www.wikidata.id-id.nina.az
Kajon adalah alat musik pukul yang berbentuk kotak yang berasal dari Peru dimainkan dengan hanya memukul permukaan depan atau belakang pada umumnya menggunakan kayu lapis tipis dengan tangan jari atau terkadang pemain menggunakan alat tambahan seperti stik drum sapu atau Mallet atau tongkat stik drum Pertama kali kajon dimainkan dalam musik Afro Peru khususnya musik criolla dan telah berkembang menjadi musik flamenco Istilah Kajon juga diterapkan pada instrumen perkusi berbentuk kotak lainnya yang digunakan pada musik Amerika Latin seperti cajon de rumba Kuba dan Cajon de tapeo Meksiko Seorang perkunis memainkan cajon yang telah dimodifikasi cajon tradisional memiliki lubang di belakang atau di sisi sebelah kiri kanan tapa source source source source source source source sumber suara dari penggunaan dari kajon Daftar isi 1 Deskripsi 2 Asal mula dan perubahan 3 Musik Kontemporer 4 Gaya Bermain 5 Lihat jugaDeskripsi SuntingDibuat dari lembaran kayu yang memiliki tebal 13 hingga 19 milimeter 1 2 hingga 3 4 inci digunakan untuk lima bagian sisi kotak Dan selembar kayu lapis yang lebih tipis dengan nama lain triplek dipasang dengan dipaku sebagai sisi keenam dan sekaligus sebagai bagian depan kajon Bagian depan dari kajon biasanya disebut sebagai tapa Pada bagian belakang kajon diberi lubang agar mempunyai fungsi sebagai lubang suara Kajon modern memiliki kaki karet dan memiliki beberapa sekrup di bagian atas untuk menyesuaikan timbre perkusi Pada awalnya kajon berasal dari kotak kayu dan kajon mengalami perkembangan yaitu memiliki kawat yang diletakkan atau ditempelkan di bagian atas untuk efek suara menyerupai suara snare drum yang ada seperti senar gitar kerincingan atau snare drum Lonceng kecil juga dapat digunakan dipergelangan kaki sebagai penambah asesorisAsal mula dan perubahan Sunting nbsp Musisi jalanan Heidi Joubert memainkan kajon di London InggrisKajon adalah alat perkusi dari Afro Peru yang paling banyak digunakan sejak akhir abad ke 16 1 Para budak asal Afrika barat dan tengah di Amerika dianggap sebagai penemu alat musik Kajon Saat ini instrumen ini biasa digunakan dalam pertunjukan musik di seluruh Amerika dan Spanyol Kajon dikembangkan dan dikenalkan pada selama masa perbudakan di pesisir Peru Kajon menjadi sangat populer pada tahun 1850 dan pada akhir abad ke 19 para pemain Kajon berkreasi dengan mendesain cajon mereka sendiri dengan cara menjungkitkan papan di tubuh cajon untuk mengubah pola instrumen dari getaran suara Setelah masa perbudakan selesai kajon disebarkan kepada penikmat musik yang jauh lebih banyak termasuk masyarakat Criollos Perlu diketahui bahwa kajon berasal dari musisi musisi budak di Amerika kolonial Spanyol ada dua teori asal yang mendasari instrumen kajon tersebut Ada kemungkinan bahwa drum berasal mula dari beberapa alat musik kotak yang berasal dari Afrika barat dan tengah terutama Angola dan Antilles Instrumen perkusi ini diciptakan oleh para budak dari peti peti pengiriman barang di Spanyol Di kota kota pelabuhan seperti Matanza Kuba peti pengiriman ikan cod dan lemari kecil menjadi instrumen kotak yang serupa Musisi dan etnomusikologi dari Peru Susana Baca ibunya menceritakan bahwa bahwa kajon berasal dari kotak boks dari para pekerja yang membawa peti buah dan yang bekerja di pelabuhan Mereka membawa kotak kotak tersebut untuk dimainkan sebagai alat musik sebagai hiburan 2 Teori yang lainnya adalah bahwa para budak menggunakan kotak kotak atau box box ini sebagai alat musik untuk melawan kolonialis Spanyol yang melarang memainkan musik di wilayah Afrika yang seharusnya untuk digunakan sebagai instrumen musik mereka 3 Sementara itu pada awal abad ke 20 festejo telah lebih dulu menampilkan pertunjukkan musik tanpa kajon terutama karena pengaruh