www.wikidata.id-id.nina.az
Perang Silesia Pertama Jerman Erster Schlesischer Kriegcode de is deprecated adalah konflik antara Prusia melawan Austria yang berlangsung dari tahun 1740 hingga 1742 dengan hasil Prusia merebut sebagian besar wilayah Silesia kini terletak di Polandia barat daya dari Austria Perang ini meletus di wilayah Silesia Moravia dan Bohemia serta merupakan bagian dari Perang Suksesi Austria Perang ini merupakan salah satu dari tiga Perang Silesia yang pecah pada pertengahan abad ke 18 demi menguasai wilayah tersebut pada akhirnya Prusia tetap menjadi penguasa Silesia Perang Silesia PertamaBagian dari Perang Suksesi Austria Peperangan SilesiaKavaleri Prusia dan Austria bertarung dalam Pertempuran Mollwitz lukisan karya August Heinrich Ferdinand TegetmeyerTanggal16 Desember 1740 11 Juni 1742LokasiSilesia Moravia BohemiaHasilKemenangan PrusiaPerubahanwilayahMonarki Habsburg menyerahkan sebagian besar wilayah Silesia kepada PrusiaPihak terlibat Prusia Monarki HabsburgTokoh dan pemimpinRaja Friedrich II Pangeran Leopold II dari Anhalt Dessau Graf Kurt von SchwerinAdipati Wanita Utama Maria Theresia Pangeran Karl dari Lorraine Graf Wilhelm Reinhard von NeippergTidak ada peristiwa khusus yang memicu perang ini Secara resmi casus belli yang digunakan oleh Prusia adalah klaim lama dinasti penguasa kerajaan tersebut terhadap sebagian wilayah Silesia tetapi faktor faktor Realpolitik dan geopolitik juga berpengaruh Prusia juga memanfaatkan kisruh yang terjadi akibat penolakan terhadap naiknya Maria Theresia ke takhta Austria Perang ini dimulai dengan serangan Prusia ke wilayah Silesia pada akhir tahun 1740 dan berhasil dimenangkan oleh Prusia Perjanjian Berlin tahun 1742 kemudian mengakui kekuasaan Prusia di sebagian besar wilayah Silesia dan wilayah Kladsko di Bohemia Sementara itu Perang Suksesi Austria masih berlanjut dan perebutan wilayah Silesia memicu Perang Silesia Kedua dua tahun sesudahnya Perang ini dikenang bukan hanya karena Kerajaan Prusia yang lebih kecil secara tidak terduga berhasil mengalahkan Monarki Habsburg tetapi juga karena telah memulai persaingan Austria Prusia yang akan membayangi politik wilayah berbahasa Jerman selama lebih dari satu abad Daftar isi 1 Latar belakang dan penyebab 1 1 Klaim Brandenburg Prusia 1 2 Pewarisan di Austria 1 3 Menjelang perang 2 Berlangsungnya perang 2 1 Aksi militer di Silesia 1740 41 2 2 Perundingan pada pertengahan 1741 2 3 Aksi militer di Bohemia Moravia 1741 42 2 4 Perjanjian Breslau dan Berlin 3 Dampak 3 1 Prusia 3 2 Austria 4 Catatan kaki 5 Daftar pustaka 6 Pranala luarLatar belakang dan penyebabPada permulaan abad ke 18 Wangsa Hohenzollern yang menguasai Brandenburg Prusia memiliki klaim atas sejumlah kadipaten di wilayah Silesia yang dikuasai oleh Monarki Habsburg yakni Liegnitz Wohlau dan Brieg Silesia sendiri adalah wilayah yang padat dan kaya yang bersebelahan dengan wilayah utama Prusia di Brandenburg 1 Wilayah ini tidak hanya berharga karena menjadi sumber pendapatan pajak penghasilan industri dan perekrutan pasukan tetapi juga karena posisi pentingnya dari segi geostrategi Secara militer lembah hulu Sungai Oder merupakan penghubung alami antara wilayah Brandenburg Bohemia dan Moravia sehingga pengendali wilayah ini akan dapat mengancam negara negara di sekitarnya Silesia juga terletak di perbatasan timur laut Kekaisaran Romawi Suci alhasil penguasanya dapat membendung pengaruh Polandia dan Rusia di Jerman 2 Klaim Brandenburg Prusia nbsp Wilayah Mahkota Bohemia di bawah kekuasaan Wangsa Habsburg hingga tahun 1742 setelah itu Silesia diserahkan kepada Brandenburg Prusia Klaim Brandenburg Prusia di Silesia salah satunya didasarkan pada perjanjian pewarisan tahun 1537 antara Adipati Fryderyk II Legnicki dari Wangsa Piast Silesia dengan Pangeran Elektor Brandenburg Joachim II Hector dari Wangsa Hohenzollern