Jenderal Marsekal-Angkatan Darat (元帥陸軍大将, gensui rikugun-taishō) adalah pangkat tertinggi dalam militer Kekaisaran Jepang sebelum Perang Dunia. Pangkat ini aslinya berasal dari Tiongkok yuanshuai（元帥).
| Gensui 元帥陸軍大将 | |
|---|---|
Lencana Gensui | |
| Negara | Kekaisaran Jepang |
| Cabang angkatan | Angkatan Darat Kekaisaran Jepang Angkatan Laut Kekaisaran Jepang |
| Pangkat | Pangkat bintang lima |
| Pangkat NATO | OF-10 |
| Pangkat non-NATO | O-11 |
| Pembentukan | 19 Juli 1872 |
| Ditiadakan | 1945 |
| Pangkat atasan | Dai-gensui |
| Pangkat bawahan | Jenderal Angkatan Darat |
Istilah gensui yang digunakan di Angkatan Darat Kekaisaran Jepang dan Angkatan Laut Kekaisaran Jepang, pada awalnya merupakan pangkat yang dipegang oleh Saigō Takamori sebagai Komandan Angkatan Darat (陸軍元帥 Rikugun-gensui) pada tahun 1872. Namun, pada bulan Mei 1873 Saigō "diturunkan jabatannya" menjadi jenderal, dan pangkat "gensui" sejak saat itu tidak digunakan lagi, tetapi sebagian besar diberi gelar kehormatan untuk mereka yang telah sangat berjasa bagi Kaisar Jepang - dengan demikian konsepnya mirip dengan pangkat di Prancis yaitu Marsekal Prancis. Setara dengan pangkat bintang lima kode NATO (OF-10), pangkat ini mirip dengan Marsekal Lapangan di Angkatan Darat Britania Raya dan General of the Army di Amerika Serikat.
Selain memakai lencana tanda pangkat seperti gambar yang ada di kanan, para pemilik pangkat ini juga berhak membawa pedang katana dengan desain modern pada acara-acara seremonial tertentu.
Pada zaman Meiji, pangkat ini diberikan kepada lima jenderal dan tiga laksamana. Dalam zaman Taisho diberikan kepada enam jenderal dan enam laksamana, dan di zaman Shōwa diberikan kepada enam jenderal dan empat laksamana. Pangkat yang lebih tinggi dai-gensui yang sebanding dengan pangkat generalissimo, hanya dipegang oleh Kaisar sendiri.
Perhatikan bahwa beberapa dipromosikan pada tahun yang sama ketika mereka meninggal, ini berarti merupakan promosi anumerta.
| No. | Marsekal | Nama | (Lahir - Meninggal) | Dari |
|---|---|---|---|---|
| X | 19 Juli 1872 | Saigō Takamori | (1827–1877) | Kagoshima |
| 1 | 20 Januari 1898 | Pangeran Yamagata Aritomo | (1838–1922) | Yamaguchi |
| 2 | 20 Januari 1898 | Pangeran Komatsu Akihito | (1846–1903) | Keluarga Kekaisaran Jepang |
| 3 | 20 Januari 1898 | Pangeran Ōyama Iwao | (1842–1916) | Kagoshima |
| 4 | 31 Januari 1906 | Marquis Nozu Michitsura | (1840–1908) | Kagoshima |
| 5 | 24 Oktober 1911 | Count Oku Yasukata | (1847–1930) | Fukuoka |
| 6 | 9 Januari 1914 | Count Hasegawa Yoshimichi | (1850–1924) | Yamaguchi |
| 7 | 9 Januari 1914 | Pangeran Fushimi Sadanaru | (1858–1923) | Keluarga Kekaisaran Jepang |
| 8 | 9 Januari 1914 | Baron Kawamura Kageaki | (1850–1926) | Kagoshima |
| 9 | 24 Juni 1916 | Count Terauchi Masatake | (1852–1919) | Yamaguchi |
| 10 | 12 Desember 1919 | Pangeran Kan'in Kotohito | (1865–1945) | Keluarga Kekaisaran Jepang |
| 11 | 27 April 1921 | Baron Uehara Yusaku | (1856–1933) | Miyazaki |
| 12 | 27 Januari 1929 | Pangeran Kuni Kuniyoshi | (1873–1929) | Keluarga Kekaisaran Jepang |
| 13 | 8 Agustus 1932 | Pangeran Nashimoto Morimasa | (1874–1951) | Keluarga Kekaisaran Jepang |
| 14 | 3 Mei 1933 | Baron Nobuyoshi Muto | (1868–1933) | Saga |
| 15 | 21 Juni 1943 | Count Hisaichi Terauchi | (1879–1946) | Tokyo |
| 16 | 21 Juni 1943 | Hajime Sugiyama | (1875–1945) | Fukuoka |
| 17 | 2 Juni 1944 | Shunroku Hata | (1879–1962) | Fukushima |
Pangkat ini juga diberikan pada Raja George V dari Inggris pada tanggal 28 Oktober 1918.