Siemens Financial Services (SFS) adalah sebuah divisi dari Siemens yang berkantor pusat di Munich, Jerman. SFS menawarkan jasa pembiayaan bisnis-ke-bisnis. Perusahaan ini melayani Siemens serta perusahaan lain, terutama yang bergerak di bidang energi, industri, perawatan kesehatan, infrastruktur, dan perkotaan. Perusahaan ini membiayai investasi infrastruktur, peralatan, dan modal kerja, serta bertindak sebagai manajer resiko keuangan untuk Siemens AG. Perusahaan ini mempekerjakan sekitar 3.150 orang di seluruh dunia.
| Gesellschaft mit beschränkter Haftung | |
| Kode emiten | FWB: SIE, NYSE: SI |
| Didirikan | 1997 di Munich |
| Kantor pusat | Munich, Jerman |
Wilayah operasi | Seluruh dunia |
Tokoh kunci | Roland W. Chalons-Browne (CEO), Veronika Bienert (CFO) |
| Produk | Pembiayaan dan penyewaan peralatan, pembiayaan penyedia, pinjaman berbasis aset, ekuitas privat, partisipasi proyek dan ekuitas, pembiayaan proyek dan ekspor, asuransi industrial, treasuri, pembiayaan terstruktur, perbankan |
| Jasa | Jasa keuangan, pembiayaan |
Karyawan | 3.150 |
| Induk | Siemens |
| Situs web | [1] |
Sejarah sunting
Siemens Group pertama kali menggabungkan aktivitas keuangannya ke dalam suatu organisasi tersendiri pada bulan Oktober 1997. Selain untuk mengembangkan bisnis keuangan, organisasi ini juga sengaja dibentuk untuk meningkatkan transparansi bagi para investornya, dengan membuat neraca keuangan tersendiri untuk kegiatan pembiayaan. Sejak tahun 1999, Siemens Financial Services pun menjadi pusat keahlian untuk jasa keuangan dan penyedia manajemen resiko keuangan untuk Siemens di sektor bisnis-ke-bisnis.
Sejak awal, tanggung jawab SFS meliputi pembiayaan dan penyewaan peralatan dan aset, serta pembiayaan proyek dan partisipasi ekuitas atas nama Siemens. SFS juga bertanggung jawab atas treasuri dan pembayaran transaksi, serta manajemen aset pensiun atas nama Siemens. Pada tahun 2000, tanggung jawab tersebut diperluas, sehingga juga meliputi kegiatan asuransi dan modal ventura dari Siemens.
Selain memperluas bidang bisnis, SFS juga mengembangkan eksistensinya, salah satunya dengan mengakuisisi Schroder Leasing asal Britania Raya pada tahun 2000.
Baru-baru ini, ekspansi tidak hanya dilakukan di Eropa dan Amerika Utara, namun juga di negara berkembang. Pada bulan Maret 2005, Siemens Financial Services mendirikan sebuah perusahaan penyewaan di Tiongkok, yakni Siemens Finance and Leasing Ltd. dengan kantor pusat di Beijing. Pada awal tahun 2011, Badan Antimonopoli Federal Rusia menyetujui akuisisi Siemens Financial Services terhadap ZAO DeltaLeasing, sebuah penyedia pembiayaan peralatan asal Rusia. Pada tanggal 1 Oktober 2011, nama DeltaLeasing diubah menjadi OOO Siemens Finance.
Pada bulan Juni 2011, Siemens Financial Services Pte Ltd didirikan di India dan mendapat izin untuk beroperasi sebagai sebuah lembaga keuangan non-bank dari Reserve Bank of India (RBI). Perusahaan tersebut pun menyediakan pembiayaan untuk klien Siemens di India.
Pada akhir tahun 2010, Siemens Financial Services mendapat izin untuk beroperasi sebagai sebuah bank di Jerman dari Otoritas Pengawasan Keuangan Federal Jerman. Siemens Bank GmbH pun menambahkan pinjaman dan garansi ke portofolio produk SFS, terutama di bidang pembiayaan penjualan.
Pada tahun 2019, sejumlah unit SFS diserahkan ke Siemens.
Manajemen eksekutif sunting
- Roland W. Chalons-Browne, CEO Siemens Financial Services GmbH sejak bulan Februari 2010.
- Veronika Bienert, CFO Siemens Financial Services GmbH sejak bulan Maret 2016.
Unit bisnis sunting
Siemens Financial Services (SFS) memiliki empat unit bisnis, yakni:
- Pembiayaan komersial
- Pembiayaan ekuitas
- Pinjaman proyek & pembiayaan terstruktur - Amerika
- Pinjaman proyek & pembiayaan terstruktur - EMEA / AA
Cakupan global sunting
Sebagai sebuah penyedia jasa keuangan global di bidang bisnis-ke-bisnis, SFS pun memiliki sejumlah perusahaan pembiayaan yang tersebar di seluruh dunia (hingga tanggal 30 September 2016).
- Amerika Utara dan Selatan
- Total aset €12,3 milyar
- Eropa, Afrika & CIS
- Total aset €11,1 milyar
- Asia, Australia, dan Timur Tengah
- Total aset €3,1 milyar
Riset sunting
Perusahaan ini juga melakukan riset terkait keuangan. Laporan riset yang ditulis antara tahun 2008 hingga 2011 meliputi:
| 2011 | 2010 | 2009 | 2008 |
|---|---|---|---|
| The Affordable Metropolis | Energy down, momentum up 2010 | Riding the Storm – A study on the current financing situation | Counting the Cost - analyzing the real impact of the international financial crisis on relationship banking for European business |
| Investment in Focus | Navigating uncertain waters | Maintaining the green momentum – A study of European private sector investment in green equipment and technologies | Putting Capital to Work - A study of private sector working capital in Europe and the United States |
| Medical Equipment and Frozen Capital | Energy Efficiency - Trends, Investment Challenges & Financing Solutions | ||
| Productivity – Providing answers to a dynamic global market | |||
| Integrated Healthcare – Challenges in the medical sector |
Bacaan lebih lanjut sunting
- Feldenkirchen, Wilfried (2000). Siemens, From Workshop to Global Player, Munich.
- Feldenkirchen, Wilfried / Eberhard Posner (2005): The Siemens Entrepreneurs, Continuity and Change, 1847–2005, Ten Portraits, Munich.
Referensi sunting
- Siemens AG (2011). (PDF). Siemens AG. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 2016-03-05. Diakses tanggal 30 November 2011.
- . Finanzen.net. 2011. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2012-01-11. Diakses tanggal October 2011.
- "Siemens sets up financial services arm in India". The Financial. 2011. Diakses tanggal 16 March 2011.
- . APN News. 2011. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2011-05-30. Diakses tanggal 27 May 2011.
- "Siemens will expand financing opportunities for its customers with its own bank". The Financial. 2010. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2013-01-23. Diakses tanggal 7 December 2010.
- "The affordable Metropolis". finance.siemens.com. 2011. Diakses tanggal May 2011.