Menurut perjanjian ini Liegnitz Wohlau dan Brieg di Silesia akan diwariskan kepada Wangsa Hohenzollern di Brandenburg jika Dinasti Piast di Silesia tidak lagi memiliki penerus Pada masa itu Raja Bohemia dari Wangsa Habsburg Ferdinand I menolak perjanjian tersebut dan berupaya menekan Wangsa Hohenzollern agar membatalkannya 3 Pada tahun 1603 Elektor Brandenburg Joachim Friedrich juga mewarisi Kadipaten Krnov di Silesia dari sepupunya Margrave Georg Friedrich dari Brandenburg Ansbach dan ia kemudian menjadikan anak lelaki keduanya Johann Georg sebagai adipati wilayah tersebut 4 Pada saat meletusnya Pemberontakan Bohemia dan Perang Tiga Puluh Tahun Johann Georg bergabung dengan pemberontakan golongan kawula Silesia melawan Kaisar Romawi Suci Ferdinand II yang beragama Katolik 5 Setelah kemenangan pasukan Katolik dalam Pertempuran Gunung Putih pada tahun 1621 Kaisar Ferdinand menyita kadipaten Johann Georg Meskipun Johann kemudian wafat Kaisar menolak mengembalikan Kadipaten Krnov kepada keturunan Johann dan Elektor elektor Brandenburg malah terus menyatakan diri mereka sebagai penguasa Krnov yang sah 6 Pada tahun 1675 Elektor Agung Friedrich Wilhelm dari Brandenburg mengklaim Liegnitz Wohlau dan Brieg setelah garis keturunan Wangsa Piast Silesia berakhir akibat kematian Adipati Georg Wilhelm dari Liegnitz Namun Kaisar Romawi Suci dari Wangsa Habsburg mengabaikan klaim tersebut dan wilayah wilayah Wangsa Piast Silesia pun diambil alih oleh Habsburg 7 Pada tahun 1685 ketika Austria tengah disibukkan dengan Perang Turki Raya Kaisar Leopold I menyerahkan Schwiebus di Silesia kepada Friedrich Wilhelm sebagai balas budi atas bantuan militer melawan Kekaisaran Ottoman Setelah anak Friedrich Wilhelm Friedrich III dari Brandenburg naik takhta Kaisar Romawi Suci dari Wangsa Habsburg mengambil kembali Schwiebus pada tahun 1694 Menurutnya wilayah ini hanya diberikan kepada sang Elektor Agung selama hidupnya saja 8 Saat masih muda Friedrich III pernah diam diam menyetujui pengambilalihan ini dan sebagai gantinya Leopold akan membayar sebagian utangnya 9 tetapi setelah menjadi Raja Prusia ia menolak perjanjian tersebut dan mengangkat kembali klaim Hohenzollern terhadap Jagerndorf dan wilayah bekas Wangsa Piast Silesia 8 Pewarisan di Austria nbsp Maria Theresia dari Austria sekitar tahun 1744 lukisan karya Martin van Meytens Dua generasi setelahnya Raja Friedrich II dari Prusia yang baru saja naik takhta pada Mei 1740 mulai merencanakan upaya untuk menguasai Silesia 10 Friedrich menganggap klaim dinastinya memiliki keabsahan yang kuat 1 dan ia sendiri juga telah mewarisi sebuah negara dengan militer yang kuat serta kondisi keuangan yang sehat 11 Di sisi lain kondisi keuangan Austria sedang morat marit dan pasukannya juga masih belum diperkuat ataupun dirombak walaupun kinerjanya terbukti buruk pada masa Perang Austria Turki 1737 1739 12 Selain itu situasi di Eropa juga memungkinkan untuk menyerang Austria karena Britania Raya dan Prancis sedang disibukkan oleh satu sama lain dan Rusia sedang berkonflik dengan Swedia 13 Ditambah lagi Elektorat Bavaria dan Saxony juga memiliki klaim di wilayah milik Habsburg dan kemungkinan akan membantu Prusia 1 Oleh sebab itu walaupun casus belli Perang Silesia Pertama secara hukum adalah klaim Wangsa Hohenzollern terhadap kadipaten kadipaten di Silesia pertimbangan Realpolitik dan geostrategi juga berperan penting dalam memicu perang ini 14 Friedrich mendapatkan kesempatan ketika Kaisar Romawi Suci dari Wangsa Habsburg Karl VI wafat pada Oktober 1740 tanpa meninggalkan penerus laki laki Sebelumnya ia telah mengeluarkan Sanctio Pragmatica 1713 yang mengakui putri sulung sang Kaisar Maria Theresia sebagai penerusnya Dengan ini Maria Theresia pun menjadi penguasa Austria Bohemia dan Hungaria di Monarki Habsburg 15 Pada saat Karl masih hidup Sanctio Pragmatica