Øystein Aarseth (22 Maret 1968 – 10 Agustus 1993) adalah gitaris kelompok musik black metal Norwegia Mayhem yang memiliki nama panggung Euronymous. Ia adalah pendiri perusahaan rekaman extreme/black metal Deathlike Silence, dan toko rekaman di Oslo Helvete.
Euronymous | |
|---|---|
| Nama lahir | Øystein Aarseth |
| Lahir | 22 Maret 1968 Egersund, Norwegia |
| Genre | Black metal |
| Pekerjaan | Musisi (gitaris) |
| Instrumen | Gitar listrik |
| Tahun aktif | 1983–1993 |
| Artis terkait | Mayhem L.E.G.O. Checker Patrol Horn Burzum |
Alat musik sunting
Euronymous memainkan gitar Gibson Les Paul dengan teknik solo mirip dengan Trey Azagthoth dari Morbid Angel. Ia terpengaruh oleh Venom, Bathory, Celtic Frost, dan Sodom; menggunakan amplifier Marshall Half Stack dan pedal Ibanez tube screamer.
Biografi sunting
Aarseth membentuk Mayhem pada 1983. Pada saat itu ia memiliki nama panggung Destructor tetapi begitu bergabung dengan band ini ia mengubahnya menjadi Euronymous yang diambil dari sebuah lagu karya Hellhammer. Ia membuka toko rekaman Helvete (bahasa Norwegia: neraka) dan perusahaan rekamannya sendiri dengan nama Deathlike Silence. Ketika vokalis Mayhem Dead bunuh diri pada April 1991, Aarseth menemukan jenazahnya dan membuat foto yang kemudian dibuat sampul album. Konon ia memakan otak Dead, tetapi ia menyangkal hal itu. Ia juga konon membuat kalung dari serpihan tengkorak Dead, dan mengirim beberapa serpih ke band Marduk dan Samael. Dalam sebuah wawancara, Hellhammer mengatakan bahwa kalung itu dicuri dalam sebuah tur.
Pada 1993, Øystein Aarseth mati ditusuk Varg Vikernes, yang memiliki nama panggung Count Grishnackh. Menurut laporan polisi, ia ditusuk 23 kali: 2 di kepala, 5 di leher, dan 16 di punggung.
Setelah kematian Aarseth, Mayhem merekam album De Mysteriis Dom Sathanas. Ibu Euronymous memohon kepada Hellhammer, drummer Mayhem, agar rekaman bass Count Grishnackh dihapus. Walaupun Hellhammer menyanggupi untuk merekam ulang bass, ia sebenarnya tidak mampu, sehingga album itu masih mengandung rekaman bass Grishnackh.
