Arpani (lahir 13 Juni 1994) merupakan pemain sepak bola Indonesia yang bermain untuk Pusamania Borneo F.C. di Indonesia Soccer Championship A.
| Informasi pribadi | |||
|---|---|---|---|
| Nama lengkap | Arpani | ||
| Tanggal lahir | 13 Juni 1994 | ||
| Tempat lahir | Kutai Kartanegara, Indonesia | ||
| Tinggi | 1,66 m (5 ft 5+1⁄2 in) | ||
| Posisi bermain | Gelandang | ||
| Informasi klub | |||
| Klub saat ini | Pusamania Borneo | ||
| Nomor | 44 | ||
| Karier junior | |||
| 2011-2015 | Mitra Kukar U-21 | ||
| Karier senior* | |||
| Tahun | Tim | Tampil | (Gol) |
| 2016- | Pusamania Borneo | ? | (2) |
| * Penampilan dan gol di klub senior hanya dihitung dari liga domestik dan akurat per 5 Juni 2016 |
Karier sunting
Pusamania Borneo F.C. sunting
2016 sunting
Arpani melakoni debutnya bersama Pusamania Borneo F.C. pada turnamen Piala Presiden 2015. Ia juga mencetak gol perdananya saat menjamu Persib Bandung di Stadion Segiri pada leg pertama perempat final.
Arpani juga turut mengantarkan Pesut Etam lolos ke babak semifinal Piala Jenderal Sudirman 2015 dan menjuarai Piala Gubernur Kaltim 2016 setelah mengalahkan Madura United dengan skor 1-0.
Di turnamen Piala Bhayangkara 2016, Pusamania Borneo F.C. gagal lolos ke babak semifinal. Arpani dan kawan-kawan hanya finis di posisi ke-4 klasemen akhir.
Arpani masuk dalam skuat Pusamania Borneo F.C. untuk Indonesia Soccer Championship A 2016.
Kehidupan pribadi sunting
Sebelum menjadi pemain sepak bola, Arpani mencari uang dengan cara mengejar-ngejar kijang di hutan kampung halamannya. Ia sudah melakukannya sejak usia 10 tahun. Dari kijang itulah lari ia jadi cepat.
Bakat sepak bolanya juga terbilang menarik, karena ia tak pernah mencicipi SSB (Sekolah Sepak Bola). Pada usia 19 tahun, ia nekat masuk tim Mitra Kukar U-21. Ia mengaku bahwa kemampuan mengolah bola didapatkannya secara otodidak. Ia menemukan teknik bermain dengan cara menendang-nendang bola sendiri. Ia juga mengatakan bahwa bakatnya saat ini lahir dari kakeknya yang dulu juga pemain sepak bola.
Referensi sunting
- . Diarsipkan dari versi asli tanggal 2016-06-17. Diakses tanggal 2016-06-05.
- "Kisah Arpani, Belajar Lari Cepat dari Kijang". Diakses tanggal 24 Maret 2016.
- "Tak Pernah Cicipi SSB, Arpani Sukses Jadi Bintang PBFC". Diakses tanggal 24 Maret 2016.
Pranala luar sunting