diakui oleh negara negara Eropa lainnya Namun setelah ia wafat beberapa negara malah menentangnya 16 Bagi Friedrich sengketa ini merupakan kesempatan terbaik untuk merebut Silesia Ia bahkan menyebutnya pertanda transformasi secara utuh sistem politik lama dalam sepucuk surat yang ia tulis untuk Voltaire pada tahun 1740 10 Ia mengklaim bahwa Silesia merupakan demesne milik lembaga kekaisaran alih alih wilayah milik wangsa Habsburg sehingga tidak bisa begitu saja diwasiatkan melalui Sanctio Pragmatica Friedrich juga menyatakan bahwa ayahnya Raja Friedrich Wilhelm I menyetujui Sanctio Pragmatica sebagai balas budi atas janji Austria untuk mendukung klaim Hohenzollern atas Kadipaten Julich dan Berg di kawasan Sungai Rhine tetapi janji ini tidak pernah ditepati 17 18 Sementara itu Pangeran Elektor Karl Albrecht dari Bayern dan Pangeran Elektor Friedrich August II dari Saxony masing masing telah menikahi sepupu Maria Theresia dari cabang senior Wangsa Habsburg Sesudah wafatnya Kaisar Karl VI mereka memanfaatkan hubungan ini untuk menyatakan diri sebagai penerus Habsburg akibat ketiadaan pewaris laki laki 11 Friedrich August yang juga menguasai Polandia sangat ingin menguasai Silesia untuk menghubungkan kedua wilayahnya menjadi suatu kesatuan yang hampir akan mengepung wilayah Brandenburg Kekhawatiran akan hal ini mendorong Friedrich untuk bertindak cepat ketika muncul kesempatan 1 Menjelang perang Informasi lebih lanjut Perang Suksesi Austria nbsp Eropa setelah penandatanganan Perjanjian Wina 1738 dan sebelum Perang Silesia Pertama Brandenburg Prusia ditandai dengan warna violet dan Monarki Habsburg dengan warna emas Ketika Prusia tengah menyuarakan klaimnya terhadap Silesia dan mempersiapkan perang melawan Austria sejumlah negara Eropa lainnya juga mengambil tindakan serupa Karl Albrecht mengklaim sebagai penerus Habsburg dan juga wilayah Habsburg di Bohemia Austria Hulu dan Tirol Sementara itu Friedrich August mengklaim Moravia dan Silesia Hulu 19 Spanyol dan Naples ingin mengambil alih wilayah Habsburg di Italia utara sementara Prancis yang memandang Habsburg sebagai saingan mereka ingin menguasai wilayah Belanda yang dikuasai Austria 20 Negara negara ini bersama dengan Elektorat Cologne dan Palatinate kemudian membentuk persekutuan anti Habsburg yang disebut Liga Nymphenburg Liga ini menginginkan pelemahan atau bahkan penghancuran Monarki Habsburg beserta kedudukannya yang dominan di wilayah berbahasa Jerman 16 Austria didukung oleh Britania Raya dan pada akhirnya juga oleh Savoia Sardinia dan Republik Belanda Kekaisaran Rusia di bawah Maharani Elizabeth dari Rusia juga secara tidak langsung membantu Austria dengan mengobarkan perang melawan Swedia yang merupakan sekutu Prancis pada saat itu Di tengah panasnya situasi di Eropa harapan Maria Theresia adalah untuk mempertahankan semua wilayah dan gelar yang ia wariskan dari ayahnya dan kemudian untuk mendapatkan dukungan agar suaminya Adipati Franz Stephan dari Lorraine dapat terpilih sebagai Kaisar Romawi Suci dan mempertahankan dominasi wangsanya di wilayah berbahasa Jerman 16 Setelah wafatnya Kaisar Karl VI pada 20 Oktober Friedrich langsung mengambil tindakan Pada 8 November ia memerintahkan mobilisasi pasukan Prusia dan pada 11 Desember ia mengeluarkan ultimatum kepada Maria Theresia yang menuntut penyerahan Silesia 21 Sebagai gantinya ia akan menjaga wilayah Habsburg lainnya dari serangan memberikan kompensasi 22 mengakui Sanctio Pragmatica dan memberikan suaranya kepada suami Maria Theresia dalam pemilihan Kaisar Romawi Suci Tanpa menunggu jawaban dari Maria ia dan pasukannya memasuki wilayah Silesia 21 Berlangsungnya perangAksi militer di Silesia 1740 41 nbsp Friedrich yang Agung menerima bakti dari golongan kawula Silesia pada tahun 1741 seperti yang digambarkan dalam sebuah lukisan dari tahun 1882 karya Wilhelm Camphausen