Dalam kosmologi, teori keadaan tetap adalah model asal usul alam semesta yang kini sudah tidak digunakan lagi. Dalam permodelan ini, materi baru terus menerus dibuat ketika alam semesta mengembang, sehingga sesuai dengan asas kosmologi sempurna. Akibatnya, walaupun alam semesta mengembang, alam semesta tidak berubah dan tidak ada awal ataupun akhir.
Walaupun populer pada awal abad ke-20, teori ini kini ditolak oleh sebagian besar kosmolog profesional dan ilmuwan lain karena bukti pengamatan menunjukkan kebenaran model ledakan dahsyat dan usia alam semesta yang terbatas. Bukti yang dianggap meruntuhkan teori ini adalah radiasi latar gelombang mikro kosmis yang diprediksi oleh model ledakan dahsyat.
Lihat pula Sunting
Rujukan Sunting
- Hoyle, F.; Burbidge, G.; Narlikar, J. V. (1993). "A quasi-steady state cosmological model with creation of matter". The Astrophysical Journal. 410: 437–457. Bibcode:1993ApJ...410..437H. doi:10.1086/172761.
- Hoyle, F.; Burbidge, G.; Narlikar, J. V. (1994). "Astrophysical deductions from the quasi-steady state cosmology". Monthly Notices of the Royal Astronomical Society. 267: 1007–1019. Bibcode:1994MNRAS.267.1007H.
- Hoyle, F.; Burbidge, G.; Narlikar, J. V. (1994). "Astrophysical deductions from the quasi-steady state : Erratum". Monthly Notices of the Royal Astronomical Society. 269: 1152. Bibcode:1994MNRAS.269.1152H.
- Hoyle, F.; Burbidge, G.; Narlikar, J. V. (1994). "Further astrophysical quantities expected in a quasi-steady state Universe". Astronomy and Astrophysics. 289 (3): 729–739. Bibcode:1994A&A...289..729H.
- Hoyle, F.; Burbidge, G.; Narlikar, J. V. (1995). "The basic theory underlying the quasi-steady state cosmological model". Proceedings of the Royal Society A. 448: 191. Bibcode:1995RSPSA.448..191H. doi:10.1098/rspa.1995.0012.