www.wikidata.id-id.nina.az
Artikel ini tidak memiliki referensi atau sumber tepercaya sehingga isinya tidak bisa dipastikan Tolong bantu perbaiki artikel ini dengan menambahkan referensi yang layak Tulisan tanpa sumber dapat dipertanyakan dan dihapus sewaktu waktu Cari sumber Sauk Lolak Bolaang Mongondow berita surat kabar buku cendekiawan JSTOR Sauk adalah sebuah desa yang termasuk dalam wilayah Kecamatan Lolak Kabupaten Bolaang Mongondow Provinsi Sulawesi Utara Indonesia SaukDesaNegara IndonesiaProvinsiSulawesi UtaraKabupatenBolaang MongondowKecamatanLolakKode pos95761Kode Kemendagri71 01 12 2010Luas km Jumlah penduduk jiwaKepadatan jiwa km Daftar isi 1 Etimologi 2 Asal usul 3 Administrasi 4 Geografi 5 Demografi 6 ReferensiEtimologi suntingSebelum diberi nama Desa Sauk dahulunya nama asli desa ini adalah Sarlugo yang diambil dari bahasa suku Bolango yang berarti Air Hal ini disebabkan karena di wilayah ini saat musim penghujan tiba maka sebagian datarannya digenangi air Menurut para tetua adat hal ini terjadi karena didaerah ini banyak ditemui mata air yang keluar dari dalam tanah terutama dari kaki gunung bahkan apabila musim penghujan tiba sering kali jalan air berpindah pindah dan banyak terdapat kolam kolam kecil yang digenangi air oleh sebab itu tempat ini dinamakan Sarlugo atau sauko yang artinya Air atau tanah yang digenangi air Asal usul suntingSebelum dijadikan pemukiman Awalnya tempat ini adalah wilayah perkebunan suku bolango karena pada waktu itu pemukiman suku bolango masih berada di Ponangkilo Pada tahun 1937 akhirnya suku bolango menjadikan tempat ini sebagai pemukiman atau perkampungan dengan dipimpin oleh tiga tetua kampung yaitu Abdullah Razak Latif Gobel Dadai Latif Gobel dan Abdul Rasid Gobel Pada tahun yang sama 1937 para tetua adat mengusulkan kepada pemerintah belanda yang dikenal dengan Chontroleur sekarang Kotamobagu lewat paduka Raja Bolaang Mongondow L C Manoppo dimana dalam usulan tersebut dikatakan jika kampung Ponangkilo akan dipindahkan ketempat yang bernama Sarlugo Sauko dengan alasan jika kampung ponangkilo tidak memungkinkan lagi dijadikan pemukiman perkampungan karena kedudukannya sangat sempit dan lahan pertanian rakyat sebagian besar gunung Dua tahun kemudian yaitu pada awal tahun 1939 kampung ponangkilo mendapatkan persetujuan dari pemerintah untuk pindah ke tempat yang bernama Sarluko atau Desa Sauk sekarang penduduknya pada waktu itu baru berjumlah 123 jiwa dengan 24 Kepala Keluarga KK dan 41 orang penanggung pajak Dibawah kepemimpinan seorang Kepala Desa Sangadi Abdullah Razak Latif Gobel dan merupakan Sangadi pertama yang memimpin desa sauk dari tahun 1939 sampai dengan 1941 Administrasi suntingSampai dengan saat ini sudah ada 12 Kepala desa yang pernah memimpin Desa Sauk mulai dari Sangadi pertama Abdullah Razak Latif Gobel hingga Frans H Meleo yang memimpin dari tahun 2008 hingga sekarang ini Geografi suntingBatas batas Desa Sauk yaitu di Sebelah utara berbatasan dengan Teluk Labuan Uki laut Sebelah selatan berbatasan dengan Pegunungan hutan sebelah timur berbatasan dengan Desa Baturapa II sedangkan di sebelah Barat berbatasan Desa Buntalo Demografi suntingSeiring berjalannya waktu masyarakat Desa Sauk semakin hari semakin bertambah dan bukan hanya penduduk asli suku bolango yang tinggal disitu Namun berbagai suku mulai berdatangan diantaranya suku Sanger Minahasa Bugis Mongondow dan Gorontalo Namun rasa kekeluargaan keakraban serta toleransi antar umat beragama tetap terjalin dengan sangat baik di desa ini Saat ini Desa Sauk sudah didiami oleh 229 Kepala Keluarga dengan jumlah penduduk sebanyak 881 jiwa laki laki 453 jiwa dan perempuan 428 jiwa dengan jumlah kepadatan penduduk sekitar 87 Kilometer Sebagian besar mata pencaharian warga desa ini adalah petani dan nelayan Referensi sunting nbsp Artikel bertopik kelurahan atau desa di Indonesia ini adalah sebuah rintisan Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya lbs Diperoleh dari https id wikipedia org w index php title Sauk Lolak Bolaang Mongondow amp oldid 25671728