Pasukan Prusia berkumpul secara diam diam di sepanjang Sungai Oder pada awal Desember 1740 Pada 16 Desember tanpa adanya pernyataan perang Friedrich dan pasukannya menyeberang perbatasan dan memasuki wilayah Silesia 23 Pasukan Prusia terdiri dari dua korps yang berjumlah 27 000 prajurit sementara Silesia hanya dipertahankan oleh garnisun Austria yang berjumlah 8 000 orang 24 Pasukan Austria tidak dapat memberikan perlawanan berarti dan hanya dapat berlindung di beberapa benteng Sementara itu pasukan Prusia dapat dengan mudah menguasai berbagai wilayah dan bahkan mampu merebut ibu kota Silesia di Breslau tanpa menghadapi perlawanan pada 2 Januari 1741 25 26 Benteng Austria di Ohlau juga direbut tanpa adanya perlawanan pada tanggal 9 Januari 27 dan yang kemudian pasukan Prusia memanfaatkan benteng tersebut untuk melewati musim dingin 28 Pada akhir Januari 1741 hampir seluruh wilayah Silesia telah dikendalikan oleh Prusia sementara benteng Austria yang tersisa di Glogau Brieg dan Neisse tengah dikepung 21 Setelah meninggalkan benteng Ohlau pada awal tahun 1741 pasukan Prusia melancarkan kampanye musim semi Pada 9 Maret Pangeran Leopold II dari Anhalt Dessau berhasil merebut Glogau dengan melancarkan serangan mendadak Pada akhir Maret pasukan Austria yang berjumlah sekitar 20 000 prajurit di bawah pimpinan Wilhelm Reinhard von Neipperg menyeberang Pegunungan Sudeten dari wilayah Moravia dan berhasil menghentikan pengepungan di Neisse pada 5 April 29 Pasukan utama Prusia pun bergerak untuk melawan pasukan ini 30 31 Kedua pasukan tersebut bertarung di dekat desa Mollwitz pada 10 April dan di tempat tersebut pasukan Prusia di bawah pimpinan Marsekal Kurt von Schwerin berhasil menghentikan pergerakan pasukan Austria dalam Pertempuran Mollwitz Kinerja pasukan Austria dan Prusia dalam pertempuran ini sama sama kurang baik dan Friedrich bahkan sempat melarikan diri atas saran dari Schwerin agar tidak ditangkap Walaupun begitu pada akhirnya pasukan Prusia berhasil bertahan 32 Brieg menyerah kepada Prusia pada 4 Mei 33 dan setelah itu pasukan Prusia berkemah selama berbulan bulan di dekat Neisse Di situ pasukan tersebut berhadapan dengan pasukan Neipperg tetapi mereka tidak banyak bertempur 34 Perundingan pada pertengahan 1741 nbsp Maria Theresia dimahkotai sebagai Ratu Hungaria di Katedral Santo Martinus Pressburg Setelah unjuk kekuatan di Mollwitz negara negara lain terdorong untuk menyerang Austria yang tampak berada dalam situasi yang sulit sehingga konflik di Silesia pun meluas menjadi Perang Suksesi Austria 35 Prancis menyatakan dukungannya terhadap Prusia sesuai dengan Perjanjian Breslau yang ditandatangani pada 5 Juni 36 37 Kemudian pada bulan Juli ditandatangani Perjanjian Nymphenburg dalam perjanjian ini Prancis dan Spanyol menyatakan dukungan mereka terhadap klaim Bavaria di sebagian wilayah kekuasaan Austria Pasukan Prancis menyeberang Sungai Rhine pada 15 Agustus 19 Pasukan tersebut bergabung dengan pasukan Bavaria di kawasan Sungai Danube dan kemudian bergerak menuju Wina ibu kota Monarki Habsburg 38 sementara pasukan Spanyol dan Naples menyerang wilayah Austria di Italia utara 39 Saxony yang pernah menjadi sekutu Austria malah ikut bersekutu dengan Prancis 40 Sementara itu Britania Raya yang tergabung dalam uni personal dengan Elektorat Hanover menyatakan netral agar wilayah Hanover tidak diserang oleh Prancis atau Prusia 41 Di tengah ancaman besar yang dapat berujung pada lepasnya banyak wilayah Maria Theresia menghabiskan waktu beberapa bulan sesudahnya untuk mengumpulkan kembali kekuatan dan mempersiapkan serangan balasan Pada 25 Juni ia dimahkotai sebagai Ratu Hungaria di Pressburg kini di Bratislava dan mulai mencoba merekrut pasukan dari wilayah tersebut 42 Pada bulan Agustus ia menawarkan konsesi kepada Friedrich berupa uang dan wilayah di Negara negara Dataran