www.wikidata.id-id.nina.az
Asta Tinggi adalah kawasan pemakaman khusus para Pembesar Raja Kerabat Raja yang teletak di kawasan dataran tinggi bukit Kebon Agung Sumenep Dalam Bahasa Madura Asta Tinggi disebut juga sebagai Asta Raja yang bermakna makam para Pangradja pembesar kerajaan yang merupakan asta makam para raja anak keturunan beserta kerabat kerabatnya yang dibangun sekitar tahun 1750M Kawasan Pemakaman ini direncanakan awalnya oleh Panembahan Somala dan dilanjutkan pelaksanaanya oleh Sultan Abdurrahman Pakunataningrat I dan Panembahan Natakusuma IIPasarean Agung Asta Tinggi Kompleks Makam Raja Raja SumenepPintu Gerbang utama Asta Induk dalam kompleks makam Asta Tinggi bangunannya dipengaruhi oleh gaya arsitektur EropaInformasi umumLokasiSumenep Jawa TimurAlamatJalan Raya Asta Tinggi Kebon Agung Kota Sumenep Daftar isi 1 Asta Tinggi memiliki 7 kawasan 2 Arsitektur Makam 3 Mitos makam Pangeran Dipenogoro di Kompleks Asta Tinggi 4 Upaya pengeboman kawasan Asta Tinggi oleh tentara penjajah 5 Pranala luar 6 ReferensiAsta Tinggi memiliki 7 kawasan Sunting1 Kawasan Asta Induk terdiri dari Kubah Sultan Abdurrahman Pakunataningrat I Kubah Kanjeng Tumenggung Ario Tirtonegoro Bendoro Saod Kubah Kanjeng Tumenggung Ario Cokronegoro III Pangeran Akhmad atau Pangeran Djimat yang kubahnya tersebut berasal dari Pendopo Kraton Pangeran Lor Wetan Pangeran Pulang Djiwo yang kubahnya tersebut juga berasal dari Kraton Pangeran Lor Wetan Pemakaman Istri istri serta selir Raja Raja Sumenep 2 Kawasan Makam Ki Sawunggaling Konon diceritakan bahwa K Saonggaling adalah pembela Kanjeng Tumenggung Ario Tirtonegoro Bendoro Moh Saod pada saat terjadinya upaya kudeta perebutan kekuasaan oleh Patih Purwonegoro 3 Kawasan Makam Patih Mangun 4 Kawasan Makam Kanjeng Kai Raden Adipati Suroadimenggolo Bupati Semarang mertua Sultan Abdurrahman Pakunataningrat I 5 Kawasan makam Raden Adipati Pringgoloyo Moh Saleh di mana dia tersebut pada masa hidupnya menjabat sebagai Patih pada Pemerintahan Panembahan Somala dan Sultan Abdurrahman Pakunataningrat I di kompleks ini juga dimakamkan R Musaid Werdisastro sang budayawan penulis Babad Soengennep 6 Kawasan Makam Raden Tjakra Sudibyo Patih Pensiun Sumenep 7 Kawasan Makam Raden Wongsokoesomo Arsitektur Makam SuntingArsitektur Makam dalam kompleks ini sedikit banyak dipengaruhi oleh beberapa kebudayaan yang berkembang pada masa Hindu Hal tersebut dapat dilihat dari penataan kompleks makam dan beberapa batu nisan yang cenderung berkembang pada masa awal islam berkembang di tanah Jawa dan Madura Selain itu pengaruh pengaruh dari kebudayaan Tiongkok terdapat pada beberapa ukiran yang berada pada kubah makam Kanjeng Tumenggung Ario Tirtonegoro makam Kanjeng Tumenggung Ario Cokronegoro III dan makam Pangeran Pulang Djiwo Selain itu pengaruh Arsitektur Eropa mendominasi bangunan kubah makam Sultan Abdurrhaman Pakunataningrat I dan Makam Patih Mangun yang ada di luar Asta induk Dalam kawasan kubah makam Sultan Abdurrahman Pakunataningrat I Seluruh bangunnannya dipengaruhi gaya arsitektur klasik kolom kolom ionic masih