Yury Bogolyubsky (bahasa Rusia: Ю́рий Боголю́бский), dikenal dengan nama Giorgi Rusi (bahasa Georgia: გიორგი რუსი) adalah pangeran Rus' yang pernah berkuasa di Novgorod (1172–1175). Ia juga pernah menikah dengan Ratu Tamar dari Georgia dari tahun 1185 hingga 1188. Namun, ia akhirnya diceraikan dan diusir dari Georgia.
| Giorgi Rusi | |
|---|---|
| Pasangan Ratu Georgia | |
| Berkuasa | Sekitar 1185 – 1188 |
Informasi pribadi | |
| Wangsa | Dinasti Rurik |
| Ayah | Andrey Bogolyubsky |
| Pasangan | Tamar dari Georgia |
| Agama | Gereja Ortodoks Timur |
Ia adalah putra dari Pangeran Agung Andrey Bogolyubsky dari Vladimir-Suzdal. Yuri menguasai Novgorod dari tahun 1172, tetapi ia dijatuhkan dan diusir setelah ayahnya dibunuh pada tahun 1175.
Pada tahun 1185, bangsawan-bangsawan Georgia yang dipimpin oleh Abulasan menjodohkan Pangeran Yuri dengan Ratu Tamar. Yuri kemudian memimpin pasukan Georgia yang berhasil menjarah wilayah Kesultanan Rüm dan Atabeg Azerbaijan. Namun, Tamar kemudian dikecewakan oleh suaminya dan menceraikannya pada tahun 1187. Yuri dituduh sebagai sosok yang pemabuk, bejat, haus kuasa, dan pelaku sodomi. Yuri diusir dari Georgia pada tahun 1188.
Yuri kemudian bersekutu dengan bangsawan-bangsawan Georgia yang dipimpin oleh Vardan Dadiani, Guzan Abulasanisdze, dan Botso Jaqeli. Yuri lalu kembali ke Georgia dan memimpin pemberontakan melawan Tamar pada tahun 1191. Para pemberontak menyatakan Yuri sebagai Raja Georgia Barat di Istana Geguti. Mereka awalnya berhasil merebut beberapa provinsi di Georgia barat daya, tetapi pemberontakan mereka pada akhirnya diberangus oleh panglima Gamrekel Toreli di Tmogvi dan Erusheti. Para pemberontak pun menyerah dan Yuri diampuni oleh Tamar. Namun, Yuri memberontak lagi pada tahun 1193 dan menyerang Provinsi Kakheti. Setelah pasukannya dikalahkan di Kambechani, Yuri akhirnya diusir untuk selama-lamanya dari Georgia. Sejak itu nama Yuri hilang ditelan zaman.
Pranala luar sunting
- (Rusia) . Hronos.Ru. Retrieved on 2006-06-28.