Rendah asalkan Friedrich mau meninggalkan Silesia tetapi tawaran ini langsung ditolak mentah mentah 43 Sementara itu musuh berdatangan dari berbagai penjuru Pasukan Prancis dan Bavaria merebut Linz pada 14 September bergerak melewati kawasan Austria Hulu dan bahkan mencapai daerah sekitar kota Wina pada bulan Oktober Sementara itu Bohemia diserang oleh pasukan Silesia 19 Setelah melihat kemelut yang dihadapi Austria Friedrich secara diam diam merundingkan perdamaian dengan Neipperg di Breslau walaupun di muka umum ia masih mendukung Liga Nymphenburg 44 Meskipun Prusia bersekutu dengan Prancis Friedrich tidak menyukai kemungkinan bahwa Prancis atau Bavaria akan menjadi negara yang berkuasa di wilayah berbahasa Jerman apabila Austria mengalami kehancuran 44 Atas desakan dan mediasi dari Britania Raya 19 pada 9 Oktober Austria dan Prusia menyetujui gencatan senjata rahasia yang dikenal dengan nama Konvensi Klein Schnellendorf Berdasarkan kesepakatan ini kedua belah pihak akan mengakhiri permusuhan di Silesia walaupun masih pura pura bermusuhan Austria diwajibkan untuk menyerahkan Silesia Hilir dan sebagai gantinya perjanjian perdamaian yang benar benar mengakhiri perang akan dirundingkan sebelum akhir tahun 45 Pasukan Neipperg lalu ditarik dari Silesia untuk mempertahankan Austria Pasukan ini meninggalkan Neisse setelah dilangsungkannya pengepungan pura pura pada awal bulan November sehingga seluruh wilayah Silesia jatuh ke tangan Prusia 46 47 48 Aksi militer di Bohemia Moravia 1741 42 nbsp Lukisan Friedrich II saat masih berkedudukan putra mahkota pada tahun 1739 karya Antoine Pesne Pada pertengahan Oktober Karl Albrecht bersama dengan pasukan Bavaria dan Prancis berkemah di dekat kota Wina dan bersiap siap untuk mengepungnya tetapi ia kemudian merasa khawatir bahwa Saxony dan Prusia akan merebut sebagian wilayah Bohemia yang juga ia klaim 19 Prancis juga tidak setuju dengan serangan terhadap Wina karena mereka hanya ingin Austria dilemahkan alih alih dihancurkan 49 Maka dari itu pada 24 Oktober pasukan mereka malah bergerak ke Praha di utara Pasukan Bavaria Prancis dan Sachsen berkumpul di sekitaran kota tersebut pada bulan November dan kemudian mengepungnya Pada akhirnya pasukan ini berhasil merebut kota tersebut pada 26 November dan Karl Albrecht lalu menyatakan dirinya sebagai Raja Bohemia pada 7 Desember 19 Sementara itu pada awal bulan November Friedrich mencoba merundingkan perbatasan antara wilayah Silesia yang dikuasai Prusia dengan wilayah Moravia yang akan dikuasai Saxony 50 Ia juga berhasil memperoleh dukungan dari Prancis dan Bavaria untuk mengambil alih seluruh wilayah Silesia beserta dengan County Kladsko di Bohemia 51 Seiring dengan keberhasilan pasukan Prancis dan Bavaria Friedrich merasa khawatir dengan kemungkinan bahwa Prusia akan dikesampingkan dalam perumusan perjanjian perdamaian sehingga ia menolak Konvensi Klein Schnellendorf menuduh Austria telah melanggar kerahasiaannya dan bergerak bersama pasukannya ke arah selatan menuju Bohemia dan Moravia 52 Pada bulan Desember pasukan Schwerin bergerak melintasi Pegunungan Sudeten menuju Moravia dan menduduki ibu kotanya di Olmutz pada 27 Desember Sementara itu pasukan Pangeran Leopold mengepung Benteng Glatz di pinggir wilayah Bohemia 51 Pada Januari 1742 pemilihan Kaisar Romawi Suci diselenggarakan di Frankfurt dan hasilnya Elektor Karl Albrecht terpilih sebagai Kaisar 53 Pada awal tahun 1742 pasukan Friedrich bergerak bersama dengan pasukan Saxony dan Prancis melalui wilayah Moravia menuju kota Wina Pergerakan ini dimulai setelah ketiga pasukan tersebut berkumpul pada 5 Februari di Wischau Namun pasukan Prancis tampak ogah ogahan dan tidak kooperatif Setelah direbutnya Iglau pada 15 Februari mereka mundur ke Bohemia 54 Pasukan Prusia dan Saxony kemudian bergerak menuju Brunn yang merupakan benteng utama Austria