Transvestit adalah perilaku penyimpangan seksual pada seseorang yang ditunjukkan dengan mengenakan pakaian lawan jenis (Inggris: cross-dressing) karena dorongan dalam dirinya agar dianggap oleh orang lain sebagai dari jenis kelamin yang berbeda. Hal tersebut biasa ditemui dalam masyarakat dan disebut sebagai banci, wadam, atau orang papak. Kelompok transvestit sesungguhnya tidak persis sama dengan apa yang disebut homoseksual. Transvestit merupakan penyimpangan penampilan, sedangkan homoseksual adalah wacana tentang orientasi seksual seseorang.
Selain sebagai gaya, biasanya seseorang dengan perilaku transvestit juga mendapatkan kepuasan seksual dari gaya pribadi dan penampilan lawan jenis. Hal ini biasanya dilakukan oleh homoseksual (tapi tidak selalu). Populasi transvestit pria lebih terlihat dan kadang-kadang disebut “waria”, dan membentuk sub-kultur yang terpaksa mencari nafkah sebagai pengamen dan pekerja seks komersial karena mereka tidak diterima oleh masyarakat umum. Banyak transvestit yang memilih untuk memakai implan payudara juga menyuntikkan asupan hormon wanita untuk mencegah pertumbuhan rambut, dll. Hal tersebut dilakukan demi memperoleh kenyamanan tertentu, terkait juga dengan organ biologis mereka, dan mungkin tidak menginginkan operasi ganti kelamin.
Rujukan sunting
- ^ (Indonesia)Hassan Shadily & Redaksi Ensiklopedi Indonesia (Red & Peny)., Ensiklopedi Indonesia Jilid 6 (SHI-VAJ). Jakarta: Ichtiar Baru-van Hoeve, hal. 3616
- ^ Bullough, Vern L. Cross Dressing, Sex, and Gender. University of Pennsylvania Press, 1993. ISBN 0-8122-1431-5
- ^ (Indonesia)Definisi:Transvestit [1] 2013-10-22 di Wayback Machine.