dipakai dibeberapa tempat termasuk juga pada Kubah Makamnya Mitos makam Pangeran Dipenogoro di Kompleks Asta Tinggi SuntingKeberadaan Makam Pahlawan Nasional Pangeran Dipenogoro di Kawasan Kompleks makam Asta Tinggi dijelaskan dalam Babad Sumenep yang ditulis oleh R Werdhisasta sebagai berikut Kaotja a radji patmena Soltan engghapaneka pottrena Kyae Adipati Soeroadimenggolo Boepate Samarang melaepon naleka perrang Dhipanaghara serreng Kandjeng Soltan aperrang sareng bhala bhalana dhibi dari Samarang se pada noro da Pangeran Dhipanaghara Abiddha Kandjeng Soltan Songennep se aperrang e Djhoekdjakarta 19 boelan pas ghoebhar ka Songennep Dhineng bhala pandjhoeriddha edhingghal e Djhoekdja kantos saoboessa perrang Se dhaddhi kapalana pandjhoerit Songennep engghapaneka tra pottrana kandjeng Soltan bannja na kaempa Pangeran Koesoema Senaningalaga Kolonel Commandant pandjhoerit Songennep Pangeran Koesoema Sinrangingrana Luitenant Kolonel Infanterie Pangeran Koesoema Soerjaningjoeda Majoor Artilerie esebboet Pangeran Marijem Pangeran Tjandranimprang Majoor Cavalerie Abiddha perrang e Djhoekdjakarta 5 taon oboessa etaon 1830 Pangeran Dhipanaghara ealle da Songennep Selain petikan babad tersebut dijlaskan juga bahwa Sultan Abdurrahman Pakunataningrat I pernah memberi wasiat kepada seluruh keturunan abdi dalem keraton dan para sentana keraton Songennep dengan memberikan nama kepada para penjaga Asta Tinggi seperti Kaji Sengnga Kaji Buddhi Kaji Nangger Kaji Makam Kaji Jhajabangsa Kaji Jhajaaddur Kaji Sekkar dan Kaji Langghar Bilama nama nama tersebut dirangkai dirangkai maka akan terjadi suatu kalimat yg berbunyi sebagai berikut Senga sopaja ekatao e jha e buḍina Asta tengghi areya baḍa bungkana nanggher e seddhi na nanggher baḍa kobhuranna oreng se abillai kajhaja an bhangsa tor abhillai agama Ngarep sopaja esekkare diziarahi mon ta sempat keba keyae soro duwa aghi yang artinya Awas supaya diketahui bahwasanya di belakang Asta Tinggi ini ada sebatang pohon angger dan disebelahnya ada kuburan seseorang yang membela kejayaan bangsa dan agama Mohon supaya diziarahi dan bilamana tidak sempat bawalah seorang kiyai untuk didoakan Upaya pengeboman kawasan Asta Tinggi oleh tentara penjajah Suntingdisebutkan dalam buku Perjalanan dari Soengenep ka Batawi karya Raden Sastro Soebrata terbitan Balai Pustaka tahun 1920 Konon memuat cerita bahwa kawasan makam asta tinggi pernah dilakukan pengeboman jarak jauh dari atas kapal laut di Kalianget oleh tentara Inggris karena mengira bahwa bangunan tersebut adalah istana kerajaan Namun pengeboman tersebut tidak sampai menghancurkan asta tinggi karena jatuh di luar kawasan Pranala luar Sunting Indonesia Disbudparpora Sumenep Diarsipkan 2013 09 01 di Wayback Machine Referensi SuntingZulkarnaen Iskandar 2003 Sejarah Sumenep Sumenep Dinas Pariwisata dan kebudayaan kabupaten Sumenep Adurrahchman Drs 1971 Sejarah Madura Selajang Pandang Sumenep Soebrata Sastro Raden 1920 Perjalanan dari Soengenep ka Batawi Balai Pustaka Diperoleh dari https id wikipedia org w index php title Asta Tinggi Sumenep amp oldid 24183883