di Moravia tetapi mereka menghadapi rintangan berupa garnisun Austria yang berjumlah besar dan keterbatasan persediaan 45 Aksi militer di Moravia pun mandek Pada akhirnya pasukan Saxony mundur ke Bohemia pada 30 Maret sementara pada 5 April pasukan Prusia mundur ke Bohemia dan Silesia Hulu 54 55 Sementara itu Karl Alexander dari Lorraine adik ipar Maria Theresia memimpin pasukan Austria Hungaria yang terdiri dari 30 000 prajurit melalui wilayah Moravia menuju Bohemia Tujuannya adalah untuk mengusir Prusia dan membebaskan Praha Pada awal bulan Mei pasukan Prusia yang berjumlah 28 000 prajurit di bawah kepemimpinan Friedrich dan Pangeran Leopold bergerak ke dataran Sungai Elbe di sebelah tenggara Praha dengan tujuan menghadang pergerakan pasukan Austria 56 57 Kedua pasukan ini pun bertempur setelah pasukan Austria menyerang perkemahan pasukan Pangeran Leopold di Chotusitz pada 17 Mei peristiwa yang dikenal dengan sebutan Pertempuran Chotusitz ini berujung pada kemenangan Prusia dengan korban jiwa yang besar di kedua belah pihak Akibat kekalahan Pangeran Karl di Chotusitz beserta kekalahan pasukan Austria yang lain dalam Pertempuran Sahay pada 24 Mei Austria tidak berdaya melihat musuhnya menguasai Praha dan Bohemia 58 Perjanjian Breslau dan Berlin nbsp Silesia Austria setelah penandatanganan Perjanjian Berlin 1742 Seusai Pertempuran Chotusitz Prusia menggencarkan upayanya untuk berdamai dengan Austria dan perunding dari kedua belah pihak pun bertemu lagi di Breslau pada akhir bulan Mei 59 Friedrich menuntut hampir seluruh Silesia beserta County Kladsko Maria Theresia tidak sudi menerimanya tetapi utusan Britania Raya Lord Hyndford mendorongnya untuk berdamai dengan Prusia dan memusatkan kekuatan untuk melawan Prancis 45 Britania Raya telah memberikan subsidi kepada Austria dengan maksud untuk melemahkan Prancis dan Hyndford mengancam akan menarik subsidi tersebut jika Maria Theresia menolak menyerahkan Silesia Prusia dan Austria akhirnya menandatangani Perjanjian Breslau pada 11 Juni yang mengakhiri Perang Silesia Pertama 60 Berdasarkan ketentuan perjanjian ini Austria menyerahkan sebagian besar wilayah Silesia beserta County Kladsko kepada Prusia kedua wilayah ini kelak disatukan menjadi Provinsi Silesia 61 Austria tetap dapat mempertahankan wilayah Bohemia dan dua wilayah kecil di ujung selatan Silesia termasuk Kadipaten Teschen dan sebagian wilayah Kadipaten Krnov Troppau dan Nysa wilayah wilayah ini kelak disatukan menjadi wilayah Silesia Austria Prusia bersedia menanggung sebagian utang Austria yang menggunakan aset di Silesia sebagai jaminan Prusia juga berkomitmen akan tetap netral hingga akhir Perang Penerus Austria Perjanjian awal di Breslau kemudian dikonfirmasi oleh Perjanjian Berlin yang ditandatangani pada 28 Juli 1742 60 Dampak nbsp Perbatasan Brandenburg Prusia biru hijau dan Monarki Habsburg merah pada tahun 1756 setelah Prusia merebut Silesia Perang Silesia Pertama dimenangkan oleh Prusia Berkat kemenangan ini Prusia dapat merebut wilayah Silesia menambah sumber dayanya dan melejitkan citranya Namun Prusia dua kali berdamai dengan Austria saat Perang Suksesi Austria masih berkecamuk Akibatnya Friedrich tampak telah meninggalkan sekutunya dan dianggap sebagai sosok yang tidak terandalkan secara diplomatik dan bermuka dua 36 45 Di sisi lain berkat perdamaian dengan Prusia Austria dapat melancarkan serangan balasan dan mulai bangkit di front lain sementara situasi diplomatik di Eropa berbalik menguntungkan Austria 62 Dengan merebut Silesia Prusia telah menjadikan Austria dan Saxony sebagai musuh 63 64 Upaya Maria Theresia untuk merebut kembali Silesia akan memicu Perang Silesia Kedua dua tahun setelah berakhirnya perang yang pertama ditambah dengan Perang Silesia Ketiga satu dasawarsa sesudahnya 65 Saxony sendiri membela Austria dalam perang kedua dan ketiga 