Disney Star Private Limited, sebelumnya STAR TV India adalah perusahaan media dan hiburan India, yang dimiliki oleh The Walt Disney Company. Berkantor pusat di Mumbai, Maharashtra. Portofolio STAR India mencakup 58 saluran dalam delapan bahasa. Jaringan ini menjangkau sekitar 650 juta pemirsa di India per bulan.
Sebelumnya | STAR India Private Limited |
|---|---|
| Subsidiary of Disney | |
| Industri | Mass media |
| Didirikan | August 1991 26 Years Ago |
| Pendiri | |
| Kantor pusat | Star House, Urmi Estate, 95, Ganpatrao Kadam Marg, Lower Parel (West), , India |
Wilayah operasi | South Asia, US, Canada |
Tokoh kunci |
|
| Produk | Broadcasting Film Entertainment Web portals |
| Induk | The Walt Disney Company |
| Situs web | www |
Riwayat sunting
Sebelum 1993 sunting
Star TV adalah perusahaan patungan antara Hutchison Whampoa dan Li Ka-Shing dan didirikan untuk meluncurkan layanan semacam itu. Anak Li Ka-Shing, Richard, adalah CEO. Ini diluncurkan pada tahun 1991. Pada awal tahun 90an, Star India memasukkan Star Plus (kemudian saluran hiburan berbahasa Inggris), Prime Sports (kemudian menjadi Star Sports), MTV (melalui ikatan dengan Viacom), Star Movies dan Zee TV ( milik Subhash Chandra). Star TV dipancarkan dari satelit Asiasat.
Pada tahun 1993, Rupert Murdoch membeli saham 64 persen di Star TV seharga $ 525 juta. Bintang pada awalnya menyiarkan konten dari Penyiaran Fox Rupert Murdoch dan dengan demikian sinergi dibayangkan. Pada tahun 1993 News Corporation membeli 63,6% dari STAR untuk lebih dari $ 500 juta, diikuti oleh pembelian 36,4% sisanya pada tanggal 1 Januari 1993. Murdoch menyatakan bahwa:
"(telekomunikasi) telah membuktikan ancaman yang tidak ambigu terhadap rezim totaliter di mana-mana ... penyiaran satelit memungkinkan penduduk yang haus akan informasi dari banyak masyarakat tertutup untuk melewati saluran televisi yang dikendalikan oleh negara"
Setelah 1993 sunting
Pada tahun 1995, Zee TV dan Star menandatangani sebuah kesepakatan untuk mempromosikan konten masing-masing di jaringan masing-masing. Dengan demikian, iklan untuk program Star mulai muncul di Zee dan sebaliknya. Kesepakatan dengan Subhash Chandra, melarang Star membuat program bahasa Hindi, jadi Star mengandalkan terutama pada pemrograman bahasa Inggris yang diimpor. Bintang berada di posisi ketiga di pangsa pasar India (3%) di belakang Zee TV (12%) dan Sony (11%). Namun kesepakatan ini berumur pendek karena saluran hiburan Star berbahasa Inggris Star Plus mulai menyiarkan konten Hindi. Pada tahun 1997, Star Plus menjadi saluran hiburan berbahasa Hindi 100% dan Star TV meluncurkan Star World sebuah saluran terpisah yang menyiarkan konten yang sebelumnya ditampilkan oleh Star Plus. Selama empat tahun sampai 1999, Star mengalami kerugian hampir US $ 500 juta. Akibatnya, Murdoch mengubah manajemen Bintang; kepala pemrograman Sameer Nair memutuskan untuk mulai membuat pemrograman bahasa Hindi untuk menargetkan "massa dan bukan kelas". Peter Mukerjea adalah Chief Executive Officer STAR India dari tahun 1999 sampai 2007.
Pada bulan Agustus 2009, STAR Broadcasting Corporation mengungkapkan restrukturisasi bisnis siaran Asia menjadi tiga unit - STAR India, STAR China, dan Fox International Channels Asia.
STAR India juga mengelola kepentingan News Corporation dalam tujuh usaha termasuk operator DTH Tata Sky, sistem kabel Hathway, distributor saluran Media Pro Enterprise, bisnis siaran India selatan STAR Vijay, produser dan distributor film Fox Star Studios India, dan STAR CJ Alive Home Shopping.
