Ujub (kata benda dari Arab: عُجْب, translit. `ujb; secara harafiah artinya keangkuhan; kesombongan; rasa bangga) adalah sifat tercela yang dilarang oleh Allah Subḥānahu wa Ta’āla maupun ajaran yang dibawakan Rasulnya, Rasulullah ﷺ bersabda; “Tiga perkara yang membinasakan, rasa pelit yang ditaati, hawa nafsu yang diikuti dan ujubnya seseorang terhadap dirinya sendiri”. Menurut Ibnul Mubarak sifat `ujub adalah ketika seseorang merasa bahwa dirinya mempunyai suatu kelebihan yang tidak dimiliki oleh orang lain. Dan `ujub termasuk penyakit batin.
Rasulullah (saw) pernah berwasiyat kepada Mu'az (ra) bahwa Ujub merupakan salah satu sifat penyebab amalan manusia tidak diterima Allah.
Abu Isa (Tirmidzi) ketika sedang menjelaskan satu hadits, beliau menjelaskan bahwa agar seseorang terhindar dari sifat ujub, karena orang yang melakukan amalan dengan sembunyi-sembunyi itu tidak dikhawatirkan ujub seperti bila dilakukan secara terang-terangan.
Catatan kaki sunting
- "Kamus besar bahasa Indonesia; Ujub". Diakses tanggal 5 September 2020.
- umma.id. "Ini Pengertian Ujub Dalam Islam yang Harus Kita Hindari". Diakses tanggal 5 September 2020.
- HR at-Thobroni dalam Al-Awshoth no 5452, hadist ini Shahih, dishahihkan oleh Syaikh Al-Albani dalam As-Shahihah no 1802
- dalam Islam. "Ujub Dalam Islam : Pengertian, Hukum dan Bahayanya". Diakses tanggal 5 September 2020.
- Bahron Ansori (20 September 2018). "Bahaya Ujub". Diakses tanggal 6 September 2020.
- Dr. HM. Zainuddin, MA (19 Oktober 2015). "PENYAKIT HATI DAN CARA PENGOBATANNYA". Diakses tanggal 6 September 2020.
- ^ . 2021-08-06. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-08-06. Diakses tanggal 2021-08-06.
- "Hadits Jami' At-Tirmidzi No. 2843 - Kitab keutamaan Al Qur`an, Membaca satu huruf alquran dan ganjarannya". Diakses tanggal 2021-08-06.