66 67 Prusia Berdasarkan perjanjian yang mengakhiri perang Prusia memperoleh wilayah baru di Silesia dan Glatz 61 Keduanya merupakan wilayah yang padat dan sangat terindustrialisasi pada masanya sehingga wilayah ini menambah sumber daya manusia dan pendapatan pajak Prusia 68 69 Kemenangan Prusia juga menonjolkan kedudukan negara tersebut di antara negara negara berbahasa Jerman lainnya seperti Bavaria dan Saxony dan Prusia pun bangkit menjadi kekuatan besar 70 71 Keberhasilan Prusia dalam Perang Silesia Pertama juga memulai persaingan Austria Prusia yang akan membayang bayangi politik di wilayah berbahasa Jerman satu abad setelahnya 72 Saxony sendiri iri dengan kebangkitan Prusia dan juga merasa terancam dengan posisi geostrategis Prusia di Silesia sehingga kebijakan luar negeri mereka pun diarahkan untuk melawan Prusia 64 Sementara itu keputusan Friedrich untuk mundur dari Liga Nymphenburg membuat murka Prancis 73 dan hal ini menjadi salah satu faktor yang memicu Revolusi Diplomatik tahun 1756 yaitu ketika Austria bersekutu dengan Prancis sementara Prusia bersekutu dengan Britania Raya 74 Austria Dengan ditandatanganinya Perjanjian Breslau dan Berlin Monarki Habsburg kehilangan provinsi terkayanya 70 Selain itu dengan menerima tuntutan dari seorang penguasa yang dianggap lebih rendah derajatnya citra Monarki Habsburg jatuh 63 Wangsa Habsburg juga mengalami kekalahan dalam pemilihan Kaisar Romawi Suci sehingga dominasinya di wilayah berbahasa Jerman pun diragukan Ditambah lagi pasukan Austria kalah melawan pasukan Prusia yang lebih disiplin 75 dan pada akhir tahun 1741 Liga Nymphenburg masih mengancam Monarki Habsburg 76 Namun demikian perdamaian di Silesia memberikan kesempatan bagi pasukan Austria untuk bangkit melawan Prancis dan Bavaria Musuh musuhnya ini diusir hingga ke lembah Sungai Danube pada awal tahun 1742 77 sementara Saxony mundur dari Bohemia setelah penandatanganan Perjanjian Berlin dan juga berdamai dengan Austria pada akhir tahun yang sama 61 Pasukan Prancis Bayern yang menduduki Praha terkepung dan akhirnya menyerah pada bulan Desember 78 Pada pertengahan tahun 1743 Austria berhasil membebaskan Bohemia mengusir Prancis hingga ke Alsace menduduki Bavaria dan membuang Karl Albrecht ke Frankfurt 79 Catatan kaki a b c d Fraser 2000 hlm 70 71 Browning 2005 hlm 527 Carlyle 1858 Chapter X Kurfurst Joachim II Book III hlm 282 286 Hirsch 1881 hlm 175 Hirsch 1881 hlm 176 Carlyle 1858 Chapter XVII Duchy of Jagerndorf Book III hlm 339 342 Carlyle 1858 Chapter XVIII Freidrich Wilhelm the Great Kurfurst Eleventh of the Series Book III hlm 357 358 a b Carlyle 1858 Chapter XIX King Friedrich I Again Book III hlm 364 367 Anderson 1995 hlm 59 a b Fraser 2000 hlm 69 a b Clark 2006 hlm 190 Anderson 1995 hlm 61 62 Anderson 1995 hlm 80 Clark 2006 hlm 192 193 Asprey 1986 hlm 24 a b c Clifford 1914 hlm 3100 Fraser 2000 hlm 70 Clark 2006 hlm 191 a b c d e f Black 2002 hlm 102 103 Clark 2006 hlm 194 a b c Clark 2006 hlm 183 Anderson 1995 hlm 69 Luvaas dari Friedrich II Raja Prusia 2009 hlm 3 Clark 2006 hlm 183 192 Carlyle 1862a Chapter IV Breslau Under Soft Pressure Book XII hlm 210 213 Fraser 2000 hlm 84 Carlyle 1862a Chapter V Friedrich Pushes Forward Towards Brieg and Neisse Book XII hlm 218 219 Asprey 1986 hlm 177 Fraser 2000 hlm 88 Carlyle 1862a Chapter X Battle of Mollwitz Book XII hlm 300 301 Fraser 2000 hlm 87 88 Fraser 2000 hlm 89 93 Carlyle 1862a Chapter XI The Bursting Forth of Bedlams Belleisle and the Breakers of Pragmatic Sanction Book XII hlm 361 363 Carlyle 1862b Chapter II Camp of Strehlen Book XIII hlm 411 412 Clark 2006 hlm 193 194 a b Shennan 2005 hlm 43 Asprey 1986 hlm 181 Asprey 1986 hlm 223 Browning 1993 hlm 80 Crankshaw 1970 hlm 75 Crankshaw 1970 hlm 77 Browning 1993 hlm 66 Anderson 1995 hlm 81 a b Fraser 2000 hlm 97 a b c d Holborn 1982 hlm 213 Carlyle 1862b