yang direncanakan sebelumnya saat mencoba menaiki armada, pernyataan Menteri Luar Negeri Israel, 31 Mei 2010
- Report and videos, Ynet (Yunani), 31 May 2010
- "Senjata ditemukan pada kapal Mavi Marmara yang digunakan Aktivis melawan tentara IDF". Youtube. Diakses tanggal 2 Juni 2010.
- "LIVE: Serangan Israel pada armada Gaza". BBC. 31 Mei 2010. Diakses tanggal 2 Juni 2010.
- Emre Soncan, Muzaffer Salcioğlu, Cihan Yenilmez (31 May 2010). . Today's Zaman. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2012-10-05. Diakses tanggal 2010-06-02.
- Yaakov Katz (1 Juni 2010). "IDF: Global Jihad pada armada". The Jerusalem Post.
- Turkey's Erdogan bears responsibility in flotilla fiasco
- . Ihh.org.tr. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2010-06-07. Diakses tanggal 18 Juni 2010.
- Booth, Robert; Sherwood, Harriet; Vela, Justin (4 Juni 2010). "Gaza flotilla attack: Autopsies reveal intensity of Israeli military force". The Guardian. Diakses tanggal 18 Juni 2010.
- . Hurriyet Daily News. 3 Juni 2010. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2010-06-07. Diakses tanggal 18 Juni 2010.
- "Sedikitnya 10 aktivis terbunuh dalam bentrokan armada Gaza". Haaretz. 31 May 2010.
- Ron Ben-Yishai, Sebuah serangan brutal di laut, Ynet, 31 Mei 2010.