STAR India masuk dalam siaran High Definition pada tanggal 15 April 2011 dengan diluncurkannya versi HD dari salurannya, termasuk Star Plus HD, Star Movies HD, Star World HD, Star Gold HD dan National Geographic Channel India HD.
Star CJ Alive (sekarang ShopCJ) sunting
Star CJ Alive (sekarang ShopCJ) adalah saluran belanja televisi India yang dimulai antara Star India dan CJ Group of South Korea pada tahun 2009. Ini adalah saluran belanja 24/7 yang pada tahap awalnya menggunakan STAR Utsav untuk hosting program pemasaran televisi dalam slot enam jam. Pada tahun-tahun awal, program ditayangkan dalam bahasa Hindi . Star CJ Alive dan terutama tergantung pada infomersial . Pada tanggal 14 November 2012 Star CJ Alive menunjuk Kenny Shin sebagai CEO untuk India.
Hasil bisnis sunting
Pada bulan Agustus 2012, Business Line dari kelompok Hindu melaporkan bahwa Star CJ Alive mengklaim penjualan rata-rata produk senilai Rs. 9,5 juta pada hari minggu dan Rs. 12 juta di akhir pekan. Sekitar 65% penjualan berasal dari segmen elektronik sedangkan segmen rumah tangga berada pada posisi kedua dalam perlombaan. Pada bulan Desember 2012, beberapa bagian media melaporkan bahwa Rupert Murdoch menjalankan News Corp dapat keluar dari Star CJ dengan menjual seluruh sahamnya kepada Providence Equity Partners. Transfer saham ini dilaporkan mengalami masalah ketika Departemen Pendapatan menemukan bahwa dana dari yurisdiksi lain disalurkan untuk mengeksploitasi kesepakatan penghindaran pajak berganda Indo Mauritius.
STAR India Entertainment menyediakan 52 saluran sementara STAR India Sports menyediakan 12 saluran
Saluran sunting
STAR India Entertainment sunting
Star India saat ini menyediakan saluran hiburan berikut.
| Channel | Rincian |
|---|---|
| Star Plus | Saluran Hiburan Umum Hindi |
| Star Plus HD | Saluran Hiburan Hindi General High Definition (HD) |
| Star Bharat | Saluran Hiburan Umum Hindi |
| Star Bharat HD | Saluran Hiburan Umum Hindia HDHD |
| Channel V | Hindi Songs and Youth Channel |
| Star Utsav | Menyiarkan acara lama Star Plus, Life OK & juga pertunjukkan lainnya |
| Star Utsav Movies | Saluran Film Hindi Gratis-Untuk-Air |
| Star Gold | Saluran Film Hindi |
| Star Gold HD | HD Saluran Film Hindi |
| Star Gold Select | Hindi Movie Channel |
| Star Gold Select HD | HD Hindi Movie Channel |
| Movies OK | Hindi Movie Channel |
| Star Jalsha | Bengali Language General Entertainment Channel |
| Star Jalsha HD | HD Bengali Language General Entertainment Channel |
| Star Jalsha Movies | Bengali Language Movie Channel |
| Star Jalsha Movies HD | HD Bengali Language Movie Channel |
| Star Pravah | Marathi Language General Entertainment Channel |
| Star Pravah HD | HD Marathi Language General Entertainment Channel |
| Asianet | Malayalam Language General Entertainment Channel |
| Asianet HD | HD Malayalam Language General Entertainment Channel |
| Asianet Plus | Malayalam Language General Entertainment Channel |
| Asianet Movies | Malayalam Language Movie Channel |
| Star Suvarna | Kannada Language General Entertainment Channel |
| Star Suvarna HD | HD Kannada Language General Entertainment Channel |
| Star Suvarna Plus | Kannada Language Movie Channel |
| Star Vijay | Tamil Language General Entertainment Channel |
| Star Vijay HD | HD Tamil Language General Entertainment Channel |
| Star Vijay Super | Tamil Language Movie Channel |
| Star Maa | Telugu Language General Entertainment Channel |
| Star Maa HD | HD Version of Star Maa |
| Star Maa Gold | Telugu Language General Entertainment Channel |
| Star Maa Movies | Telugu Language Movie Channel |
