www.wikidata.id-id.nina.az
Silitol atau xilitol adalah gula alkohol dengan rantai lima atom karbon yang memiliki rumus kimia C5H12O5 atau HO CH2 CHOH 3 CH2 OH Silitol digolongkan sebagai polialkohol secara spesifik sebagai alditol Silitol berwujud padatan kristalin yang berwarna putih atau tidak berwarna dan larut di dalam air Nama silitol berasal dari bahasa Yunani Kuno 3ylon xyl on yang berarti kayu dengan akhiran itol yang digunakan untuk menyebut gula alkohol Silitol berfungsi sebagai aditif pangan dan pengganti gula Nomor kode European Union untuk silitol adalah E967 1 Struktur silitol Silitol mengandung 2 43 kilokalori kcal per gram lebih rendah dibandingkan gula yang memiliki 3 87 kcal per gram Silitol tidak memiliki aftertaste dan dikatakan aman untuk penderita diabetes dan hiperglikemia Hal ini karena silitol memiliki indeks glikemik GI rendah yaitu 7 dibandingkan gula yang memiliki GI 100 sehingga silitol berefek lebih rendah dalam gula darah 2 Daftar isi 1 Sejarah 2 Sumber dan Produksi 3 Penggunaan 4 Daftar ReferensiSejarah suntingSilitol pertama kali ditemukan pada tahun 1891 oleh seorang ahli kimia Jerman Emil Fischer Silitol mulai banyak digunakan saat Perang Dunia II pada masa 1930 an untuk mengatasi masalah kelangkaan gula Kemudian pada masa 1960 an silitol diperdagangkan di Jerman Swiss Uni Soviet Jepang Italia dan Cina Silitol disetujui penggunaannya oleh FDA pada tahun 1963 sebagai aditif pangan Saat ini penggunaan silitol sudah disetujui dalam produk pangan obat obatan dan produk kesehatan mulut di lebih dari 35 negara 3 Sumber dan Produksi suntingSilitol secara alamiah terkandung dalam buah seperti stroberi rasberi plum sayur seperti labu kembang kol bayam jamur alga dan ragi Silitol diperoleh dengan proses hidrogenasi katalitik dari silosa yang berasal dari hidrolisis silan hemiselulosa kayu 4 Metode produksi silitol dengan biosintesis meliputi fermentasi silosa dengan ragi Mycobacterium smegmatis 5 dan konversi silosa menjadi silitol oleh Candida tropicalis 6 Produksi silitol dalam industri diawali dengan ekstraksi silan dari biomassa yang mengandung lignoselulosa Bahan baku biomassa meliputi kayu dan limbah pertanian dari pemrosesan jagung gandum atau beras Polimer silan dihidrolisis menjadi silosa kemudia dihidrogenasi katalitik menjadi silitol Proses tersebut mengkonversi gula berupa aldehid silosa menjadi alkohol primer silitol Kemudian pengotor yang terlarut dalam silitol dibuang dengan penyaringan 7 Proses produksi silitol umumnya dilakukan menggunakan metode standar industri Fermentasi industrial yang melibatkan bakteri jamur atau ragi juga banyak dilakukan namun hasilnya tidak begitu efisien jika dibandingkan proses standar Penggunaan suntingSilitol digunakan sebagai pengganti gula dalam produk produk pangan obat obatan suplemen makanan pasta gigi dan permen karet namun silitol bukanlah bahan pemanis yang biasa digunakan sehari hari Silitol dapat diserap tubuh lebih lambat daripada gula dan memberikan kalori 40 lebih rendah 3 Silitol sudah disetujui sebagai aditif pangan di berbagai negara termasuk Amerika Serikat dan Indonesia 8 9 Penggunaan silitol untuk menggantikan gula dalam produk pangan diklaim dapat memberi manfaat kesehatan gigi yang lebih baik namun masih belum terdapat cukup bukti yang menunjukkan silitol dapat mengurangi karies gigi pada anak anak 10 Daftar Referensi sunting Food EPA European Association of Polyol Producers polyols eu org dalam bahasa Inggris Diakses tanggal 2020 08 27 Godswill Awuchi Chinaza 2017 Sugar alcohols chemistry production health concerns and nutritional importance of mannitol sorbitol xylitol and erythritol PDF International Journal of Advanced Academic Research 3 2 44 a b Xylitol Uses Benefits amp Dosage Drugs com Herbal Database Drugs com dalam bahasa Inggris Diakses tanggal 2020 08 27 Handbook of sweeteners Marie S Susan 1946 Piggott J R John Raymond 1950 Glasgow England ISBN 978 1 4757 5380 6 OCLC 883381921 Izumori Ken Tuzaki Keiji 1988 01 Production of xylitol from D xylulose by Mycobacterium smegmatis Journal of Fermentation Technology dalam bahasa Inggris 66 1 33 36 doi 10 1016 0385 6380 88 90126 4 Periksa nilai tanggal di date bantuan Gong Cheng Shung Chen Li Fu Tsao George T 1981 03 Quantitative production of xylitol from D xylose by a high xylitol producing yeast mutant Candida tropicalis HXP2 Biotechnology Letters dalam bahasa Inggris 3 3 125 130 doi 10 1007 BF00127364 ISSN 0141 5492 Periksa nilai tanggal di date bantuan Ur Rehman Salim Mushtaq Zarina Zahoor Tahir Jamil Amir Murtaza Mian Anjum 2015 09 19 Xylitol A Review on Bioproduction Application Health Benefits and Related Safety Issues Critical Reviews in Food Science and Nutrition dalam bahasa Inggris 55 11 1514 1528 doi 10 1080 10408398 2012 702288 ISSN 1040 8398 CFR Code of Federal Regulations Title 21 www accessdata fda gov Diakses tanggal 2020 08 27 Badan Pengawas Obat dan Makanan BPOM 2014 Peraturan Kepala BPOM No 4 Tahun 2014 tentang Batas Maksimum Penggunaan Bahan Tambahan Pangan Pemanis BPOM Diakses tanggal 2020 08 27 pranala nonaktif permanen American Academy of Pediatric Dentistry AAPD 2015 Policy on Use of Xylitol PDF American Academy of Pediatric Dentistry Diakses tanggal 2020 08 27 Diperoleh dari https id wikipedia org w index php title Silitol amp oldid 25582615