Alun-alun Bojonegoro adalah sebuah tanah lapang yang berada di pusat Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur. alun-alun ini juga digunakan untuk berbagai kegiatan masyarakat, yaitu; salat Ied, pertandingan voly, konser musik, pertunjukan wayang kulit, dan sebagainya. Di bagian barat alun-alun berdiri Masjid Agung Bojonegoro. Di bagian selatan alun-alun, berdiri kantor residen (Bakorwil). Di bagian Timur adalah tempat berpusatnya kantor pemerintahan kabupaten dimulai dari Pendapa kabupaten, Gedung Pemkab Kab. Bojonegoro dan Gedung DPRD. Di bagian utara Alun-Alun adalah Kantor Satlantas Polres Bojonegoro (bekas kantor Korwil Bojonegoro), Kantor Perhutani dan Pasar Kota Bojonegoro. Dibagian timur alun-alun terdapat batu berukuran besar yg di jadikan prasasti oleh bupati bojonegoro Drs. Suyoto, M.Si. yang diambil dari kawasan hutan Gunung Pandan.
Menurut rencana alun-alun bojonegoro akan direhap Konsep pembangunan Alun-alun ini sendiri menurutnya lebih difokuskan pada pelebaran jalan trotoar dengan mengganti pagar besi yang ada menjadi trotoar yang dilengkapi dengan batu terapi dan batu ampyang. Selain itu, Tugu Trip yang ada di sudut barat alun-alun akan lebih ditonjolkan. Tak hanya itu, fasilitas umum bagi kenyamanan masyarakat juga ditambah, pembangunan toilet umum yang sebelumnya direncanakan atap berbalut rumput akan diganti toilet bawah tanah. Selain itu di Alun-alun Bojonegoro juga akan dibangun Museum.
Referensi sunting
- "Batu Semar Jadi Prasasti Alun-alun Kota Bojonegoro" 2015-01-10 di Wayback Machine. website koran-sindo.com
- "Rp900 Juta untuk Rehab Alun-alun" website blogbojonegoro.com