Artikel ini perlu diwikifikasi agar memenuhi standar kualitas Wikipedia. Anda dapat memberikan bantuan berupa penambahan pranala dalam, atau dengan merapikan tata letak dari artikel ini. Untuk keterangan lebih lanjut, klik [tampil] di bagian kanan.
|
Gigitan ular adalah sebuah luka yang disebabkan oleh gigitan ular, biasanya ular berbisa. Tanda umum dari gigitan ular berbisa adalah dua luka tajam dari taring hewan tersebut.
Referensi sunting
- "Definition of Snakebite". www.merriam-webster.com (dalam bahasa Inggris). dari versi asli tanggal 2019-06-17. Diakses tanggal 17 June 2019.
- Greene HW (1997). Snakes: The Evolution of Mystery in Nature. Berkeley, CA: University of California Press. ISBN 978-0-520-20014-2.
- Mackessy SP, ed. (2010). Handbook of Venoms and Toxins of Reptiles (edisi ke-2nd). Boca Raton, FL: CRC Press. ISBN 978-0-8493-9165-1.
- Valenta J (2010). Venomous Snakes: Envenoming, Therapy (edisi ke-2nd). Hauppauge, NY: Nova Science Publishers. ISBN 978-1-60876-618-5.
Bacaan pustaka sunting
- Campbell JA, Lamar WW (2004). The Venomous Reptiles of the Western Hemisphere. Ithaca, NY: Cornell University Press 978-0-8014-4141-7.
- Spawls S, Branch B (1995). The Dangerous Snakes of Africa: Natural History, Species Directory, Venoms and Snakebite. Sanibel Island, FL: Ralph Curtis Publishing. ISBN 978-0-88359-029-4.
- Sullivan JB, Wingert WA, Norris Jr RL (1995). "North American Venomous Reptile Bites". Wilderness Medicine: Management of Wilderness and Environmental Emergencies. 3: 680–709.
- Thorpe RS, Wüster W, Malhotra A (2000). Venomous Snakes: Ecology, Evolution, and Snakebite. Oxford, England: Oxford University Press. ISBN 978-0-19-854986-4.
Pranala luar sunting
- Organization (2016). Guidelines for the management of snakebites (dalam bahasa Inggris). Regional Office for South-East Asia, World Health Organization. hdl:10665/249547. ISBN 9789290225300.