| Star Maa Movies HD | HD Version of Star Maa Movies |
| Star Maa Music | Telugu Language Music Channel |
| Star World | English Language General Entertainment Channel |
| Star World HD | HD English Language General Entertainment Channel |
| Star World Premiere HD | HD English Language General Entertainment Channel |
| Star Movies | English Language Movie Channel |
| Star Movies HD | HD English Language Movie Channel |
| Star Movies Select HD | HD English Language Movie Channel |
| Fox Life | Food and Lifestyle Channel |
| Fox Life HD | HD Food and Lifestyle Channel |
| National Geographic Channel | Infotainment Channel |
| National Geographic Channel HD | HD Infotainment Channel |
| Nat Geo People | Travel and Lifestyle Channel |
| Nat Geo People HD | HD Travel and Lifestyle Channel |
| Nat Geo Wild | Wildlife Channel |
| Nat Geo Wild HD | HD Wildlife Channel |
| Nat Geo Music | English Language Music Channel |
| Nat Geo Music HD | HD English Language Music Channel |
| Baby TV | English Language Kids Channel |
| Baby TV HD | HD English Language Kids Channel |
STAR India Sports sunting
Star India currently provides the following sports channels.
| Channel | Details |
|---|---|
| Star Sports 1 | Standard-Definition (SD) Sports Channel |
| Star Sports 2 | SD Sports Channel |
| Star Sports 1 Hindi | SD Sports Channel in Hindi |
| Star Sports 1 Tamil | SD Sports Channel in Tamil |
| Star Sports Select 1 | SD International Sports Channel |
| Star Sports Select 2 | SD International Sports Channel |
| Star Sports 1 HD | High-Definition (HD) Sports Channel |
| Star Sports 2 HD | HD Sports Channel |
| Star Sports 1 Hindi HD | HD Sports Channel in Hindi |
| Star Sports Select 1 HD | HD International Sports Channel |
| Star Sports Select 2 HD | HD International Sports Channel |
| Star Sports First | Free-To-Air Hindi Sports Channel |
| Star Sports 1 Telugu | Launching Soon |
| Star Sports 1 Kannada | Launching Soon |
Saluran media Star India sunting
Star India tidak berisi saluran berita. Star India menjual Star News dan saluran berita lainnya ke ABP News Network . STAR News dipimpin oleh CEO Ashok Venkatramani dan COO Avinash Pandey.
Star India Digital Online App sunting
| Nama | Rincian |
|---|---|
| Hotstar | Layanan streaming online untuk menonton semua acara Star India's Channel dan masih banyak lagi dengan menggunakan aplikasi atau situs web. Banyak pertunjukkan bisa diunduh di ponsel dengan menggunakan aplikasi Hotstar. Ini menghasilkan pendapatan melalui iklan dan keanggotaan premium. |
Jaringan Olah Raga Nasional di India sunting
Kelompok olahraga STAR telah merencanakan untuk membangun jaringan olahraga nasional di India. Rencana tersebut mencakup penyiaran dalam bahasa-bahasa India. Mulai dari bahasa daerah Hindi hingga perluasan bahasa India Selatan Malayalam, Tamil, Telugu, dan Kannada . ESPN berganti nama menjadi Star Sports 4, STAR Cricket diganti namanya menjadi Star Sports 3, Star Sports diganti namanya menjadi Star Sports 1 dan Star Sports 2 menyimpan namanya. STAR Cricket HD dan ESPN HD berganti nama menjadi Star Sports HD1 dan Star Sports HD2 .Star Sports 3 akan menjadi saluran Hindi-only. STAR berencana untuk memulai dengan kriket, hoki lapangan dan sepak bola (sepak bola) pada awalnya. Kriket domestik India seperti Trophy Deodhar dan Trophy Ranji dipertimbangkan. Selain itu, dua liga non-profesional seperti University Cricket dan University Field Hockey ini juga rencananya akan diluncurkan oleh STAR. Di sepak bola, Barclays Premier League juga dipertimbangkan untuk penyiaran regional oleh STAR.
