Publius Claudius Pulcher (wafat 249 SM/246 SM) adalah seorang politikus Republik Romawi yang pernah menjabat sebagai Konsul Romawi pada tahun 249 SM. Ia memimpin armada Romawi pada masa Perang Punik I, tetapi ia mengalami kekalahan dalam Pertempuran Drepana. Konon menurut Valerius Maximus, Suetonius, dan Cicero, ia mengabaikan pertanda buruk pada saat itu. Ketika ayam-ayam kudus menolak makan, Claudius melempar mereka ke laut dan berkata, "Karena mereka tidak mau makan, biarkan mereka minum!" ("Bibant, quoniam esse nollent"). Seusai kekalahannya, ia dipanggil kembali ke Roma dan diadili akibat ketidakcakapannya dan juga karena ia telah melempar hewan-hewan kudus ke laut. Pada akhirnya ia berhasil menghindari hukuman mati dan hanya dikenakan denda.
Ia adalah putra dari Appius Claudius Caecus dan merupakan orang pertama dari keluarga Claudii yang diberi julukan "Pulcher" ("tampan"). Ia juga adalah ayah kandung Appius Claudius Pulcher yang kelak menjadi konsul pada tahun 212 SM.
Referensi sunting
- Cicero, M. Tullius. De natura deorum. Perseus Digital Library. hlm. 2.7. Diakses tanggal 17 Februari 2016.
Pranala luar sunting
- Sheridan, Paul (2015-11-08). "The Sacred Chickens of Rome". Anecdotes from Antiquity. Diakses tanggal 2015-11-17.
| Jabatan politik | ||
|---|---|---|
| Didahului oleh: Gaius Atilius Regulus dan Lucius Manlius Vulso Longus | Konsul Republik Romawi 249 SM bersama dengan Lucius Junius Pullus | Diteruskan oleh: Gaius Aurelius Cotta dan Publius Servilius Geminus |