Pulung adalah sebuah kecamatan di Kabupaten Ponorogo, Provinsi Jawa Timur, Indonesia. Kecamatan ini berjarak sekitar 20 kilometer dari ibu kota Kabupaten Ponorogo ke arah timur. Pusat pemerintahannya berada di desa Pulung. Nama Pulung memiliki arti keberuntungan yang tidak terduga-duga. Nama Pulung juga tertulis di Prasasti Sirah Keting dengan sebutan pulung kajang.
Pulung | |
|---|---|
Peta lokasi Kecamatan Pulung | |
| Negara | Indonesia |
| Provinsi | Jawa Timur |
| Kabupaten | Ponorogo |
| Pemerintahan | |
| • Camat | Kosnendar, SH, MM |
| Populasi | |
| • Total | 46.910 jiwa |
| Kode Kemendagri | 35.02.07 |
| Kode BPS | 3502070 |
| Luas | 127,55 km² |
| Desa/kelurahan | 18 |
Batas wilayah sunting
Batas-batas wilayahnya adalah sebagai berikut:
| Utara | Kecamatan Jenangan, Kecamatan Ngebel, Kabupaten Madiun dan Kabupaten Nganjuk |
| Timur | Kecamatan Pudak dan Kabupaten Nganjuk |
| Selatan | Kecamatan Sooko dan Kecamatan Sawoo |
| Barat | Kecamatan Jenangan, Kecamatan Siman dan Kecamatan Mlarak |
Potensi sunting
Pulung sempat terkenal karena daerah ini merupakan penghasil jeruk keprok berkualitas tinggi sebelum pada tahun 80-an virus CVPD menyerang kebun-kebun jeruk yang ada. Virus itu menyebabkan pohon jeruk mati setelah dua atau tiga kali berbuah. Hal itu menyebabkan produksi jeruk menurun drastis. Saat ini masih tersisa beberapa kebun jeruk di beberapa kelurahan dan masih bisa menghasilkan jeruk keprok berkualitas tetapi tidak sebaik dulu. Belakangan, sekitar tahun 2007, beberapa petani jeruk beralih menanam buah naga. Agaknya prospek ini cukup menjanjikan, hal ini dapat dilihat dari munculnya beberapa kebun buah naga di bagian selatan dan timur kecamatan ini.