Hak Penyiaran sunting
STAR India telah memperoleh hak media untuk pertandingan BCCI Domestic and International Cricket Series di India sampai tahun 2018, pertandingan International Cricket Council sampai tahun 2023, pertandingan Cricket Board Inggris dan Wales sampai tahun 2017, pertandingan Cricket Australia sampai tahun 2017, Federation International De Hockey sampai 2022, Wimbledon melalui 2022 dan Bundesliga sampai 2020. Pada tanggal 4 September 2017, STAR India memperoleh hak digital dan media untuk Liga Primer Indiauntuk jangka waktu lima tahun 2018-2023 dengan tawaran rejan ₹ 16347,5 crores (US $ 2,55 miliar). Pada bulan September 2014, STAR India mengakuisisi 35% saham minoritas di Football Sports Development Limited, perusahaan patungan dengan IMG-Reliance untuk meluncurkan Liga Super India, sebuah liga sepak bola profesional. Pada bulan Maret 2015, STAR India, yang terkait dengan afiliasinya, mengakuisisi 74% saham mayoritas di Mashal Sports Private Limited pada bulan Maret 2015, untuk pengoperasian Liga Kabaddi Pada bulan Januari 2015, STAR India, meluncurkan Hotstar, tujuan hiburan mobile dan online baru untuk acara televisi, film dan konten olahraga. Pada bulan Februari 2015, STAR India menandatangani kesepakatan untuk mengakuisisi bisnis siaran MAA Television Network Limited, entitas di India yang menyiarkan dan mengoperasikan saluran hiburan bahasa Telugu. Pada bulan Desember 2015, STAR India mengumumkan telah berhasil menyelesaikan integrasi bisnis siaran MAA TV dalam sebuah kesepakatan yang diperkirakan antara Rs 2.000 sampai 2.500 crore.
Referensi sunting
- . Diarsipkan dari versi asli tanggal 2013-05-29. Diakses tanggal 4 July 2017.
- . www.startv.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017-05-20. Diakses tanggal 2017-05-22.
- Palmer, Rhonda. (26 July 1993) Murdoch catches rising Star – Entertainment News, Business News, Media. Variety. Retrieved 20 May 2012.
- THE MEDIA BUSINESS; Star TV Extends Murdoch's Reach. New York Times (23 August 1993). Retrieved 20 May 2012.
- Monbiot, George (April 21, 2008). "George Monbiot: The most potent weapon wielded by the empires of Murdoch and China". The Guardian. Diakses tanggal July 24, 2017.
- Flegg, Michael (10 September 2001). . The Wall Street Journal. Diarsipkan dari versi asli tanggal 19 September 2001.
- "Peter Mukerjea - Executive Profile & Biography". Bloomberg Business. 26 Aug 2015. Diakses tanggal 26 Aug 2015.
- "News Corporation Announces Intent to Pursue Separation of Businesses to Enhance Strategic Alignment and Increase Operational Flexibility - News Corp". Diakses tanggal 10 November 2016.
- "Star CJ Alive braces for challenges of home shopping". 7 July 2010. Diakses tanggal 10 November 2016.
- . Diarsipkan dari versi asli tanggal 2016-05-06. Diakses tanggal 10 November 2016.
- www.exchange4media.com. "Indian Advertising Media & Marketing News ? Exchange4media". Diakses tanggal 10 November 2016.[pranala nonaktif permanen]
- Bureau, Our (9 November 2012). "Kenny Shin is CEO, STAR CJ Alive". Diakses tanggal 10 November 2016.
- Krishnamurthy, Gokul (13 August 2011). "Star CJ looks to coming 'alive' this festival season". Diakses tanggal 10 November 2016.
- &, Aminah Sheikh. "Companies". Diakses tanggal 10 November 2016.
- "News Corp entity plans to exit Star CJ run into FIPB hurdle". Diakses tanggal 10 November 2016.
- "STAR Brands exits Indian News TV".
- . Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017-06-22. Diakses tanggal 2017-09-08.
- "Hotstar link".
- Choudhary, Vidhi. "Star plans to build national sports network in India". Diakses tanggal 10 November 2016.
- "Star India completes its integration with MAA Television Network - The Economic Times". Diakses tanggal 10 November 2016.
Pranala luar sunting
- Official Site (STAR TV US) 2017-12-13 di Wayback Machine.