Bangsa yang Kuat dan Sejahtera ("negara yang kuat dan hebat") adalah kebijakan yang diprakarsai oleh pemimpin Korea Utara, Kim Jong-il. Istilah ini pertama kali muncul di media Korea Utara pada Agustus 1998 sehubungan dengan Kim Jong-il yang telah memberikan "pedoman di tempat" di Provinsi Chagang pada Februari 1998. Dalam upaya membangun negara yang "kuat dan sejahtera", Korea Utara fokus pada empat bidang: ideologi, politik, militer, dan ekonomi. Putra dan penerus Kim Jong-il, Kim Jong-un menyatakan tahun 2012 (seratus tahun dari kelahiran Kim Il-sung) sebagai tahun Bangsa Kuat dan Sejahtera.
Menurut Victor Cha, kebijakan itu merupakan "kegagalan total dalam hal kinerja negara, dengan satu pengecualian yaitu membangun senjata nuklir".
Lihat juga Sunting
Rujukan Sunting
Karya dikutip Sunting
- Cha, Victor (2012). The Impossible State: North Korea, Past and Future. London: Random House. ISBN 978-1-4481-3958-3.
Templat:NorthKorea-stub