3 Dara 2 adalah film komedi Indonesia tahun 2018 yang disutradarai oleh Monty Tiwa dan diproduksi oleh MNC Pictures. Film tersebut merupakan sekuel dari film 3 Dara. Film tersebut dibintangi oleh Adipati Dolken, Tora Sudiro, dan Tanta Ginting. Film tersebut tayang di bioskop pada 25 Oktober 2018.
| 3 Dara 2 | |
|---|---|
Poster film | |
| Sutradara | Monty Tiwa |
| Produser | Deni Dirmansyah |
| Ditulis oleh |
|
| Pemeran | |
| Penata musik | Bembi Gusti |
| Sinematografer | Rollie Markiano |
| Penyunting |
|
Perusahaan produksi | |
Tanggal rilis |
|
| Durasi | 89 menit |
| Negara | Indonesia |
| Bahasa | Bahasa Indonesia |
Sinopsis sunting
Affandi (Tora Sudiro), Jay (Adipati Dolken), dan Richard (Tanta Ginting) yang kini sudah menikah merencanakan untuk melakukan investasi. Mereka kemudian bertemu dengan Bowo (Dwi Sasono) yang menjanjikan mereka keuntungan dalam waktu dekat. Tertarik dengan tawaran tersebut, mereka menggadaikan rumah, kendaraan, serta aset lainnya untuk modal investasi.
Sayangnya, janji Bowo tak kunjung datang. Affandi, Jay, dan Richard bangkrut hingga terpaksa harus meninggalkan rumah dan harus tinggal di rumah Eyang Putri (Cut Mini). Di kondisi terseut, mereka dipaksa mengurus pekerjaan rumah tangga di samping istri mereka bekerja untuk membiayai hidup dan melunasi hutang.
Pemeran sunting
- Tora Sudiro sebagai Affandi
- Adipati Dolken sebagai Jay
- Tanta Ginting sebagai Richard
- Cut Mini Theo sebagai Eyang Putri
- Fanny Fabriana sebagai Aniek
- Ovi Dian sebagai Grace
- Rania Putrisari sebagai Kasih
- Rianti Cartwright sebagai Windy
- Henky Solaiman sebagai Dr Hengky
- Soleh Solihun sebagai Jentu
- Umar Alwi sebagai Daren
- Dwi Sasono sebagai Pak Bowo
- Widuri Sasono sebagai Hacker
- Robby Sugara sebagai Ayah Richard
- Niken Anjani sebagai Ibu Richard
- Jennifer Arnelita sebagai Nanny
- Ari Wibowo
- Yuzar Nazaros sebagai Kepala Cabang
Produksi sunting
Kesuksesan film 3 Dara pada tahun 2015 dengan menggaet 666 ribu penonton memutuskan MNC Pictures memproduksi sekuel untuk film tersebut. Bangku sutradara yang sebelumnya di isi oleh Ardy Octaviand kali ini digantikan oleh Monty Tiwa dikarenakan jadwal yang bentrok. Masih mengangkat isu gender tentang persepsi laki-laki ke perempuan, Monty Tiwa mengatakan proses syuting dimulai pada 2 Maret 2017 di Jakarta. Tora Sudiro, Adipati Dolken, dan Tanta Ginting kembali menjadi pemeran utama dengan beberapa karakter baru seperti Eyang Putri yang diperankan oleh Cut Mini Theo dan tokoh Jentu yang dimainkan oleh Soleh Solihun.
Referensi sunting
- Madelina, Tyssa (25 Oktober 2018). . KapanLagi. Diarsipkan dari versi asli tanggal 29 Desember 2019. Diakses tanggal 30 April 2021.
- Ningsih, Widya Lestari (29 Juli 2020). Imanda, Biru Cahya, ed. . Kompas. Diarsipkan dari versi asli tanggal 5 Desember 2020. Diakses tanggal 30 April 2021.
- Safitri, Rahmi (20 Oktober 2018). . KapanLagi. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2 Desember 2020. Diakses tanggal 30 April 2021.
- Soemohardjo, Suyanto, ed. (28 Februari 2017). . Bintang. Diarsipkan dari versi asli tanggal 30 April 2021. Diakses tanggal 30 April 2021.
- Rohman, Chairul (19 Oktober 2018). Pasaribu, Alviansyah, ed. . ANTARA. Diarsipkan dari versi asli tanggal 5 Maret 2019. Diakses tanggal 30 April 2021.