Chapter V Klein Schnellendorf Friedrich Gets Neisse in a Fashion Book XIII hlm 483 487 Asprey 1986 hlm 223 224 Fraser 2000 hlm 103 Holborn 1982 hlm 211 Anderson 1995 hlm 90 a b Carlyle 1862b Chapter VIII Friedrich Starts for Moravia on a New Scheme He Has Book XIII hlm 513 519 Fraser 2000 hlm 105 106 Fraser 2000 hlm 106 a b Carlyle 1862b Chapter X Friedrich Does His Moravian Expedition Which Proves a Mere Moravian Foray Book XIII hlm 538 544 Luvaas dari Friedrich II Raja Prusia 2009 hlm 4 Carlyle 1862b Chapter XII Prince Karl Does Come on Book XIII hlm 560 563 Browning 1993 hlm 103 Carlyle 1862b Chapter XIII Battle of Chotusitz Book XIII hlm 574 575 578 Fraser 2000 hlm 120 a b Carlyle 1862b Chapter XIV Peace of Breslau Book XIII hlm 581 586 a b c Fraser 2000 hlm 121 Fraser 2000 hlm 135 136 a b Fraser 2000 hlm 134 135 a b Holborn 1982 hlm 214 215 Silesian Wars Encyclopaedia Britannica Browning 1993 hlm 181 Fraser 2000 hlm 310 Clark 2006 hlm 192 Fraser 2000 hlm 130 131 a b Clark 2006 hlm 196 Schweizer 1989 hlm 250 Clark 2006 hlm 216 Fraser 2000 hlm 122 135 151 Fraser 2000 hlm 297 301 Fraser 2000 hlm 133 Fraser 2000 hlm 126 127 Fraser 2000 hlm 107 109 Fraser 2000 hlm 139 Clifford 1914 hlm 3103Daftar pustakaAnderson Matthew Smith 1995 The War of the Austrian Succession 1740 1748 New York Longman ISBN 978 0 582 05950 4 Asprey Robert B 1986 Frederick the Great The Magnificent Enigma New York Ticknor and Fields ISBN 978 0 89919 352 6 Black Jeremy 2002 European International Relations 1648 1815 London Palgrave Macmillan ISBN 978 0 333 96450 7 Browning Reed 1993 The War of the Austrian Succession New York St Martin s Press ISBN 978 0 312 09483 6 Browning Reed April 2005 New Views on the Silesian Wars Journal of Military History 69 2 521 534 doi 10 1353 jmh 2005 0077 Carlyle Thomas 1858 Book III The Hohenzollerns in Brandenburg 1412 1718 History of Friedrich II of Prussia Called Frederick the Great I London Chapman amp Hall OCLC 1045538020 Carlyle Thomas 1862a Book XII First Silesian War Awakening a General European One Begins December 1740 May 1741 History of Friedrich II of Prussia Called Frederick the Great III London Chapman amp Hall OCLC 1045538020 Carlyle Thomas 1862b Book XIII First Silesian War Leaving the General European One Ablaze All Round Gets Ended May 1741 July 1742 History of Friedrich II of Prussia Called Frederick the Great III London Chapman amp Hall OCLC 1045538020 Clark Christopher 2006 Iron Kingdom The Rise and Downfall of Prussia 1600 1947 Cambridge Massachusetts Belknap Press ISBN 978 0 674 03196 8 Clifford John Herbert 1914 The Standard History of the World by Great Historians Volume 5 New York University Society OCLC 867881191 Crankshaw Edward 1970 Maria Theresa New York Viking Press ISBN 978 0 670 45631 4 Fraser David 2000 Frederick the Great King of Prussia London Allen Lane ISBN 978 0 7139 9377 6 Friedrich II Raja Prusia 2009 Luvaas Jay ed Frederick the Great on the Art of War New York Da Capo Press ISBN 978 0 7867 4977 5 Hirsch Theodor 1881 Johann Georg Dalam von Liliencron Rochus Allgemeine Deutsche Biographie 14 Leipzig Duncker amp Humblot OCLC 309922855 Holborn Hajo 1982 A History of Modern Germany 1648 1840 Princeton New Jersey Princeton University Press ISBN 978 0 691 00796 0 Schweizer Karl W 1989 England Prussia and the Seven Years War Studies in Alliance Policies and Diplomacy Lewiston New York Edwin Mellen Press ISBN 978 0 88946 465 0 Shennan J H 2005 International Relations in Europe 1689 1789 London Taylor amp Francis ISBN 978 0 415 07780 4 Pranala luar nbsp Media terkait First Silesian War di Wikimedia Commons nbsp Hannay David McDowall 1911 Austrian Succession War of the Dalam Chisholm Hugh Encyclopaedia Britannica edisi ke 11 Cambridge University Press Diperoleh dari https id wikipedia org w index php title Perang Silesia I amp oldid 25417508