dari negara Peru Negro ensembel musik yang didirikan pada tahun 1969 kajon mulai dianggap penting daripada gitar dan mereka mencetuskan simbol baru dari Peru 4 Setelah kunjungan singkat pada tahun 1980 dan presentasi Televisi di kota Lima bersama dengan perkunis asal Peru Caitro Soto pemain gitar flamenco dari Spanyol Paco de Lucia membawa sebuah kajon ke Spanyol untuk dimasukkan ke dalam musiknya sendiri dan ia terkesan oleh bunyi dari instrumen tersebut 2 5 Pada tahun 2001 kajon dinyatakan sebagai Warisan Budaya Nasional oleh Institut Kebudayaan Nasional Peru 6 Dan pada tahun 2014 Organisasi Negara negara Amerika menyatakan kajon sebagai Instrumen Musik Peru untuk Amerika 7 Musik Kontemporer Sunting nbsp Contoh peralatan perkusi dengan kajon menggantikan drum bassPada tahun 2000 an dekade kajon tersebar lebih luas dalam gaya musik Pesisir Peru 8 9 seperti Tondero Zamacueca dan Peru Waltz Flamenco modern Spanyol dan gaya tertentu dari Rumba Kuba modern Kajon lebih sering digunakan untuk mengiringi gitar akustik atau piano Kajon sangat cepat terkenal unutk musik bergenre blues pop rock funk musik dunia jazz dll Kajon sering digunakan sebagai bass drum oleh band hanya untuk menggantikan posisi drum yang penuh ketika akan tampil dalam penampilan minimalis karena kajon secara bersamaan dapat berfungsi baik sebagai drum bass dan kursi drum untuk seorang drummer Meskipun sesekali dimainkan oleh beberapa band sebagai pengganti bodhran kajon belum menjadi instrumen populer dalam musik rakyat Irlandia di mana drum bingkai tradisional bodhran yang lebih tenang dan bernada tinggi memiliki tujuan yang sama dan memiliki gaya bermain yang unik Kajon juga ditampilkan dalam beberapa musik Breton Gaya Bermain SuntingPara pemain Kajon duduk mengangkang pada kotak kadang memiringkannya sambil menundukkan kepala di antara lutut mereka Perkunis dapat memainkan sisi bagian atas telapak tangan dan jari untuk menambah suara Beberapa pemain perkusi memasang pedal drum bass pada kajon dan mereka memainkan kajon dengan satu kaki Instrumen ini dimainkan tidak hanya dengan tangan tetapi juga dengan brushstick plastik dan logam seperti yang digunakan untuk drumset Cara lain memainkan kajon adalah dengan menggunakan pedal drum bass biasa sehingga mengubah kajon menjadi instrumen perkusi secara tidak langsung yang dapat dimainkan dengan kaki Hal ini memungkinkan pemain untuk bisa bermain drum pedal bass sehingga meletakan tangan dan satu kaki lainnya bebas untuk memainkan instrumen lainnya Di sisi lain posisi dan ruang gerak mereka jadi terbatas untuk memainkan kajon pada umumnya ketika kajon diletakkan di bawah posisi menyerupai drum bass sulit bagi pemain kajon untuk memukul dengan tangannya Lihat juga SuntingMusik Afro Peru Tulang rahang instrumen Festejo Tompkins William David Afro Peruvian Traditions in Music of the African Diaspora in the Americas p 493 Springer US Press 2005 a b Jenkins Dilwyn 2003 The Rough Guide to Peru Rough Guides hlm 566 ISBN 9781843530749 Feldman Heidi Carolyn 2006 Black Rhythms of Peru Wesleyan University Press hlm 21 22 Feldman p 160 Chuse Loren 2003 Cantaoras Music Gender and Identity in Flamenco Song New York NY Routledge hlm 50 National Directoral Resolution 798 August 2 2001 Diarsipkan dari versi asli tanggal 2014 03 03 Diakses tanggal 2014 03 02 Parameter url status yang tidak diketahui akan diabaikan bantuan Secretary General Insulza Welcomed Musician that OAS will Pay Tribute to in a Ceremony to Declare the Peruvian Cajon as Instrument of Peru for the Americas Organization of American States 30 October 2014 Diakses tanggal 16 December 2015 Festejo Latino Feldman Heidi Black Rhythms of Peru Wesleyan University Press 2006 Diperoleh dari https id wikipedia org w index php title Kajon amp oldid 24246035